MMA 7

145 24 6
                                    


Setelah keluar dari restoran.

Sekarang suasana diantara mereka canggung banget jihyo yang natep tzuyu terus dan tzuyu yang grogi ditambah bingung mau ngapain.

Karna ga kuat sama suasana nya akhirnya mereka bersuara.

"Hyo"
"Tzu"
"Ehh? Em kamu dulu aja Hyo"
"Nggak lu duluan aja Tzu"

"Maksud nya yang tadi itu... Kenapa?" Tanya tzuyu sambil memainkan jari telunjuknya

"A-aah? I ituu eehm anu Tzu... Mau...mau ngajak makan gado gado di sebrang he eum itu Tzu"jawab jihyo Tremor.

"Tapi kan tadi kita lagi makan Hyo" ucap tzuyu menatap jihyo bingung.

"Eehkhem anu Tzu jadi itu gado gado nya uenak tenan jadi mau recomend in deh iyaa kayak gitu heheh"ujar jihyo menendang kecil kerikil.

"Oowh gitu yaudah ayo dimana tempat nya?" Tzuyu mengalihkan pandanganya karna ga kuat liat jihyo yang imut banget kayak author.

"Ituu Disana ayo" ucap jihyo menggandeng tangan tzuyu.tzuyu sampe kelabakan takut detak jantungnya kedengeran.

'anjir untung beneran ada gado gado di sekitaran sini' ucap jihyo dalam hati.

'ya ampun Hyo kamu gatau apa jantung aku kayak mau loncat dari tempatnya gini'
Tzuyu

Mereka pun mendatangi kang gado gado tersebut dengan bergandengan tangan.

"Pak gado gado nya 2 dimakan disini ya" ujar jihyo kepada kang gado gado itu.

Dari ujung mata jihyo ia melihat tzuyu yang sesekali melirik nya sambil tersenyum.

"Tzu gapapa kan makan disini?" Tanya jihyo.

"Gapapa kok ji santai aja malah aku lebih suka tempat kayak gini daripada restoran mewah"

"Duduk dulu mbak mas" ucap kang gado gado sambil menyodorkan dua kursi plastik pada pasangan yang lagi canggung.

"Eeh iya bang" tzuyu menarik kursi nya dan menyodor kan satu kepada jihyo

"Tadi lu kesini naik apa Tzu?" Tanya jihyo.

"Aku tadi kesini bareng kak Jeong sama chaeng pake mobil nya kak Jeong" jawab tzuyu sambil memainkan handphone nya.

"Terus nanti pulang nya naik apa dong?"

"Eum kayaknya pesen gojek aja kali ya" tzuyu

'kesempatan ini mah' batin nyai jihyo sambil senyum senyum gajelas.

"Ooh gimana kalo pulang nya bareng gw aja Tzu? Gapapa kan"

"Eh gausah ji gamau ngerepotin aku nyaa" tzuyu menyimpan handphone nya.

"Kagak lah siapa yg ngerepotin kan gw yang nawarin" ujar jihyo kekeh.

"Serius ji gapapa aku nebeng sama kamu?"
Tanya tzuyu menatap jihyo intens.

Jihyo yang ditatap kayak gitu langsung salting dong yakali nggak

Jihyo menggaruk pipi nya yang chubby"iyaa Tzu gapapa" ucapnya

"Okeee aku nebeng sama kamu aja ya"

"Iyaa Tzu" 'yes akhirnya' batin nyai.

-
-
-
-

Beberapa menit kemudian.

"Nih makanan nya di nikmatin ya mbak mas kalo butuh apapun panggil saya aja" ucap kang gado gado dibalas anggukan oleh jitzu.

