^Sembilan^

42 9 2
                                    





Benar apa yang di katakan asahi kemarin kalau heeseung akan mengumpat di pagi hari karena kesiangan.
Asahi menghela nafas kesal dia menatap orang yang ada di hadapan nya yaitu para maknae sungguh asahi kesal saat ini apalagi bahan umpatan heeseung adalah asahi

"Heeseung anjing" umpat asahi kemudian dia berlari menuju kamar heeseung mereka yang berada di meja makan hanya menatap kepergian asahi dengan heran

Tidak lama terdengar suara gaduh dari lantai atas

"Anjir, lepasin telinga gue aduhh"

"Telinga gue panas tard"

"ASAHI BANGKE. LO MAU MOTONG TELINGA GUE AWWW"

"DIEM LO"

"LEPASIN DULU DONG"

"GAK"
"LEPAS"
"GAK"
"LEPASIN ASAHI"
"ENGGAK SEUNG"

Asahi menyeret heeseung dengan menarik telinga nya sedangkan yang di tarik meringis kesakitan

Asahi mendudukkan heeseung di samping nya dan dia ikut duduk "bastard" umpat heeseung sekali lagi sambil mengelus telinganya dia menatap asahi nyalang dan menginjak kaki asahi membuat asahi berteriak kesakitan

"HEESEUNG!!!!!!!" heeseung langsung ngacir ke dapur untuk membuat susu vanila  untuk nya dan juga asahi

Heeseung membuat susu dengan tenang tanpa memperdulikan sekitar nya dia berjalan santai ke arah asahi yang masih duduk anteng di meja makan dia meletakkan susu nya di hadapan asahi

"Lembur?" Tanya asahi setelah menengguk susu nya "iya, nanti gue juga harus ke jeju buat mastiin semua berjalan lancar besok pagi mungkin gue baru pulang" jawab heeseung
"Jadwal lo gimana?" Tanya heeseung

"Gue cuman pergi ke kampus terus ke kantor terus pulang. Ga sampe malem kayak nya" heeseung mengangguk

"Sejak kapan lo pake kalung?" Tanya asahi saat melihat leher heeseung
"Sejak tadi, ini juga baru dateng semalem. Gue ngikutin saran lo" jawab heeseung

"Gue udah telat, pergi dulu ya sa" heeseung langsung beranjak dari tempat duduk nya dia mengambil jas nya yang tadi pagi asahi carikan karena dirinya tidak sempat

Heeseung bergegas keluar dan menaiki mobil nya dia mengendarainya sendiri entah apa yang merasuki nya padahal dia paling males kalo suruh bawa mobil

Asahi masih anteng berada di meja makan sambil sesekali mengetik laptop nya
Dia melirik kearah kanan, kiri dan depan ternyata sudah berkumpul semua tapi dia tidak peduli juga

"Kalian sudah berteman dekat?" Tanya ibu heeseung membuat tangan asahi berhenti mengetik

"Kami tidak berteman" jawab asahi melanjutkan ketikan nya

"Kami itu sahabat bukan teman " lanjut asahi menekan kata sahabat dan teman

"Kami sudah bersahabat selama 3 tahun dengan pertemuan singkat" lanjut nya lagi

Ibu heeseung tersenyum mendengarnya dia menganggukkan kepala nya

Hp asa berbunyi nyaring di atas meja makan membuat semua perhatian mengarah kepada nya saat melihat siapa yang menelfon dia memutar mola mata malas dan mengangkat panggilan

"Sa. Lo tau ga?"

"Lo belum ngomong ya gue ga tau lah"

"Ada karyawan baru di perusahaan gue"

together in sadnessHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin