[BL] Apa! Marshal Mau Cerai !? (Tidak Aku Akan Membuatnya Bucin Lagi!)

18

Apa yang harus dilakukan?

Bibir tipis Lu Li bergerak sedikit. Logika di kepalanya seperti layang-layang di tali yang putus. Semakin terbang, semakin jauh ia pergi.

Xie Jianwei mengenalnya terlalu baik; dia tahu bahwa Lu Big Li pasti sudah lama ingin pergi.

Dia hanya tidak mengerti untuk apa bajingan ini masih ditahan? Cepat dan nikmati ah?

“Aku akan membantumu.” Lu Li akhirnya terbuka.

Hati Xie Jianwei bergetar. Bagian yang keras menjadi lebih keras, dan bagian yang lunak menjadi lebih lunak.

Tangan Lu Li sangat panas; ketika itu menutupinya, itu membuat seluruh tubuhnya bergidik.

Tubuh pemuda itu sangat sensitif, sekaligus rapuh. Dia baru saja mengutak-atik beberapa kali, dan Xie Jianwei menembak.

Setelah itu, Xie Jianwei agak linglung. Awalnya, dia mengira Lu Li akan melanjutkan, tetapi hasilnya, pria itu benar-benar berdiri, berjalan menuju kamar mandi.

Xie Jianwei dengan bingung berbicara: "Dokter Lu?"

Suara Lu Li agak jauh: "Kamu beristirahatlah untuk saat ini."

Xie Jianwei mendengar suara air mengalir dari dalam kamar mandi. Dia sepenuhnya hanya: "..."

Dia lebih suka mandi air dingin daripada bercinta dengannya? Apa-apaan ini sampai iblis yin (nafsu) besar yang dia kenal? [1]

(T/N: 'yin' diromanisasi dalam mentah)

Dokter Lu adalah seperti dokter yang baik. Setelah membantu pasien memecahkan masalahnya dengan antusias, dia sendiri bahkan tidak mengambil setengah langkah melewati batas.

Bagaimana mungkin Xie JIanwei rela melepaskannya begitu saja? Ketika dia keluar, dia bertanya dengan suara kecil: "Dokter Lu, apa yang terjadi saat itu ..." Wajahnya memerah saat dia berbicara, kegelisahan pada wajahnya yang halus, serta antisipasi yang tidak dapat disembunyikan.

Lu Li berkata: "Tunggu sampai waktu berikutnya, saya akan menyiapkan sedikit informasi untuk Anda di area ini, Anda dapat memahaminya sedikit."

Xie Jianwei: “…” Sialan, mengerti!

Tetapi dengan sangat cepat, pikirannya berubah, dan, memiliki ide, Xie Jianwei bertanya dengan suara kecil: "Dapatkah Dokter Lu memberikan nomor pribadinya kepada saya?"

Lu Li berkata: 'Jika Anda memiliki masalah, Steward Sun akan segera menghubungi saya.

"Aku ingin nomormu." Xie Jianwei dengan keras kepala berkata. “Jika ada tempat yang tidak nyaman, aku bisa menghubungimu sendiri. Lagipula…” Dia tergagap. "Ada beberapa hal yang saya tidak ingin orang lain tahu."

Jika itu seperti yang terjadi saat itu, membuat tempat yang keras menjadi lunak, itu memang tidak cocok untuk disampaikan oleh orang lain.

Menurut perjanjian, Lu Li tidak diizinkan untuk menghubungi Xie Jianwei secara pribadi. Begitulah aturan rumah tangga besar, terutama untuk mencegah mereka memiliki niat buruk terhadap remaja muda.

Tentu saja, 'niat buruk' ini kebanyakan berbicara tentang jenis uang.

Tapi jelas, uang bukanlah masalah bagi Lu Li – masalah besar sebenarnya adalah moral.