✔️ THE DEAD INSIDE US 5 - BAGIAN 1 (BLACKPINKXBTSXGIDLEXIKONXLOONAXATEEZ)

50 | The Long Journey | End

GILA GAK 50 CHAPTER DALAM 19 HARI??!!!

DARI TANGGAL 13 JULI - 1 AGUSTUS 2021 SEKARANG

belum ditambah pra chapter yang banyak jugaaaaaa~ how?

aku bangga sama diriku sendiri, tapi aku gak akan bisa capai ini tanpa adanya vomment kaliaaaan, makasi banyaaakkk!!!

TOLONG VOMMENT YA?? KARENA KALIAN MEMBACA KATA END ITU??

SEMAKIN KALIAN MENUNJUKKAN EKSISTENSI, SEMAKIN CEPAT KALIAN BERTEMU.......................

plis berhenti sembunyi :(

view = vote = jumlah orang yang komen rata rata

20 = 4 = 1

jauh banget kan hiks

now playing on repeat:

BTS - RUN

FALLING IN REVERSE - POPULAR MONSTER

KINGDOM - KARMA

LINKIN PARK - CASTLE OF GLASS

TXT - PUMA

//

The Long Journey; 50

The Dead Inside Us

- Safe City -

//

"Tempat... apa ini?"

Hanbin memerhatikan ke depan, akan bagaimana mereka telah berhasil mencapai tempat yang sebelumnya ia temukan bersama Lisa dan Heejin saat mencari sebelumnya—mengakibatkan mereka pulang saat gelap kala itu, tepat di mana yang lain menemukan Olivia.

Tempat itu berada di atas bukit. Jika melihat peta, tempat yang merupakan sebuah tempat peneropongan bintang atau observatorium ini terletak di perbatasan Kota M—perpustakaan sebelumnya—dan Kota N.

Dari atas sana mereka dapat melihat bagaimana Kota M menjadi berantakan akibat adanya tiga tornado yang menghancurkan apapun di sekitarnya. Walau memang masih banyak bangunan berdiri, namun sebagian hancur, tersisa setengah bagian atau semacamnya.

Perlahan Hanbin menoleh ke belakang untuk melihat mereka yang mulai keluar dari mobil perlahan, tanpa membawa ransel dan perlengkapan lainnya. Hanya dengan diri masing-masing saat itu. Sehingga Hanbin segera memerintahkan mereka semua untuk masuk, membawa beberapa yang dibutuhkan saja, seperti makanan untuk sekarang sementara sisanya ditinggalkan dalam mobil.

Ketika mereka sudah mulai memasuki bangunan tersebut--bahkan dengan Bobby dan Soobin yang membopong tubuh Olivia secara hati-hati sembari Heejin membawa infus darahnya--Hanbin kembali menatap ke depan.