PROLOG 🕛

915 359 677
                                    

⚠️Cerita ini hanyalah fiksi belakang yang author karang dengan dibumbui sedikit campuran seni, mitos dan hanya untuk imajinasi!

📢 Inspirasi film 'connect' dengan unsur jawa, Belanda dan cerita yunani kuno yaitu mitologi yunani yang sempat buming pada waktunya

🚫 So, jangan kalian kaitan dengan kehidupan nyata!

oOo

Cerita ini berawal dari kota Atlantis, kota kecil yang terletak laut selatan. Kota dengan minim orang yang tiap hari kelima, tanggal angka ganjil, bulan merah, tahun genap selalu menghilang bak ditelan bumi. Semakin hari semakin bertambah jumlah orang yang menghilang dengan misterius membuat para penduduk kota merasa resah dan khawatir akan kejadian itu.

Letnan, wali kota yang mendengar keluh kesah mereka pun melaporkan ke pusat kota dan meminta bantuan.

Pemimpin pusat kota yang menerima laporan tersebut pun memerintahkan kepada asisten pribadinya dan para bodyguard nya untuk meminta kapten, kepala badan FBY. Sebuah kelompok komunikasi pelindungan dan penyelidikan kasus bersama tim nya yang selama ini ia bangun di bawah naungannya untuk bertemu dan membicarakan masalah ini.

Sisi lain, munculnya patung di zerus, ibu kota Atlantis menghebohkan orang orang di sekitar kota dan menjadi berita yang sedang panas di kalangan kota. Banyak orang orang yang mengabadikan dan memotret hasil seni patung itu.

Binar Raquell Kendrick, seorang anggota inti FBY perempuan termuda yang di terima karena kecerdikannya mengungkapkan kasus beberapa silam yang lalu. Kini, menginjakkan kakinya di kota Atlantis.Ia melangkah namun baru tujuh langkah dirinya menghentikan langkahnya. Sedikit tercengang, kagum menatap patung wanita dengan tangan mengadah ke atas, hiasan kepala, sayap,  penutup kain di matanya dan gaun panjang dengan belahan dada terbuka.

"Wow, gila. Ini keren sih!"ucap Vinka spontan, Avinka Karissa Adibrata salah satu rekannya yang terkagum melihat patung itu pasalnya dari semua kasus yang Vinka temui, baru kali ini ia terlibat kasus ini.

"Angel Theal, begitulah orang kota menyebutnya. Karna patung ini mirip dengan patung dewi themis, dewi keadilan dalam mitologi yunani bedanya hanya terletak pada sayap dan persamaanya mereka sama sama menutup mata mereka dengan kain!" ucap Renda sambil mengalihkan pandangannya sekilas dari ponselnya.

Rendae Aksara Rodyquel, cowok blasteran jawa-spanyol. Merupakan anggota inti FBY bagian mencari informasi. Rekan misi Binar dan Vinka.

Binar mengangguk, sedangkan Vinka gadis itu kini sudah mengeluarkan cameranya untuk merekamnya. Berniat untuk mengabadikan momen langka ini. Maklum saja ia baru pertama kalinya melihat patung hasil karya seni orang yang begitu menakjubkan.

Vinka mengerutkan kening heran menatap rekaman videonya saat merasa kejanggalan. Ia memperbesar ukuran cameranya, tertegun!

"Bin, lihat!" ucap Vinka sambil menepuk pundaknya dan membuat Binar sang empu menoleh sambil menaikkan satu alisnya heran.

Sebuah darah, tangan patung itu mengeluarkan darah atau lebih tepatnya bagian jari tengah. Binar dan Vinka saling tatap satu sama lain.

Binar memperhatikan patung itu, ia terdiam sejenak.

Tanpa mereka sadari, di sebuah gedung, lebih tepatnya di gedung belakang Binar dan kedua rekannya berdiri terdapat seorang pemuda dengan pakaian jas hitam sedang terduduk di sofa mini menatap patung itu dari jendela sambil tersenyum evil. Jangan lupakan sebuah gelas mini berisi vodka di tangannya. Menikmati hasil karyanya sesekali meneguk Vodka.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 21, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

ENIGMA [ Dimensi Fantasy ]Where stories live. Discover now