Bab 39

20.1K 836 36
                                    

Thalita telah pulang ke mansion malam hari ini. Dia masih kelihatan pucat dan lemas. Reyga selalu berada di sisi Thalita, tak pernah sekalipun dia meninggalkan Thalita lebih dari 20 menit. Begitulah sampai 2 hari ini, sampai Thalita benar benar telah sembuh dan pikirannya teralihkan ke yang lain. Reyga selalu bersikap lembut pada Thalita tak pernah sekalipun dia bersikap kasar, tidak pernah memaksakan Thalita untuk bercinta dengannya.

Reyga selalu merasa desiran yang aneh jika berada di sekitar Lita, jika berjauhan dengan sang istri dia selalu takut.Perasaan yang begitu aneh, rasa takut kehilangan, rasa takut Lita tidak akan selalu didepan matanya, rasa takut jika Lita bosan dengan dia dan pergi dari kehidupan nya sesuatu perasaan aneh yang tak jelas dan tidak dapat dideskripsikan dengan detail. Pernah satu ketika, ketika Reyga sedang menginginkan Lita untuk bermain dengannya, dia lelaki dewasa yang normal, yang membutuhkan seseorang untuk menuntaskan hasrat bairahnya. Lita berkata.

"Cinta adalah suatu perasaan yang terbentuk secara alami, tidak dipaksakan dan tidak secara pasrah maupun sukarela. Cinta itu sebuah kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pada seseorang, perasaan tulus yang datang dari hati yang paling dalam, menerima segala kekuarangan dan kelebihan masing-masing pasangan, rasa takut kehilangan dan rasa ingin melindungi"

Thalita menangkup wajah  Reyga dengan lembut. Menatap bola matanya dalam.

"Cinta terdiri dari tiga unsur, gairah, kasih sayang dan keintiman. Cinta bertahan dengan jangka waktu yang begitu lama bahkan abadi. Jika hanya bertahan 5 hari sampai 1 minggu, jelas bukan cinta namanya itu hanya sekedar rasa suka."

Thalita masih terus berbicara dengan tenang dan santai. Reyga masih tetap mendengarkan perkataan Lita sambil menyimak.

"Berbeda dengan hawa nafsu, nafsu sebuah perasaan yang besar, terbentuk dalam diri sesorang, mengharapkan hal itnim untuk menuntaskan hasrat. Nafsu juga ketertarikan seseorang terhadap fisik, menginginkan pasangan dalam segala hal karena sebuah koneksi seksual. Nafsu dapat menghancurkan seseorang terutama pada seorang wanita"

"Cinta lebih besar dan lebih kuat dari sekedar nafsu. Oke oke saja kita melakukan hal intim yang dilakukan pasangan suami istri pada umumnya, karena memang kita sah sebagai suami istri dalam agama maupun hukum."

"Hanya saja, jika kamu melakukan ini terhadap aku, apakah ini sekedar nafsumu saja? Jika memang benar, perasaan mu terhadapku hanya sekedar nafsu tanpa memikirkan perasaan ku, bisa saja kamu hanya melakukannya satu kali terhadap aku, setelahnya kamu akan melakukan hal yang sama pada wanita di luar sana. Jika kita bertemu maka secara logis kita akan saling merasa canggung, kontak komunikasi berkurang bahkan kamu bisa saja menceraikan aku pada saat itu juga karena kamu sudah bosan terhadap aku, bahkan tubuhku"

"Tetapi, kalau kamu melakukannya karena cinta, hubungan kita akan lebih baik lagi, komunikasi berjalan lancar, hidup bersamaku bukan hanya untuk bercinta, tetapi untuk merangkai, menyusun masa depan bersama aku. Kamu bersedia tetap berdiri di samping ku sampai maut memisahkan kita"

"Aku sebenarnya juga ingin melakukan hal ini, disaat kamu tiba tiba membawa aku ke mansion ini. Menikahi ku secara tiba tiba karena alasan ingin melindungi. Aku jelas kaget pada saat itu, tapi aku berfikir. Biarkan saja dulu, aku ingin menikmati hidup orang kaya, terserah mau bilang aku serakah bahkan matre sekalipun aku tidak perduli. Karena pada saat itu, aku berpikir ini hanya sebuah pernikahan kontrak yang sering terjadi di acara televisi. Sampai saat ini, kamu belum pernah menyerahkan sebuah kontrak perjanjian pada aku, dan aku yakin bisa mempertahankan hubungan ini, karena ini adalah sakral. Jikapun kamu ingin menceraikan aku, aku no problem"

Mulai dari hari itu Reyga tidak pernah lagi melakukan hal intim pada Lita terkecuali memeluk dan mencium pipi nya. Sampai Thalita sendiri yang menyerahkan dirinya pada Reyga. Reyga jujur, sekalipun dia tidak pernah mengungkapkan rasa cinta nya lewat kata kata pada Thalita, tetapi dia yakin bahwa perasaannya ini adalah sebuah cinta.

Mafia Kejam & Gadis DesaWhere stories live. Discover now