True Family 12

506 83 11
                                    

*********************





Hyewon hampir sampai di tenda, dengan sekuat tenaga dia terus berjalan menyusuri jalanan setapak yang licin karena air hujan.

Saat dia sampai, hyewon disambut oleh seluruh panitia dan pembina disana. Mereka menatap khawatir kedatangannya.

Tapi Hyewon tak menghiraukan pandangan khawatir mereka, hyewon langsung berjalan menuju tenda kesehatan dan membaringkan minju disana.

"Pak tolongin adek saya pak." Pinta hyewon pada petugas medis

"Iya iya, kamu tenang dulu ya." Petugas itu mencoba menenangkan hyewon.

Setelah itu, dokter pun mulai menangani luka minju. Sedangkan hyewon, pandangannya tidak lepas dari adik nya yang terbaring tak sadarkan diri diatas tandu.

"Hyewon?" Panggil seseorang yang menepuk pundaknya.

"Eh. iya pak?" Jawab hyewon

"Kita bicara diluar ayo." Ajak guru itu

Hyewon pun berjalan mengikuti guru pembina untuk berbicara diluar.

"Kenapa pak?"

"Kamu sudah telpon orang tua kamu?" Tanya pembinaannya

"Be... belum."

"Kenapa?"

"Saya nggak mau bikin mereka khawatir pak, jadi lebih baik sa-"
.
.
.

"Maaf mengganggu," Perkataan hyewon terpotong

"Iya kenapa dokter?" Tanya hyewon

"Darah di luka pasien terus mengalir, sebaiknya pasien cepat dibawa ke rumah sakit karena disana peralatannya lebih komplit." Jelas dokternya

Hyewon panik dan langsung berlari masuk kedalam dan segera menggendong minju.

"Ju kamu bertahan sebentar ya...." Lirih hyewon sambil mengusap kepala minju.

"Chaeyeon!! Chaeyeon!!" Teriak hyewon

Chaeyeon pun datang dengan tergesa-gesa.

"Kenapa won?"

" Chaey pinjem mobil pembina chaey, kita bawa minju ke rumah sakit." Ujar hyewon dengan cepat

"Oke oke..."

Chaeyeon segera keluar dan menghampiri pembinaannya untuk meminjam mobil.

Setelah kunci didapat, chaeyeon langsung kembali ke tenda dan memberi tau hyewon.

"Udah dapet, ayo cepetan." Ajak chaeyeon dan langsung membantu hyewon untuk menggendong minju.

.
.
.
.
.
.

Ditenda yang lain, mina sedang bingung. Dia bingung antara harus menghubungi orang tua hyewon apa tidak.

"Mina?" Panggil pembinaannya

"Iya pak?"

"Sekarang kamu hubungi ibu sana dan bilang kalau minju kecelakaan dan sekarang dirujuk ke rumah sakit sekitar sini."

"Baik pak."

"Setelah kamu telpon bu sana, segeralah hubungi saya dan saya nanti akan sharelock rumah sakit nya. Sekarang saya akan berangkat nyusul mereka." Pamit sang pembina.

Mina pun menuruti perintah pembinaannya, mina segera menghubungi sana.

Tak membutuhkan waktu lama, sambungan telepon pun terhubung.

"Hallo mina?" Sapa sana diseberang.

"Hal...lo tante." Gugup mina

"Ada apa mina? Tumben kamu telpon tante?"

True Family || Twice*ZoneDonde viven las historias. Descúbrelo ahora