Part 2

3 1 0
                                    


You are Special, you're worth being protected

Here can only save you

The secret Paradise

For only YOU&I

Where you want, when you need

Until you feel satisfied

You can ease the pain

I'll give you all, say the word

-----------------

"Kenapa tidak langsung kamu obati? Kalau membekas bagaimana?" omel Sukai. Shizuku hanya meringis saat merasakan cairan dingin menyentuh bagian kulitnya yang kemerahan. Sukai sebenarnya bukan kesal karena Shizuku tidak mengobati lukanya. Ya, memang dia kesal karena itu, tapi ada hal lain yang membuatnya lebih kesal. Kenapa orang-orang di kastil Kawanishi tidak ada yang pernah memperlakukan Shizuku dengan baik. Sukai menjadi teringat kejadian 4 tahun lalu.

Flashback

"Anda bisa menggunakan ruangan ini selama Anda tinggal di kastil Kawanishi." kata seorang pelayan sambil membungkuk dan pergi. Meninggalkan Sukai kecil yang memandang ruangan yang akan menjadi kamarnya.

Asing. Hanya itu yang saat ini dia rasakan. Kastil Kawashiri bukan tempat yang paling nyaman, tapi paling tidak Sukai merasa familiar dengan segala sesuatunya. Bagaimana para pelayan menyajikan makanan, para prajurit yang menyapanya, semua terasa sudah menjadi bagian diri Sukai.

Sebelum dia menuju kastil Kawanishi, paman Murasaki, salah seorang pekerja keluarga Kawashiri, sempat menjelaskan kenapa dia dikirim ke keluarga Kawanishi. Sukai tidak paham keseluruhan ceritanya. Kekuatan keshogunan yang semakin melemah, perpecahan di klan Shiroaki yang merupakan klan Shogun* saat ini, dan bagaimana keadaan itu mempengaruhi seluruh daimyo* di Jepang, termasuk klan Kawamura. Semua itu Sukai tidak peduli. Hanya satu fakta yang dia tahu, dia sudah dibuang oleh keluarganya untuk menjadi tawanan di keluarga Kawanishi.

Paman Murasaki mengatakan keluarga Kawanishi yang merupakan pendukung keluarga Shiroiwa, keluarga dari shogun saat ini, takut dengan kekuatan keluarga Kawashiri yang semakin besar. Apalagi hubungan antara keluarga Kawashiri dan keluarga Yonashiro, salah satu keluarga klan Shiroaki yang mulai menunjukkan kekuatannya, semakin dekat. Sebagai jaminan agar keluarga Kawashiri tidak akan memberontak pada keluarga Kawanishi, kepala klan Kawamura, maka mereka meminta salah satu putra keluarga Kawashiri untuk belajar lebih banyak hal di kastil Kawanishi. Meperhalus kata kata dari tawanan. 

Sukai yang bukan anak dari istri pertama, apalagi ibunya sudah meninggal, merupakan pilihan pas untuk dikirim ke kastil Kawanishi.

Air mata sudah mengumpul di pelupuk mata Sukai. Dia merasa asing dan takut. Apalagi paman Murasaki mengatakan dia harus selalu berhati-hati jika tidak, dia dan seluruh keluarga Kawashiri akan hancur. Kenapa harus dia? Sukai tidak mau tinggal di sini.

Tuk

Sebuah bola temari menggelinding menabrak kaki Sukai. Sukai terkejut dan cepat cepat menghapus air matanya. Dia tidak ingin terlihat lemah di sarang musuh. Sukai menunduk mengambil bola dan berbalik. Seorang anak kecil perempuan berkimono biru gelap berdiri di balik pintu. Hanya menjulurkan lehernya untuk melihat ke dalam.

"Ini punyamu?" tanya Sukai. Gadis itu mengangguk. Sukai berjalan menghampiri gadis itu dan mengulurkan bolanya. Gadis itu mengambil dan tersenyum. 

When The Sky Meets The SeaWhere stories live. Discover now