"Gimana gado gado nya enak ga Tzu?" Tanya jihyo sambil melahap makanannya

"Iyaa ji ini enak kamu tau aja tempat yang enak ya" jawab tzuyu yang juga tengah memakan gado gado nya sambil melirik jihyo

"Heumm gw tau banyak kalo soal tempat makanan yang enak"jihyo mengelap mulutnya dengan tisu sambil menatap tzuyu yang sedang  mengembungkan pipinya mengunyah

"Boleh dong kapan kapan kita makan bareng lagi?"tanya tzuyu

"Ya pasti boleh dong"

Beberapa menit kemudian mereka beres makan diisi dengan obrolan ringan itung itung PDKT

"Tzu mau pulang sekarang ga?" Tanya jihyo sambil meletakan gelas yang sudah kosong.

"Iyaa sekarang aja ji" jawabnya sambil memakai jaket.

Jihyo yang  ga sengaja liat badan tzuyu terkagum kagum Leeee ternyata tzuyu punya ABS keliatan dari luar bajunya karna tzuyu pake baju putih yang aga tipis.

Setelah tersadar dari lamunan lucknut nya jihyo akhirnya berdiri buat bayar gado gado nya.

"Jadi berapa bang?" Tanya jihyo sambil mengeluarkan dompetnya.

"Semuanya sudah di bayar sama mas itu mba" ucap kang gado gado menunjuk tzuyu.

Jihyo melirik tzuyu yang kebetulan sedang melihatnya sambil tersenyum pun gelagapan.

"Oh udah ya bang?"

"Iyaa mba udah"

"Yaudah makasih yaa" ucap jihyo sedikit membungkukkan badan nya.

"Tzu kok kamu yang bayar sih?!" Ucap jihyo aga ngegas.

"Hah? Kok kamu marah?" Bingung tzuyu.

"Ya iyalah kan aku mau ngebayaarin tapi kamu malah yang bayarin aku"

"Hahaha ya gapapa lah ji kan cowok itu harus gentle hehe" ucap tzuyu sambil mengusap kepala jihyo.

Jihyo yg diusap kepalanya pun degdegan ga karuan.

"Ck iyaa iyaa deh cowok gentle" jihyo menekan kata 'gentle' nya.

"Hahahah" tzuyu ketawa yang menggoda iman banget.

Jihyo sampe ikut ketawa padahal ga ada yang lucu tapi karena liat Beben crush nya ketawa yaudah jihyo juga ikut.

"Nah itu supir aku Tzu" ujar jihyo menunjuk Alphard putih miliknya.

Jihyo menarik tangan tzuyu menuju mobilnya, tzuyu yang di tarik tarik kaya gitu cuma bisa pasrah toh dia juga seneng.

"Silahkan tuan putri" ucap tzuyu membuka pintu mobil jihyo  dan mengulurkan tangannya untuk jihyo.

"Ish apaansih" kesal jihyo yang mana aslinya mah padahal seneng.

Mereka pun masuk mobil tapi tepat setelah pintu mobilnya menutup tiba-tiba jendela mobil milik jihyo di ketuk kencang.

"Hyo buka  dulu sayang aku mohon" teriak orang itu, siapa lagi kalo bukan Daniel pacar jihyo eh ralat mantan maksudnya.

"Ck apansih nih orang" decak sebal jihyo

"Orang yang waktu itu ya ji?" Tanya tzuyu yang entah kenapa tiba tiba expesi nya jadi sedikit murung.

"Hm iya Tzu dia mantan aku"

"SAYANG PLEASE BUKA DULU AKU MAU JELASIN" teriak Daniel dari luar.

"Pak jalan aja pak" ucap jihyo datar , terlanjur badmood gara gara si kudanil.












TBC...

NGOK AKHIRNYA UP!

MASIH INGET ALURNYA GASIH?!

GW DEMI APAPUN AWALNYA AKAN UNPUBB NIH CERITA SOALNYA KEK MALES MIKIR AWOAWOKAWOK.

GW SIBUK NGEJAR CRUSH GW YG CANTIK NAN MANJAH. SORRY MWHEHE

DAH AH CAPEK VOTE AJAAA KAPAN LAGI BIKIN GW SENENG

BABAY SAYANGKUH CINTAKUHH


MEET ME AGAIN {P.JH X C.TZ}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang