16 - Menghilang (END)

220 28 2
                                    

"Ok jadi gini rencananya..."

Yena berencana menjebak yujin saat malam, ia menyuruh eunbi untuk menjadi security dan berjaga di depan sambil memerhatikan cctv, sementara chaewon harus mencari yujin di loker itu, ketika yujin sudah bertemu dengan chaewon, eunbi akan menutup gerbang sekolah, mereka bertiga akan melukai yujin dan menangkapnya, yena akan datang ke yujin siang hari untuk bilang kalo dia berhasil nipu eunbi, tujuannya agar dia tau apa rencana yujin selanjutnya

Yujin POV

''Ngapain lu kesini?'' Tanya yujin ketika melihat yena masuk ke ruang loker

''Gw berhasil nipu eunbi, dia bayar denda gw dan sekarang gw bebas se bebas bebasnya, sekarang apa rencana lu buat bunuh mereka?''

"Lu yakin lu gak kerjasama sama mereka?" Tanya yujin

''Ngapain juga gw kerjasama sama mereka, gw kan psycho, gw bahkan malah ingin bunuh mereka, jadi gimana kita mau kerjasama, atau gw sendiri yang bunuh mereka?''

Yujin diam tak berkata-kata, menatap yena, ia masuk ke lokernya dan mengambil pisau, ia berencana menakuti yena dengan pisau, saat menodongkannya yena tidak takut, ia malah mengeluarkan pisaunya juga

''Ok'' Yujin tertawa
"Jadi lu mau bunuh siapa dulu, choi yena?"

''Hmmm, chaeyeon dulu sih dia keliatannya polos banget, daridulu gampang dikelabui'' sahut yena

Yujin dan yena akhirnya merencanakan rencana pembunuhan chaeyeon, ia percaya kalo yena memang benar masih memihaknya

Yujin POV End

Di malam hari yena sedang menunggu eunbi dan chaewon di depan sekolah, tadi yena disuruh pulang oleh yujin, tapi bukannya pulang ia malah menaruh beberapa kamera di sekitar sekolah dan memantau yujin di ruang security

Eunbi dan chaewon datang tepat jam 10 malam, eunbi sudah memakai pakaian security yang kebetulan tetangganya punya, eunbi pergi ke ruangannya dan memantau cctv dan juga kamera yang dipasang yena, chaewon bergegas masuk ke ruang loker dengan membawa pistol, sedangkan yena menunggu di depannya

Saat chaewon masuk, ruangan loker benar² gelap hanya ada sebuah cahaya dari handphone milik yujin, yujin sedang memainkan hpnya tapi ia sadar akan kehadiran chaewon

''Woy chaewon, udah dong jangan sembunyi sembunyi, sini main ama gw'' ucap yujin

Chaewon menodongkan pistolnya ke yujin
"Yujin, mending sekarang lo ngaku sama semua kejahatan yang udah lo lakuin ke polisi atau...''

''Atau apa? Lu mau bunuh gw? Sendirian? Hmm menarik'' sahut yujin

''Serahin semua senjata lo atau gw tembak''

Pintu ruang loker tertutup, yena menodongkan pistol juga kepada yujin

''Wow yena wow, tadi anda sangat semangat untuk bunuh mereka tapi sekarang lu nodong pistol ke gw? Wow''

''Eunbi bakal telpon polisi dan cepat ataupun lambat lu akan di tangkap, mending sekarang lu akuin semua kejahatan lo ke kita'' ucap yena

''Okok, gw ngaku emang gw yang nerror kalian'' sahut yujin

''TUJUAN LO APA ANJING'' Teriak chaewon marah

''Wow chaewon, anda sangat kasar, sebelum gw lanjutin bercerita mending lu check eunbi, mantau cctv gak tuh dia?''

Chaewon berlari untuk memeriksa eunbi tapi ternyata dia tidak ada disitu

''Hebat kan gw yen?'' Ucap yujin sambil menaikkan alisnya

"Lu kemanain eunbi anjir, LU APAIN!!!" Teriak yena

''Rahasia''




























SECRET | IZONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang