pertemuan

903 77 14
                                    

"Tay..." Hati Tay mencelos melihat kondisi New, begitu banyak luka menghiasi kulit putih miliknya.

Tay memejamkan matanya menekan kemarahannya pada sang kakak, dia tidak berniat untuk berkelahi.

Tujuannya adalah menyelamatkan New dan juga Kakaknya, mendengar cerita dari Ayahnya membuatnya sadar Kakaknya tidak berubah, Hanya saja ia di kendalikan oleh tugu tersebut.

'hahaha tekad mu mengingatkan ku pada ayahmu, keponakanku'

Tay menatap sengit tugu tersebut kemarahannya sudah di ambang batas.

"Aku tidak tau apa rencana mu, tapi ku mohon jangan libatkan orang orang yang tidak bersalah, jika kau ingin balas dendam berusaha lah dengan kekuatan mu sendiri jangan menggunakan orang lain sebagai boneka.. dasar lemah" terdengar geraman dari tugu tersebut tanah di sekitarnya mulai bergoyang .

'Jangan meremehkan ku dasar bocahhh!! Sun habisi dia'

Sun hanya mengangguk dan mulai melancarkan serangan serangan untuk Tay.

Tay terus menghindar dari serangan serangan tersebut tanpa membalas ,tatapannya sendu melihat Kakaknya yang bagai mayat hidup.

"PHI SADARLAH" Tay berusaha untuk menyadarkan kakaknya namun sepertinya hal tersebut tak berguna sama sekali.

Pertempuran antara Tay dan Sun masih berlangung.

Rombongan Tay yang baru sampai terkejut melihat apa yang terjadi di antara kakak dan adik tersebut.

"Kalian tolong bantu Tay, Aku akan menyelamatkan New" titah Mork yang langsung di setujui oleh Off dan Singto.

Sementara itu Gun dan Kris mengikuti Mork, mereka harus menyelamatkan New yang masih terikat di tigu tersebut.

Mereka terpental saat memegang rantai tersebut, rupanya itu buka lah rantai biasa.

Mork melihat Gun dan Kit yang terluka membuatnya iba lantas menyuruh mereka untuk diam saja.

Ia mengeluarkan pedang pberian Tay dan kembali berusaha memutuskan rantai tersebut namun lagi lagi ia terpental.

"Uhuk uhukk keterlaluan"

"Hentikan Phi ! " Lirih New pada Mork.

Motk terus berusaha sedikit demei sedikit akhirnya rantai tersebut bisa terputus Gun dan Kit segera menopang tubuh New.

Sun yang baru sadar bahwa rantai yang mengikat New putus langsung menghampiri tugu dan mencoba menyerang mereka berempat

"MORKK!!"  Mork dengan cekatan menghalang serangan Sun namun sayang ia kalah cepat.

Mork merasakan kuku kuku tajam menembus dadanya dan secara bersamaan mata mereka bertemu satu sama lain.

Kepingan kepingan memori melintas di kepala Mork, senyum lemah terukir di bibirnya.

"P..Podd"

"Hiaaa" Mork melihat Tay mengayunkan pedangnya di belakang Sun dengan kekuatan terakhirnya ia menarik tubuh Sun dan bertukar posisi dengannya.

~shhhhaarrrkk,~

Semua terkejut dengan kejadian tersebut tak terkecuali Sun.

"M..mork" badan Tay ambruk ia tak percaya dengan apa yang telah terjadi barusan.

Mork mencoba meraih lengan Sun dan menariknya agar ia terduduk, tatapan mereka berdua terkunci satu sama lain.

"A..akhirnya kita bertemu,. Maaf..maaf Podd aku tidak bisa menepati janji tepat waktu"

"Aku mencintaimu sangat mencintai mu Podd, kembali lahh" lirih Mork sebelum menutup matanya

"Arghhh " Sun merasa kepalanya akan pecah itu sangat aangat menyakitkan, air mata mulai meluncur dari pelupuk matanya.

"ARGGGGHH" kilasan kilasan masa lalu kembali terputar di otaknya, Sun menarik rambutnya guna menghilangkan rasa sakit tersebut namun setelahnya ia kehilangan kesadarannya.

"LEMAH!! KALIAN BENAR BENAR MEMBUATKU MUAAKK, cih persetan dengan persaudaraan atau percintaan sangat menjinikan" mereka kvali merasakan getaran yang hebat di sekitar tugu tersebut membuat beberapa bangunan tersebut retak.

"Tidak.. cepat kita harus pergi" Tay menggendong New dan juga Mork dan ia meminta tolong Singto dan Off untuk membawa kakaknya.

Di saat tugu akan runtuh ayah Tay dan tetua datang.

"Hentikan!.." Ayah Tay dan tetua mencoba memperbaiki segel yang telah rusak.

"Maaf kan aku adikku , aku tidak akan membiarkan mu mengacau untuk yang kedua kalinya.
.
.
.

Tay dengan telaten mengobati luka luka di tubuh New namun tatapannya begitu kosong dan New mengerti apa yang ada di pikiran Tay sekarang.

"P'Mork pasti baik baik saja" Tay menatap new lekat lantas menariknya kedalam pelukan hangat miliknya.

"Maaf karena aku kau terluka"  New mencoba menenangkan Tay dengan mengelus lembut punggung milik Tay.

"Aku sudah aman sekarang Phi" Hanya pelukan New tempat yang ternyaman bagi Tay begitupun sebaliknya.

"Aku penasaran apa hubungan P'Mork dan P'Sun" ah benar juga apa kata New sebenarnya apakah hubungan mereka berdua dan siapa Podd dan Gawin itu sebenarnya.

Tbc

Buset dah buluk an nih ff😭😭

Makasih yang masih mau nunggu dan baca

Makasih yang masih mau nunggu dan baca

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Gimana oktobernya bahagia bukan😭😭

Bạn đã đọc hết các phần đã được đăng tải.

⏰ Cập nhật Lần cuối: Oct 31, 2021 ⏰

Thêm truyện này vào Thư viện của bạn để nhận thông báo chương mới!

Lonely Vampire (TayNew) Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