❣️ H A P P Y R E A D I N G ❣️
Selesai membayar belanjaannya Rendi lekas pergi menemui Salsa yang tengah menatapnya sambil tersenyum.
"Kering tuh gigi lo!" ujar Rendi sambil menunjuk gigi Salsa.
Salsa kemudian menutup mulutnya dan berhenti tersenyum.
Rendi menyimpan belanjaannya di atas meja, Salsa langsung mengambil es krim untuk meredakan amarahnya.
"Ini lo belanja sebanyak ini buat yang di rumah?" tanya Rendi.
"Enggaklah ini buat gue" ujar Salsa sambil memakan es krimnya.
"Maruk lo!" ujar Rendi sambil mengambil minuman yang dibelinya dari kresek.
"Ngapain lo?" tanya Salsa dan dia memegang tangan Rendi.
"Gue mau ngambil minuman gue" ujar Rendi yang masih membiarkan Salsa memegang tangannya.
"Ini semua punya gue!" tegas Salsa.
"Gue juga laper" ujar Rendi tak terima.
"Hmm, karena gue lagi seneng ambil aja deh" ujar Salsa sambil melepaskan tangannya dari tangan Rendi.
"Dasar gatau diri" ujar Rendi sepelan mungkin.
"Apa lo bilang?" tanya Salsa yang mendengar ucapan Rendi.
"Gue bilang lo baik banget" ujar Rendi sambil mengambil makanan dan minuman yang tadi sudah dia pilih.
Lah ngapain gue ngomong gitu, ini kan pake duit gue batin Rendi kesal.
Rendi kesal tapi dia menahan kata-kata buruk yang akan dikatakannya. Rendi takut mood Salsa berubah lagi.
Lalu Rendi meminum minuman yang sudah dibelinya.
Selesai minum Rendi menatap Salsa yang tengah memakan es krim dengan antusias, tanpa sadar Rendi tersenyum melihat Salsa.
"Kering tuh gigi lo!" tunjuk Salsa pada gigi Rendi.
Rendi langsung menutup mulutnya dan kembali meminum minumannya.
Gue tadi senyum?, Gila gue batin Rendi.
"Lo suka gue ya kak?" tanya Salsa tiba-tiba.
Rendi yang sedang minum pun seketika tersedak. Dia terkejut dengan pertanyaan yang tiba-tiba di lontarkan Salsa.
Salsa tertawa melihat Rendi yang sedang tersedak. Melihat Salsa tersenyum membuat Rendi lega.
"Gila lo, siapa yang suka lo!" jawab Rendi akhirnya bisa bicara.
"Bagus lah, lu gak suka gue" ujar Salsa.
Rendi mengambil roti yang dibelinya dan memakannya dengan rakus.
"Belom makan sebulan ya lo kak?" tanya Salsa sambil memakan Snack.
Rendi tak menjawab pertanyaan Salsa, dia sibuk makan.
Ish conge batin Salsa kesal.
"Salsa!" panggil seseorang dari sebrang jalan.
Salsa melihat ke sebrang jalan dan dia menemukan Dewi sedang bersama Dika.
Salsa memasang wajah senyum dengan terpaksa. Rendi yang melihat ekspresi Salsa langsung menatap ke arah yang Salsa lihat.
Rendi melihat Dewi dan Dika yang sedang berjalan kearah mereka.
YOU ARE READING
Dewa & Dewi 2
Teen FictionDewi sekarang bukan anak SMP lagi, Dewi sudah dewasa dan dia sudah tidak menyukai hujan lagi. Bertahun-tahun lamanya Dewi menunggu seseorang yang tidak pasti keadaannya, entah dia masih bernafas atau sudah tidak bernafas bahkan Dewi tidak tahu, yang...
