19

2 0 0
                                    

Hari ini Min Yoon melakukan pertemuan dengan beberapa penulis lagu. Rencananya ia akan membuat solo album untuk salah satu member Bangtans.

"Sebetulnya aku berencana membuat solo album untuk semua member"Min Yoon menatap disekelilingnya. Beberapa saudaranya juga hadir seperti Jong In, Jongdae dan Chanyeol. Mengingat mereka bertiga cukup berpengaruh dibidang ini.

"...tapi tentu saja itu dilakukan secara bergilir permusim, musim kemarin kita sudah mendebutkan Jungkook dan musim ini aku mau kita mendebutkan Yoongi"

Beberapa orang diantara mereka menganggukan kepalanya kemudian salah satunya mengangkat tangan, mungkin ia akan berpendapat.

"Apa kita perlu membuat lagu berunsur hiphop??" Seorang lelaki berpenampilan rapi dan kumis tipis dibawah hidungnya berkata. Namanya Jung Joon woo.

"Tentu saja. Kita semua tahu bidangnya disitu" Min Yoon menganggukan kepalanya.

                    ____****____

"Kau telat sekali nona" Mark menatap Min Yoon yang baru saja masuk ke dorm mereka. Haechan dan Jaemin sedang menyiapkan makan siang mereka. Seharusnya Min Yoon datang dari pagi, namun karena ada pertemuan ia datang sangat terlambat.

"Oh maafkan aku semuanya. Aku ada pertemuan penting tadi pagi"Min Yoon duduk disebelah Jeno. Lelaki itu sedang sibuk menatap layar ponselnya yang posisinya dimiringkan. Sepertinya dia sedang bermain game.

"Apa itu mengenai kami??" Chenle tiba tiba bangun dari duduknya. Tadinya ia sedang bermain PS dengan Renjun.

"Tidak, tidak. Itu tentang anak asuhku yang lain"

Min Yoon lantas beranjak menuju pantri. Disana Haechan dan Jaemin sibuk bergelut dengan alat alat memasak. Hingga Min Yoon menghampiri mereka dan membantu mereka.

"Jaemin-ah!!"
"Oh nona, kau sudah tiba" Jaemin melirik Min Yoon sebentar kemudian dan tersenyum. Fokusnya sempat teralihkan karena Min Yoon, namun sekarang ia melanjutkan pekerjaannya kembali.

Min Yoon?? Ia menghampiri Haechan yang sedang sibuk menata piring dan sendok di meja makan. Ini memang tugas mereka berdua menyiapkan makanan jadi member lain tak ikut campur.

Min Yoon menopang dagunya di atas meja makan sembari memperhatikan kegiatan Haechan. Matanya mengikuti kemanapun Haechan pergi, Haechan menyadari itu dan itu membuat dia risih.

"Nona berhenti memandangku seperti itu"

"Kau sangat lucu"

Deg....

Jantung Haechan berdegup kencang. Tentu saja, lelaki mana yang akan bersikap biasa saja ketika seseorang gadis yang karismatik dan nyaris sempurna seperti managernya ini memuji diri Haechan yang bahkan statusnya sebagai pegawai kakak gadis ini.

"Kau membuatnya tersipu, nona"Renjun datang dan tiba tiba menepuk pundak Haechan dari belakang.

Min Yoon tersenyum simpul "Ya sudah. Lanjutkan acara makan kalian, aku menunggu kalian diruang tamu"

"Sebentar lagi akan siap nona. Apa kau tak ingin mencicipi masakanku??" Teriak Jaemin. Sebelumnya ia melirik kearah Min Yoon yang akan segera pergi, mengingat letak pantri dan meja makan tak jauh jadi ia dapat melihatnya dengan jelas.

"Lain kali, Jaemin-ah. Aku harus mengerjakan pekerjaanku yang lain" Min Yoon bergegas meninggalkan ruang makan. Ia kembali ke ruang tamu, mengambil tasnya kemudian mengeluarkan laptop dari sana.

Laptop berlogo buah apel digigit separuh itu menyala. Menampilkan home screen pemandangan yang sederhana namun menyegarkan mata.

Yang pertama kali ia buka ketika menyalakan laptopnya adalah file yang bertuliskan debut Solo Min Yoongi. Disana sudah tertata rapi apa saja yang harus ia urus untuk persiapan debut solo member Bangtans pertama kalinya.

