MxF

1.6K 175 60
                                    

//flashback sebelum insiden di ruang tengah//

*Moran's POV*

Setelah aku memindahkan William yang tertidur di sofa ruang tengah ke kasurnya aku berjalan ke dapur untuk mencari sesuatu yang bisa kumakan/minum.

Aku membawa semuanya, mulai dari wine sampai roti lapis sisa kemarin, tapi kalo stargazy pie buatan Louis...

Aku membawa semuanya, mulai dari wine sampai roti lapis sisa kemarin, tapi kalo stargazy pie buatan Louis

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.
.
Aku membawa semuanya ke ruang makan.

Saat sedang asyik-asyiknya makan,

"FRED TUNGGU! JANGAN KE SANA! BAHAYA!"
Teriak suara yang tidak asing bagiku.

Suara ini... Moneypenny?

Tak lama kemudian aku merasa ada yang menarik-narik ujung celanaku.

Saat aku melirik ke bawah aku mendapati bayi bersurai hitam dengan kemeja putih kebesaran menatapku dengan tatapan berbinar.

Dia membuka dan menutup mulut mungilnya, sepertinya dia mau mengucapkan sesuatu.

"Laan... Oolaan..."
Ucapnya sambil mengangkat satu tangan, lalu dia membuka dan mengepalkan telapak tangan mungilnya itu.

💘💘💘Deg!💘💘💘

"F- Freddy?!"

Tanpa sadar aku menjatuhkan roti lapisku, lalu aku gendong bayi itu-Fred.

Dia tampak sangat senang, saat aku mengayunkannya di udara dia terkekeh riang.

Aku menghujaninya dengan ciuman, gemas.

Tiba-tiba terlintas di pikiranku,

Bagaimana kalau nanti aku dan Freddy punya anak? Apa akan semenggemaskan ini?

Aku merasakan wajahku yang mulai memanas.

Aku hanyut dalam lamunanku hingga ada tetesan air(?) Yang membasahi wajahku, membuatku kembali tersadar.

Ternyata Fred ngences.

"Pffttt"

Moneypenny nampak di ambang pintu sedang menahan tawanya.
.
.
.
.
.
Aku mengikuti Moneypenny ke ruang tengah sambil masih menggendong Fred.

Di jalan dia menceritakan alasan kenapa Fred bisa berubah jadi kecil.

Sekarang ini kami ingin mengganti pakaian Louis dan Fred dengan pakaian anak-anak yang lebih pas dengan ukuran tubuh baru mereka.

Awalnya semua berjalan lancar, tapi tiba-tiba Fred menjadi rewel.

"Ugh- Moran! Buat dia berhenti menangis!"
Ucap Moneypenny.

"Tapi bagaimana?! Aku ini penembak jitu bukan pengasuh!"
Balas ku.

"Berikan saja benda kesukaannya lalu bermainlah dengannya, berhenti berkutat dengan senapan mu!"
Dia menaikkan nada bicaranya pada lima kata terakhir.

MTP RecehWhere stories live. Discover now