COMPLETED✔️
Hidup Jisoo yang awalnya berjalan memuakkan semakin rumit saat tiba-tiba ada sembilan orang berkata bahwa dia adalah reinkarnasi dari Guardian Fairy.
{Walaupun sudah end,tolong tetap tinggalkan vote juga komen kalian..terimakasih}
Aku muncul kembali everyone ehe ಠಿヮಠ sebenernya niat awal mau up setelah aku selesai UTS tp pasti kelamaan jadi setelah dipikir-pikir mending sekarang aja,satu part doang jugaan.
Jadi,semoga enjoy bacanya dan suka sama epilog yang tak seberapa ini.
Jangan lupa jejaknya tinggalin yorobun!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kedua pelaku dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan diwajibkan membayar denda sebanyak yang sudah disetujui"
Tok tok
Jisoo menunduk meremat tangannya saat keputusan jaksa sudah terdengar.
5 tahun Jisoo berjuang agar bisa mengungkuli kekuasaan sang kakek dan appanya,akhirnya hari ini gadis tersebut bisa memberikan hukuman yang setimpal untuk kakek juga appanya.
5 tahun lalu,setelah Jisoo menutup mata meninggalkan seorang pemuda bersurai platinum,Jisoo kembali bangun ditepi pantai dengan luka tusuk diperutnya.
Persis dengan yang Sera torehkan untuknya sebelum semuanya kembali seperti semula.
Jisoo kembali kedunianya.
Gadis yang kini lebih dikenal dengan nama Jisoo Blackpink itu mendongak saat para petugas mulai membawa pergi appa dan kakeknya.
Dapat ia lihat sang kakek yang menatapnya tajam,seakan-akan Jisoolah orang yang paling dia benci.
Tapi nyatanya memang begitu adanya.Sedangkan sang ayah yang berjalan dibelakangnya menatap Jisoo sayu kemudian tersenyum tipis.
'gomawo'ucap tuan Kim tanpa bersuara.
Dirasa sudah cukup dengan urusannya Jisoo segera berbalik badan yang kemudian beberapa detik kemudian tubuhnya sudah direngkuh oleh 3 penopang hidupnya.
Sahabatnya.Sahabatnya yang rela mengorbankan cita-cita mereka hanya demi mengikuti jejak yang Jisoo pilih.
Menjadi idol.Walaupun mereka tahu itu hanya sebuah pelampiasan agar Jisoo tidak harus tinggal kembali dengan kakek dan appanya.
"Tidak apa-apa.."bisik Jennie mengusap punggung Jisoo.Membuat gadis tersebut menumpahkan semua air mata yang ia tahan sejak persidangan dimulai.
"Jangan menangis hiks"mohon Lisa sesenggukan.
Sedangkan Jisoo masih diam mengeratkan pelukannya.Memenjarakan keluarga sendiri bukanlah hal yang sepele jika kalian ingin tahu.