"Kau tak membuat debut solo kami juga" Jisung tiba tiba berada disebelahnya.

Min Yoon menggeserkan arah laptop agar layarnya tak dilihat oleh Jisung meski setelahnya Jisung sedikit kecewa "Yak!! Debut solo kalian ada ditangan manager kalian"

"Jangan bocorkan ini pada siapapun. Paham??" Lanjutnya. Jisung menganggukan kepalanya, sangat menggemaskan. Dengan kaca mata yang bertengger di batang hidungnya.

"Tapi nona, kau sedang di dorm kami. Kenapa kau mengabaikan kami??"

"Setelah kalian makan, aku akan membicarakan sesuatu pada kalian" Jisung lagi lagi menganggukkan kepalanya. Mark telah menyusul Renjun yang terlebih dahulu ke ruang makan. Sedangkan Chenle dan Jeno sedang bermain game PS. Tak lama Haechan berteriak "Yang makan terakhir akan mencuci piring semua bekas makanan!!" Lantas Chenle, Jisung dan Jeno berlari menuju ruang makan. Menyisakan Min Yoon yang tersenyum melihat tingkah laku mereka dan kembali melanjutkan pekerjannya.

Sudah cukup lama Min Yoon menunggu Dreams makan, ia juga telah menyelesaikan pekerjaannya sedari tadi. Ia sangat jenuh menunggu, akhirnya ia mendekati meja makan dan melihat menu yang sudah Jaemin dan Haechan masak.

Min Yoon berdiri dibelakang Renjun, ia memperhatikan Renjun dari belakang. Mencuri waktu ketika Renjun akan menyendokan makanannya kedalam mulutnya. Dan disaat itu tiba, 1 cm sendoknya akan mendarat di mulut Renjun, Min Yoon segera merebutnya dan memasukan ke dalam mulutnya. Rasa lezat membanjiri lidahnya sekarang, semua rasa teradu disana. Pantas saja semua member memakannya dengan lahap dan semuanya hampir habis.

"Umm....lezat"Puji Min Yoon.
"Ini tak selezat masakan Kyungsoo hyungnim" jawab Jaemin.

Renjun?? Ia terkejut dan terdiam, ia dan Min Yoon satu sendok?? Itu memang sudah biasa tetapi itu terjadi ketika mereka masih menjalin hubungan. Sekarang sudah sangat berbeda bagi Renjun. Tetapi kenapa Min Yoon terlihat biasa saja?? Bahkan seperti tak terjadi apapun sebelumnya.

"A!" Min Yoon membuka mulutnya kearah Renjun. Lelaki itu tak berhenti merasa terkejut. Namun tak ada pilihan lain, ia menyendokan nasi dan lauk kemudian menyuapkan pada Min Yoon. Bohong jika ia tak terbawa perasaan saat ini bahkan ia selalu berharap lebih jika Min Yoon melakukan sesuatu untuknya.

"Makananku bahkan lebih enak daripada milik Renjun hyung" Chenle melayangkan satu sendok ke depan Min Yoon. Dengan senang hati ia mengambilnya kemudian menyodorkannya pada Renjun dan berakhir di mulut Renjun.

Chenle mendesah kecewa. Namun dengan segera ia memberikan sendok Chenle dan memerintahkannya untuk menyuapinya. Sepertinya Min Yoon memang tidak terbiasa makan dari sendok orang lain selain Renjun dan kakak kakaknya. Jadi dengan sengaja ia menyuapkan pada Renjun terlebih dahulu kemudian ia memakainya.

"Oh Dreams" panggil Min Yoon. Semua member melirik Min Yoon. Sepertinya Min Yoon akan menceritakan satu hal penting pada mereka.

"Besok ada acara di salah satu acara penghargaan. Aku diminta oleh mereka untuk meminta kalian datang, menyanyikan sebuah lagu saja"

"Oh acara penghargaan itu?? Aku tahu" Jaemin.

"Kami sangat bersedia" Mark menaruh gelas yang sudah kosong karena ia teguk habis di samping piringnya yang juga sudah kosong.

"Dengan syarat, kau harus menemani kami" Jisung.

"Baiklah. Kebetulan besok aku tidak ada jadwal" Min Yoon. Semua orang berteriak, bersorak gembira karena dikegiatannya kali ini mereka benar benar ditemani dari awal hingga akhir oleh manager mereka.

The ManagerWhere stories live. Discover now