Chapter 13

4.5K 426 51
                                    

Uᥒρᥣᥲᥒᥒꫀd

2 hari setelah memilih baju di butik itu, Jeno berangkat kerja seperti biasa

Namun hari ini tidak seperti biasanya,jeno berangkat tidak menggunakan mobil pribadinya. Hari ini dia menggunakan bus karna entah kenapa mobil dia mogok kemarin
(Karma itu jen:))

Kemudian beberapa saat setelah bis yang dia tumpangi melaju, bis itu tiba di pemberhentian kedua

Saat di pemberhentian kedua, jeno menengok keluar dan melihatnya

Mark

dia sedang duduk di halte itu, sambil mengobrol dengan kakek disampingny.
Dia tersenyum dan tertawa mendengar kakek itu bercerita

Dia tersenyum dan tertawa mendengar kakek itu bercerita

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


'Rumahnya di sekitar sini ya..' batin jeno

Jeno memandang mark yang sedang asik menanggapi kakek itu cukup lama dan tanpa dia sadari sudut bibirnya ikut terangkat saat mark sedang menjelaskan sesuatu sambil tersenyum lebar

Ya, tanpa sadar jeno tersenyum

Tiba2 dia teringat wajah mark saat dia membisikan sesuatu padanya di butik beberapa waktu lalu..

Sangat berbeda, wajah mark saat bertemu dengannya selalu berbeda, wajahny selalu tegang dan dipenuh amarah

Saat dia pergi meninggalkan mark pun dia bisa melihat kilatan di mata mark hilang

Seketika dia merasa ada sedikit ganjalan di hatinya

Kemudian saat mark akan melihat ke arah jendela bus, Jeno cepat-cepat memalingkan wajahnya.

'Gue mikirin apa sih, ngapain ngerasa bersalah, emang kenyataannya gue geli banget abis ngomong sayang ke dia'

Dan ya rasa bersalah itu dengan cepat terlempar jauh dan tergantikan dengan gengsinya lagi

Jeno pun kembali ke aktivitasny memilih email pekerjaannya yg ia butuhkan hari itu

Dan bisnya pun kembali melaju meninggalkan halte tempat mark menunggu

Mark kemudian menaiki bus berikutnya tanpa menyadari bahwa ia telah di perhatikan sebelumnya

________

Mark telah sampai dikantornya dan di sambut oleh hecan yg buru2 merangkulny dari belakang

"Jadi gimana hubungan lo sama jeno" tanya hecan iseng

"G tau, mati kali dia" jawab mark acuh

Hecan pun tertawa, dan diikuti oleh tawa mark

Teman2 mark tau kejadian di butik kmrn dan mereka juga sudah memblacklist jeno dari buku kehidupan.Bagaimana bisa mark sebaik dan selucu ini disebut najis

Saat mark menceritakan bagaimana jeno memperlakukan diriny ten mengamuk dan ingin membakar rumahny,tapi tentu saja itu hanya angan2

Mark merasa bebanny sedikit terangkat setelah menceritakan bagaimana rencananya kedepannya kepada ketiga temannya itu

______

"Mark.."Tanya ten hati-hati saat jam makan siang

Mark pun mengalihkan perhatianny dari bekal yang dia bawa ke arah ten yang baru saja memanggilnya

"jadi, kapan pertunangannya?"

Mark yg ditanya pun terkejut dan memandang hp ny untuk melihat tanggal

Hari pertunangan mereka sudah dekat

'Seminggu lagi' batin mark

undangan pernikahan pun sudah di siap di cetak

"Seminggu lagi, kalian dateng temenin gue ya" jawab mark dengan mata memohon

Ketiga temanny pun mengangguk berbarengan

Mark pun kembali memandang tanggal di hpnya, Ia dan jeno juga harus segera mengurus surat-surat untuk pernikahan mereka sebentar lagi

_______

Bersambung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
Bersambung

Haiii makasih udah bacaa

𝚄𝚗𝚙𝚕𝚊𝚗𝚗𝚎𝚍 (NoMark)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang