Chap 1

7.2K 651 24
                                    

Don't forget to vote!
=================

Kring!

Bel pintu sebuah cafe berbunyi, pintu kaca terbuka perlahan menampilkan seorang lelaki dengan tubuh yang semampai dan rambut berwarna cream dengan sedikit warna violet.

Semua mata tertuju pada lelaki cantik ini yang berjalan dengan gagahnya ke arah kasir. "Mau pesan apa, tuan?" Tanya laki-laki berambut cokelat muda dengan topi diatasnya. Iris biru muda pemuda cantik itu bergulir ke arah menu, "Aku pesan cafe latte dan red velvet cake." Barista mengangguk paham lalu memberikan struk pada lelaki itu untuk dibayar.

Kaki pendeknya berjalan mencari tempat duduk dekat dengan stop kontak, setelah sampai dikeluarkannya laptop dan mouse wireless nya.
Jemari putihnya menekan-nekan tombol di keyboard dengan lincah dan kacamata ia kenakan.

Setelah menunggu beberapa menit akan pesanannya sembari mengerjakan tugas kuliah serta klien, iris birunya menangkap sepatu yang mendekat kearahnya. Kepala dengan perlahan menghadap ke arah orang yang mendekat.

"Ini pesanan an--da." Ucap pelayanan tersebut sembari menaruh cafe latte dan red velvet cake ke meja. Iris pink pelayan tersebut melebar terkejut melihat siapa orang yang ada di depannya.

"(Name)!?" Teriaknya sambil menunjuk lelaki ber-iris biru muda tersebut. Kekehan kecil keluar dari mulut lelaki imut itu.

 Kekehan kecil keluar dari mulut lelaki imut itu

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

Picrew by table___


"Yo! Chanwoo kita bertemu lagi ya haha." Ucapnya santai. "Kau... Uh, kita akan bicara setelah cafe tutup." Ucap Chanwoo. (Name) hanya terkekeh dan mengangguk paham.

Setelah Chanwoo pergi, (name) menyesap cafe latte nya dan melanjutkan pekerjaannya yang menumpuk di laptop. 'Baiklah, semangat!' Batinnya.

Iris birunya menatap serius layar laptop dihadapannya sekarang, sambil menyesap kopi yang menciptakan rasa pahit di lidah lalu di ganti rasa manis saat mengunyah kue red velvet.

"Huh, akhirnya selesai." Gumamnya lalu meregangkan badan yang sedari tadi membungkuk akibat laptop. Melirik ke kiri dan kanan, para pelanggan yang lain sudah pada pulang karena hari semakin gelap.

Brak

Chanwoo bergerak dan duduk di depan (name), iris pinknya menatap (name) serius sedangkan yang ditatap hanya membalas dengan tatapan datar. "Jadi... Kapan kau pulang ke Korea?" Tanya Chanwoo. "Emm.. kalau tidak salah kemarin malam aku pulang." Jawab (name).

Helaan nafas Chanwoo keluarkan tangannya bergerak memijat pelan keningnya. "Kenapa kau tidak bilang padaku kalau sudah pulang!?" (Name) mengedipkan mata polos, "aku takut akan mengganggumu karena kemarin aku pulang jam 1 malam." Jawab (name).

[✓] My Customer (BJ Alex x M! Reader)Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt