{20}

1.3K 150 8
                                    

Ujian Surat Izin Pahlawan Sementara tahap pertama sudah selesai.

Dan memasuki tahap kedua.

Beruntung nya semua murid U.A kelas 1-A berhasil lulus di tahap pertama.

Semua orang yang sudah terkumpul diruang an ini di izinkan untuk istirahat sebentar.

-

"Bakugo..." panggil ku.

Aku menuju ke arah manusia itu berdiri.

"Kau mau pai ini?" lembut ku menawarkan.

"Tentu"

Kami berdua berdiri bersamaan seraya menunggu pengumuman selanjutnya.

-

Setelah pria yang lesuh itu hadir kembali di hadapan kami semua.

Tanpa banyak bicara orang itu langsung membuka tembok ruangan itu lagi seperti awalan tadi.

Kurasa mereka terlalu berlebihan, hehe.

Setelah semua terbuka kembali.

Tiba-tiba semua bangunan hancur lebur tanpa sisa.

Pria itu menjelaskan kalau ujian terakhir ini adalah misi penyelamatan.

Akan ada kelompok yang menjadi korban dan mereka akan menilai perilaku kami saat melakukan pertolongan.

Pekerjaan hero tidak hanya membasmi kejahatan saja melainkan membatu orang sekitar yang membutuhkan bantuan.

-

Semua mulai bergerak.

Aku menarik lengan Bakugo supaya ia mulai berjalan.

"Ayo, jangan buang-buang waktu"

Mendengar perkataan ku dan juga ajakan tangan ku, ia langsung mengiyakan nya.

-

"Tolong selamat kan aku"
...

"Bakugo disana" ujar ku yang langsung berlari kencang.

Sepasang kakek dan nenek itu adalah salah satu korban yang tertimpa reruntuhan kecil.

Walaupun mereka hanya berakting, tetapi memang itu lah misi ujian kali ini.

"Apa kau masih bisa bergerak?" tanya ku pada dua manusia itu.

"Tolonggg"

"Aku akan menolong mu"

Dengan sigap aku langsung mengangkat reruntuhan kecil yang menimpa kaki dua orang itu dan menopang nya berjalan.

-

Bakugo menghampiri ku.

"Bakugo tolong bantu kakek yang itu, biar nenek ini aku yang bawa" ucap ku pada nya.

Aku masih berjalan bersama nenek tadi.

Sedangkan Bakugo berjalan yang menghampiri kakek yang ku tunjuk itu.

Bakugo pov:

"Tolong kakek nak"
Aku langsung melihat kaki nya yang tertimpa tadi tapi tidak ada goresan sedikit pun.

"Oi sialan, kau masih bisa berjalan kan. JADI BERJALAN LAH SENDIRI"

Kakek-kakek kw itu langsung membulatkan matanya.

"Kan memang tugas mu seperti itu"

"Untuk apa aku membantu mu jika kau masih bisa berjalan sendiri" jawab ku.

Bakugo Katsuki Lover Suck♡Where stories live. Discover now