8

203 44 8
                                    

Warning: Akan ada penyebutan 'darah' disini
.
.
.
.

Perayaan semuanya berjalan dengan lancar, mereka ketawa bercerita dan ketemu teman teman baru disana.

Hingga tiba tiba suasana menjadi menegangkan.

Entah kenapa para vampir, mukaknya berubah, berubah menjadi orang kehausan, ganas dan semuanya memegang lehernya.

"Eh udah jamnya?!" Izana kaget melihat reaksi Kakuchou, dan tanda bunga Sakuranya menjadi panas
"Aduhh tanda gw panas banget ini, kenapa cepet banget sih? Jadwalnya berubah?" Rindou juga kebingungan padahal dia tau persis jadwal yang sebenarnya.

Mitsuya menghampiri Yuzuha yang dari tadi memegangi lehernya.
"Yuzuha-"
Tiba tiba Yuzuha langsung menerkamnya begitu saja, gigi taring Yuzuha sudah menancap di leher Mitsuya, dia meminum darahnya dengan agresif.

Inui melihat itu dia berencana ingin memisahkan Mitsuya dan Yuzuha, tetapi dicegah oleh Mikey, dia meminta untuk fokus pada vampirnya masing masing.

Blood Sign yang lain darahnya sudah dihisap reaksinya sama seperti Yuzuha, mereka seakan tidak mengenal Blood Signnya sama sekali, sampai sampai ada yang harus melawan karena darah yang sudah terambil banyak.

Malam ini adalah malam terburuk
.
.
.
.

Keesokannya

"CHUFUYU MANA?!"
Baji berteriak, itu adalah kalimat pertama yang ia keluarkan dipagi hari.

Koko dan Kakuchou yang berada dikasur bersebelahan, dengan mata setengah ngantuk, mereka juga kaget, kenapa mereka tidur? vampir gak bisa tidur dimalam hari kan.
.
.
.
.

Semua vampir disana panik, entah tapi mereka juga mikir kenapa mereka tidur, mereka seharusnya enggak tidur, dan yang paling penting kenapa Blood Sign mereka tidak ada sama sekali dan suasana sangat sepi.

"Izana... lu dimana" Kakuchou dengan mukak khawatirnya mencari sekeliling dan kekamarnya Izana, tetapi tidak ada siapapun, Draken juga pergi bersama Kakuchou untuk mencari Mikey, dia juga tidak ada disana.
.
.
.
.

Hingga ada perempuan berdiri di ujung lorong yang berjalan ke arah mereka, mereka tidak mengenalinya, namun sepertinya Sanzu mengenalnya.

"Senju"
Kata Sanzu, berjalan menujunya
"Halo kak" kata Senju membalasnya
Koko menghampiri Sanzu yang berada dihadapannya
"Lu kenal?"
"Dia adek gw".

Tentu mereka kaget, apalagi Koko dan Baji yang selama ini bersamanya, tidak menyangka kalau selama ini Sanzu mempunyai adik

"Lu ngapain disini?" - Sanzu
"Nyari Blood Sign ya kalian?" Senju tidak mepedulikan pertanyaan Sanzu, dia langsung ke point pentingnya.

Para vampir melihat fokus ke arah Senju ketika mendengar kata 'Blood Sign'
"Iya, kok lu tau?" - Kakuchou
"Mereka ada disana" Senju menunjuk ke salah satu lorong yang dimana biasanya dipakai untuk perawatan.

Mereka semua bergegas pergi ke sana, berlarian sehingga membuat satu lorong terdengar suara hentakan kaki

Didalam ruangan itu yang mereka lihat pertama kali adalah Yuzuha, Takemichi, dan Hinata.

Yuzuha melihat kearah mereka yang ngos ngosan karena berlarian
"Kalian kenapa kesini?"
"Yuzuha, mana mereka?" Draken bertanya kepada Yuzuha dengan tatapannya yang telihat tidak sabaran

"Yuzuha, lu gak mau jawab gitu?" tanya Senju yang tiba tiba berada di dalam kerumunan
"Senju, lu yang ngasih tau mereka?" - Yuzuha
"Iya" Senju menjawabnya.

Yuzuha menghela nafas berat, kalau sudah begini mau bagaimana lagi, dia memberitahukan keberadaan mereka.

Semuanya mengikuti, mereka melihat ruang perawatan Blood Signnya masing masing, dan memasuki ruangannya.
Karena setiap Blood Sign terdapat ruang perawatan yang berbeda beda.

Blood SignWhere stories live. Discover now