Prince Devil: Kibutsuji Tanjiro [Alternatif Universe/AU]

12.menjadi pemburu!?࿐

Dirumah tanjiro࿐
"Aku pulang-"

Ucap tanjiro terpotong karna Tiba-tiba ada sebuah sesuatu yang menusuk nya

"Aaakkkhhhh!!!!!" Rintih kesakitan tanjiro

"Ah,itu dia anak kesayanganku Tahan sakit nya Tanjiro!"

Setelah menahan rasa sakit itu tanjiro menghela nafas untuk lebih merasa lebih tenang

"APA-APAAN ITU AYAH! KAU MAU MEMBUNUH KU!!!" Bentak tanjiro

"Maaf kan ayah,Jika aku tau cara yang lebih mudah untuk melakukan nya,Maka aku akan gunakan cara itu"

"MEMANGNYA APA YANG AYAH LAKUKAN PADA KU!''

Tiba-tiba ada sebuah cambuk dari tulang muncul di punggung Tanjiro
Yg membuat kaget tanjiro

"Aku memberi kan mu darah ku Karena kau berhasil mempelajari semua teknik pernapasan dengan baik,Anggap saja itu sebagai hadiah dari ku"

Tanjiro menghiraukan perkataan ayahnya karena terkagum dengan cambuknya

"Tanjiro apa kau mendengar ku?"

"Cih,walaupun ayah meberikan ku banyak darah Aku tidak akan pernah berterima kasih pada ayah" ucap tanjiro merajuk karna sakit yg ia rasakan tadi dan langsung pergi menuju kamarnya

"Haish anak itu 💢" ucap Muzan kesal dengan anaknya sendiri:v

Skip~
Keesokan harinya࿐
Di tempat Urokodaki

Mokomo dan sabito sedang berlatih dan tanjiro? Ia hanya duduk santuy di bawah pohon :v

Di sisi Urokodaki yg sedang mengawasi muridnya dari kejauhan

"anak itu sudah terlalu kuat untuk jadi murid ku dia bahkan sudah menguasai semua teknik pernapasan air,aku tidak bisa terus menerus melatih nya oleh karena itu-"

Ucap urokodaki yg terpotong karna mendengar suara burung gagak

"Aak , Aak" (suara burung gagak :v)

"ah,datang juga akhirnya" ucap urokodaki

Gagak itu menghampiri urokodaki dan memberikan surat kepada Urokodaki

"Terimakasih banyak" ucap urokodaki setelah menerima surat itu

"Aak!Sama-sama Urokodaki San" jawab burung gagak itu dan pergi

"Kalian semua berkumpul!" Ucap urokodaki dengan lantang

"Ada apa,Urokodaki San?" Tanya sabito

"Ya,kenapa tadi ada gagak,Urokodaki San?''

"Sebelum menjawab pertanyaan kalian Ada sesuatu yang ingin aku bicarakan dengan mu,Tanjiro"

"Ada apa Urokodaki San?" Ucap tanjiro kaget karena ada yg ingin dibicarakan oleh urokodaki

"Ini aku punya surat untuk mu,Tanjiro" sambil memberikan surat itu

"Surat?" Tanya tanjiro karena Ia merasa tidak pernah mengirim kan surat

"Surat apa ini,Urokodaki San?"

"Surat?mana mana!" Ucap mokomo kepo

"Apa isi surat nya?" Tanya sabito

"Bacalah isi nya,Tanjiro" ucap urokodaki