𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 34

2.5K 445 55
                                    

Normal POV

"Kupikir kau terkenal disini" sahut Konohamaru dari belakang (y/n)

"Mundurlah" ucap (y/n)

Konohamaru menatap (y/n) dengan tidak percaya, "Kau menyuruhku mundur? Kau pasti tidak percaya pada kemampuanku makanya kau menyuruhku mundur" protes Konohamaru

"Lupakan tentang kemampuanmu dan ingat kembali peranmu disini, baka" balas (y/n)

"Kau akan melawan mereka sendiri? Bagaimana jika kau terluka? Sasuke Nii-san pasti akan membunuhku" oceh Konohamaru membuat (y/n) kesal

"Baka, aku tidak mungkin melawannya sendiri, kau ingat kan apa yang dibahas saat rapat?" Tanya (y/n) mencoba mengingatkan Konohamaru kalau melawan mereka juga bagian dalam rencana agar bisa mengetahui kekuatan mereka

"Tapi tetap saja-"

"Awas!" Potong (y/n) lalu menarik Konohamaru saat sebuah sulur lotus mengarah kearah Konohamaru

"Baka! Kau hampir saja tertangkap!"

Konohamaru menatap tempat ia berdiri tadi, lotus-lotus yang tadi mengarah padanya perlahan-lahan kembali kearah Oni yang memegang kipas emas ditangannya

"Kalian terlalu lama membuatku menunggu~" ucap Oni yang menyerang tadi

(y/n) memperhatikan tulisan yang ada di mata Oni tadi, "Sial! Mereka Uppermoon 1 dan 2" ucap (y/n) pelan

"Gadis cantik, bagaimana kalau kau jadi makan malamku malam ini?" Tanya Uppermoon 2, Douma

"Tidak akan!"

Bukan (y/n) yang menjawab, tapi Konohamaru yang berada di belakang (y/n), sedangkan (y/n) hanya menatap Douma dengan datar

"Tidak akan kubiarkan kau menyakiti (y/n)! Kau tidak tahu saja seperti apa orang tuanya, aku yakin jika kau mengenal mereka, kau pasti tidak akan bisa membiarkan (y/n) terluka disekitarmu, karena kalau (y/n) terluka, nyawamu yang melayang!"

(y/n) memejamkan matanya menahan kesal, padahal awalnya ia sudah senang karena Konohamaru terlihat tidak akan membiarkannya melawan dua Oni sendirian, tapi ternyata ia hanya meluapkan ketakutannya terhadap orang tuanya

"Lebih baik kau diam" bisik (y/n)

"Kau lihat bukan? Dia baru saja mengeluarkan aura aslinya! Cepatlah lari sebelum dia mengamuk! Dia dijuluki monster ketiga di Konoha jadi cepat selamatkan nyawamu!"

Douma yang mendengarkan ocehan dari Konohamaru terkekeh dari balik kipas miliknya, sedangkan Uppermoon 1, Kokushibu, hanya diam memperhatikan

"Ternyata kau cukup menyenangkan, tapi sayangnya aku hanya memakan perempuan" ucap Douma

"Dia pikir aku bercanda ternyata," gumam Konohamaru

Konohamaru sedikit mendorong bahu (y/n) agar maju, "Perlihatkan mereka kekuatan monstermu itu, (y/n)!" Teriak Konohamaru

"Sialan!" Umpat (y/n)

Suiton: Suijinheki

(y/n) membuat dinding air untuk menutupi pandangan dua Oni di hadapannya lalu menghilang dari sana, (y/n) muncul kembali di belakang dua Uppermoon itu dan melemparkan beberapa kunai pada mereka, walau berhasil menghindar, tapi beberapa kunai (y/n) berhasil mengenai mereka.

"Whoa! Seperti yang kuharapkan dari (y/n)! Bagus sekali!" Sorak Konohamaru yang sudah berada di ranting pohon

(y/n) menatap datar Konohamaru yang berada di atas pohon, ia tidak bisa berharap pada Konohamaru karena Konohamaru berperan sebagai Zenitsu yang penakut

【𝐄𝐍𝐃】𝐔𝐜𝐡𝐢𝐡𝐚 𝐈𝐧 𝐊𝐧𝐘Where stories live. Discover now