25

1.4K 187 17
                                    

"Kageyama, Tsukishima, Yamaguchi sekarang Yaku,Akaashi dan Suga.Mereka mencuri start!"Kesal Tendou kepada yang lainnya.

"Oy oy tenanglah Tendou,kita akan menyusul mereka.Aku yakin keenamnya belum bertemu Shoyo."ujar Suna fokus pada telephone yang sedari tadi ia genggam.Yang lainnya hanya diam.

Saat mendapatkan pesan dari Yaku mereka memutuskan untuk berkumpul.Restoran milik Osamu lah yang mereka gunakan,karena tempat milik kembaran Atsumu itulah yang paling nyaman dengan fasilitas mewahnya.

"Don't mind Kageyama-kun,don't don't mind  ka-Kageyama!"

Saat sedang berbincang tiba tiba telephone milik Kuro berbunyi,semua memandang aneh kearahnya

"Kenapa?"tanyanya bingung

"Kauu dan Tobio Chan?"Oikawa menatap curiga kearah Kuro.Yang lainnya pun sama ada apa antara mantan kapten Nekoma dan setter Karasuno itu.

"TIDAKKK BU-BUKAN,ASTAGA BUANG JAUH JAUH PIKIRAN BURUK KALIANNN!"Heboh Kuro,ia mengabaikan telephonenya yang terus berdering.

"Lalu?"sarkas Kunimi yang sedari tadi hanya menyimak,ia pikir dengan ini saingannya akan berkurang apa lagi Kageyama yang ia anggap saingan terberatnya diantara Tsukishima dan Yamaguchi.

"Ten-tu saja aku ingin mendengar suara chibi-chan setiap saat,ahhh suaranya benar benar candu."Orang orang yang berada di ruangan itu menatap dengan berbagai ekspresi kearah Kuro.

Atsumu,Oikawa,Korai,Tendou memasang wajah jijik dan berpose seperti orang yang ingin muntah.
Ushijima,Kita,Osamu,Akaashi,Sakusa,Daichi menatapnya dengan datar.
Kunimi,Suna,Semi dan Iwazumi hanya menatap malas tanpa minat.

Berbeda dengan Bokuto,mereka menyadari wajahnya yang memerah,senyum lebar yang terkesan aneh bagi yang lainnya.(aku keluarin Noya dari Harem Hinata alasannya cocokan jadi bestienya menurutku.Noya milih buat mundur soalnya dia insekur sama yang lainnya.)

"KURO BAGI!"Ujar Bokuto semangat,yang lainnya hanya menatap malas,memang dua orang ini sama sama gila dan aneh batin mereka.

Kuro menyadri teleponnya terus terusan berdering.

"Moshi-mos.."

"Astaga Kuro-san,kau lama sekali mengangkatnya"suara Lev menggema di ruangan karena Kuro sengaja meloudspreaker teleponnya.

"Ada apa Lev,bukannya kau sedang menjemput Kenma?"

"Gawatt kuro-san Ke...."

Prang

Bedebahhhh

Mati kauu sialann

Kuro menjauhkan telepone dari telinganya,ia mendengar suara benda benda yang jatuh dan pecah,bahkan suara Kenma yang sedang mengamuk pun terdengar jelas oleh satu ruangan Yang lainnya menatap penuh tanda tanya kearah Kuro yang dibalas gelengan.

"Ada apa Lev,apa yang terjadi dengan Kenma?"tanyanya panik bagaimanapun Kenma adalah sahabat nya sekaligus partner dan juga saingannya.

Hinata Shoyou(harem) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang