rooftop

152 12 0
                                    

"Kalian udah sarapan belum si?"tanya keira.

Viona mengangguk sedangkan keisya menggeleng.

"Ayok kei kita ke kantin"

"Gas, lo ikut gak vi?"ajak keisya.

Viona sedang berfikir untuk ikut atau tetap stay di dalam kelas. Ini benar-benar pilihan yang sulit, aku sayang kalian semuanya wkwkwk.

"ya, gua ikut"

Viona dkk sedang berjalan menuju kantin diiringi obrolan, sebenarnya cuma keira sama keisya doang si tapi viona kalo ditanya tetep nyaut walaupun singkat.

"Lo mau pesen apa kei?"tanya keira yang membuat keisya berfikir sebentar. "Em, gua nasgor aja deh biar kenyang".

"Oke, lo vi? Mau mesen apa?"

"Batagor"cuek viona. Setelah mendengar jawaban viona, keira langsung beranjak pergi untuk memesan.

"Lo kenapa? Gak enak badan?"heran keisya, soalnya daritadi viona diam saja.

"Gak, gua cuma ngantuk"sahut viona yang membuat keisya mengangguk-anggukkan kepala dan mulut nya membuka mengatakan "oh".

Setelah itu keadaan langsung hening diantara viona dan keisya sampai keira datang dan memecah keheningan tersebut.

"Ini dia pesanan lo pada"sambil memberikan nasgor kepada keisya dan juga batagor kepada viona.

"Thanks you"ucap keisya dan viona barengan.

"Hari ini pelajaran nya apasi?"tanya Keira sambil mengunyah makanannya.

"Gatau gua lupa, sebentar gua liat dulu"keisya langsung membuka hp nya untuk melihat jadwal pelajaran yang dia poto dari mading.

"Ini nih pelajaran nya"keisya menunjukkan jadwal nya kepada Keira, yang membuat keira mengangguk-anggukkan kepalanya. "Thanks kei".

"Yoii"

Viona sedari tadi hanya menyimak obrolan kedua sahabatnya, maklum gaiss masih ngantuk itu si viona.

.....

"Gua ke rooftop ya, lo pada kalo mau kantin gih sana"perintah viona.

"Lo mau nitip apa?"tanya keisya. "Gak ada, gua gak laper tapi ngantuk".

"Yaudah gua sama Keira kekantin"pamit keisya yang dijawab gumaman oleh viona.

Disisi lain:
"Gua mau pergi ke rooftop ye"izin zergian kepada teman-temannya.

"Ngapain lo ke rooftop?"tanya arion. "Biasa nyebat".

"Gua ikut dong"sahut arion.

"Gak anjirr, nanti satu ikut semua ikut"

"Tau ni, ayolah kita ngantin bae"ajak fahri kepada arion.

Kemudian arion menghela nafas, duh padahal mulut dia sedang pahit saat ini butuh yang manis-manis. "Yowes lah, ayo" ajak arion smbil menggerakkan tangannya kedepan.

"Lo gamau nitip?"tanya fahri yang dibalas gelengan oleh zergian.

"Ayok anjirr lama bangett"ajak arion sambil menggandeng tangan fahri dan brian.

"Apasii anjir, lepas kayak homo"kesal fahri yang membuat arion langsung melepaskan pegangan itu, sedangkan zergian dan brian terkekeh sambil menggelengkan kepala.

"Gua duluan yan"pamit brian sambil menepuk bahu zergian dua kali.

Di rooftop:
Kini viona sudah tidur, dia benar-benar sangat mengantuk padahal dia tidak begadang.

Sedangkan disisi lain ada suara langkah kaki menuju kearah rooftop, namun viona tidak menghiraukan itu.

Ceklek

"Lah ada orang ternyata"ucap zergian sambil berjalan kearah viona, btw viona tidurnya munggungin pintu masuk ya gais.

"Mba gua izin duduk ya, mau ngerokok kalo gasuka bau asep keluar aja"usir zergian yang membuat viona terbangun.

"LO?!"

"Lo ngapain disini?"tanya viona. "Lo gak denger tadi gua bilang mau ngerokok?"tengil zergian.

"Lo mending ngerokok ditempat lain aja, gua pengen tidur gamau diganggu gugat"usir viona kepada zergian.

"Lah ini kan tempat umum, jadi suka" gua lah"santai zergian sambil mendudukkan dirinya ke kursi.

"Tapi kan gua duluan yang dateng, lo songong banget jadi cowok" sewot viona.

"Lah perkara duluan dateng doang, emang yang punya sekolah ini nenek moyang lo?"tanya zergian dengan nada mengejek.

"Bukan lah"sewot viona.

"Yauda jadi lo gausa berisik jadi cewek"zergia mulai menghidupkan rokoknya.

"Nyebelin banget si lo, mending gua pergi dari sini dari pada harus berurusan sama penguntit kayak lo"viona bersiap" untuk keluar dari rooftop.

"Siapa yang lo maksud penguntit?"tanya zergian.

"Ya lo lah, emang disini ada orang selain diri lo?"cuek viona.

"Siapa coba yang penguntit"acuh zergian.

"Lah ini buktinya lo tau gua disini, bilang aja lo mau caper kan kegua? pake alesan ngerokok segala lagi"sinis viona.

"Ck, udah deh sono lo pergi. Berisik kalo lo disini"usir zergian sambil menggerakkan tangannya. "Ini juga gua mau pergi, siapa coba yang mau disini lama-lama sama lo".

Shit! belum tau aja dia kalo cewek-cewek gua gombalin pada baper, batin zergian.

Sekarang viona sedang menuruni tangga dengan kesal, dia tidak jadi mengantuk tapi malah laper.

.....

Di kantin

"Eh itu di viona"beritahu keisya sambil menepuk bahu keira. "Iya itu viona, kok mukanya kayak marah sih".

"Lo kenapa vi?"tanya keisya.

"Gua kesel banget di rooftop ketemu sama si bocah tengil itu" kening keisya dan Keira mengerut seolah-olah sedang bertanya, siapa orang itu.

"Ck, itu loh yang pernah gua ceritain pas lo pada nginep dirumah gua"

"Ohh, gua inget"ucap Keira sambil mengangguk-anggukkan kepala.

"dateng" gajelas banget dia, gua kesel!!!"

"Sabar", nih minum dlu"ucap keisya dengan memberikan es teh miliknya.

"Makasih, gua mau ke kelas"ucap viona yang sudah mereda emosinya.

"Loh, lo gamau pesen makan gitu?"tanya Keira.

"Pesenin gua batagor ya, batagor nya aja tapi bumbunya campur"peringat viona sambil memberikan uang nya kepada keira.

"Ini semua?"tanya keira sambil mengangkat duit 5.000.

"Iya semua, udah ah gua mau ke kelas"viona beranjak dari duduknya untuk ke kelas.

.......

-19-11-21

Wkwkwk sorry gaiss baru update, otak ku buntu soalnya. Prik(aneh) gasi menurut kalian? Kalo aneh mohon dimaafkan ya ekekekekk.

Sweet Accident [ON GOING] Where stories live. Discover now