Orang-orang di Konoha, Anbe menyiksa ninja selama sepuluh

Bab 41 - 45

41

"Itu... aku tidak melakukan apa-apa!"

Ketika pria paruh baya itu melihat ninja penyiksaan bertopeng ini baru saja menyentuh kepalanya, dia terdiam, dan dia merasa sedikit panik.

Hanya dia sendiri yang tahu mengapa dia pergi ke Rumah Sakit Konoha.

Sekarang saya hanya bisa bertahan sebanyak mungkin.

Lagi pula, ninja di departemen penyiksaan di depan saya terlihat muda dan mungkin tidak memiliki pengalaman yang cukup.

Pada akhirnya, saya akui sedikit, dan masalahnya mungkin selesai.

"tutup mulutmu."

Qing Yu tiba-tiba berteriak dengan tajam, dan nada suaranya yang garang seketika mengubah seseorang.

segera.

Qing Yu mulai berjalan menuju bilah alat di sudut bilik.

Alat-alat yang diperlukan untuk penyiksaan ditempatkan di toolbar.

Hanya saja dia belum pernah menggunakannya sejak dia datang ke sini.

Dia bahkan tidak memikirkannya.

Sekarang saatnya menggunakannya...

Kompartemen kecil ini tidak berukuran besar, tetapi memiliki banyak alat, meskipun tidak selengkap ruang hitam kecil departemen penyiksaan, masih memiliki lebih dari 30 alat penyiksaan.

Tatapan Qing Yu menyapu instrumen penyiksaan ini, dan akhirnya jatuh pada rantai besi yang sangat tebal.

Rantai besi ini panjangnya lebih dari satu meter, dan sudah berkarat dan memiliki noda darah yang tidak bisa dihapus, saya tidak tahu berapa banyak darah orang yang telah direndam di dalamnya.

Mendadak.

Qing Yu mengulurkan tangan kanannya.

Ambil salah satu ujung rantai besi.

Angkat rantai.

Berjalan menuju pria paruh baya itu.

Wah... Wah... Wah...

Rantai besi itu bergesekan dengan tanah untuk membuat suara yang keras, yang sangat merangsang saraf ninja yang terikat.

"Kamu... apa yang akan kamu lakukan?"

Kelopak mata pria paruh baya itu sedikit berkedut.Meskipun dia adalah Nakanin dari Desa Sandyakura, dia sekarang diikat, dan begitu dia menggunakan Break Ninjutsu, identitasnya sebagai mata-mata yang menyamar terungkap.

"Penyiksaan."

Qing Yu mengucapkan dua kata ini dengan samar, dan pupil matanya yang gelap menatap pria paruh baya itu melalui mata topeng wajah kucing.

Hah!

mendadak.

Otot lengan kanan Qing Yu dengan keras.
Dia mengayunkan rantai berat itu dengan tiba-tiba.

Kekuatan luar biasa yang dilakukan selama periode waktu ini langsung dimainkan, secara langsung menyebabkan rantai besi ditampar keras di dada pria paruh baya itu.

Wow!

Rantai besi bertabrakan dengan tubuh pria paruh baya itu, menimbulkan dampak yang sangat besar.

Klik!

Di bawah penutup benturan, ada suara retak tulang yang renyah.

"Wow..."

Pria paruh baya itu berteriak kesakitan. Dia bahkan tidak berpikir bahwa dia akan langsung memukul yang seberat itu.

Dia bisa dengan jelas merasakan bahwa tulang dada dan tulang rusuknya patah, dan sensasi kesemutan yang kuat ada di mana-mana. saraf, aliran darah mengalir di sudut mulutnya.