[✘] My Nemesis Has Finally Gone Bankrupt

Bab 4: Qin Kecil Pekerja Keras

*****

Ji Ran sering menjadi pelanggan tetap POP, jadi tidak mengherankan jika karyawan valet yang bekerja di sana mengenalnya. Itu bukan karena ingatan mereka yang luar biasa tetapi, setiap mobil yang dia kendarai di sana memancarkan aura arogansi, membuatnya sangat berbeda.

Pegawai valet melihat mobilnya dan segera maju untuk menunggunya.

"Saudara Ran, kamu di sini." Pekerja itu menangkap kunci mobil yang telah dilemparkan dan membungkuk, dengan sangat hormat.

"Ya." Ji Ran merogoh sakunya dan mengeluarkan beberapa uang kertas besar dan melemparkannya ke samping kunci, “Atur sopir untukku nanti malam, kamu bisa membagi sisanya di antara kamu sendiri."

Pegawai yang bertugas sudah terbiasa, bahkan ucapan terima kasihnya pun sangat biasa, “Terima kasih, saudara Ran! Bersenang-senanglah saudara Ran, aku akan meminta seseorang menunggumu di sini jam 10.”

Qin Man melirik dan menebak bahwa ada lebih dari sepuluh uang kertas di tumpukan itu.

Kedermawanan Tuan Muda Ji benar-benar sesuai dengan reputasinya.

Memikirkan kartu hitam yang dimilikinya, sudut bibir Qin Man meringkuk geli.

Adegan ini secara kebetulan jatuh ke pandangan Ji Ran, menyebabkan dia mengerutkan kening, "Apa yang kamu tertawakan?"

Satu alisnya terangkat, "Tidak ada."

“...Sebentar lagi, pastikan kamu mendengarkan apa yang aku katakan saat kita tiba,” perintah Ji Ran. "Apakah kamu ingat apa yang aku katakan sebelumnya? Jika kamu membiarkannya tergelincir, aku akan memastikan seluruh keluarga Qin-mu bangkrut.”

Meja yang dipesan Yue Wen Wen adalah yang terbaik di POP. Berjalan melewati kerumunan, Ji Ran dengan mudah menemukan Yue Wen Wen berdiri di kursinya dan mengayunkan kepalanya dengan liar. Biasanya, ketika dia pergi ke bar gay, dia akan mengenakan pakaian wanita. Hari ini, penampilan Yue Wen Wen dapat dianggap sederhana; hanya mengenakan kaus hitam dengan tulisan 'mencari pria' di bagian belakang dan celana jeans.

Yue Wen Wen berbalik dan segera melihat Ji Ran dan Qin Man. Bukan karena penglihatannya sangat tajam tetapi, mereka berdua yang berdiri bersama sangat menarik perhatian.

“Ji Ran!” Dia melambai dengan panik, takut Ji Ran tidak akan melihatnya.

Ji Ran memutar matanya. Setiap kali mereka datang ke tempat ini, itu akan selalu menjadi stan yang sama. Dia mungkin tahu jalan di sekitar sini lebih baik daripada staf.

Hari ini, stan dipenuhi dengan orang-orang sampai-sampai beberapa harus berdiri di sekitar. Semua orang yang menonton Yue Wen Wen tahu siapa yang datang dan buru-buru menghentikan apa yang mereka lakukan, bersama-sama berdiri di samping untuk menonton.

Meskipun Yue Wen Wen sudah memberi tahu mereka sebelumnya, banyak dari mereka masih tidak bisa menghentikan mata mereka untuk melebar ketika mereka melihat Qin Man secara langsung.

Qin Man seusia dengan mereka, tetapi di dalam hati mereka, posisinya mirip dengan generasi ayah mereka.

Ketika mereka berada di toko bubble tea dekat sekolah mereka dengan jeans robek, Qin Man sudah mengenakan setelan lengkap dan membuat jejaknya di dunia bisnis, mengobrol dengan bos besar lainnya. Dia selangkah lebih maju dari mereka dalam setiap aspek. Dia dewasa dan mantap, dingin serta mandiri, lambang 'anak keluarga lain'.