#9, On The Way

503 62 4
                                    

-_-_-_-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-_-_-_-

Selamat sore. Di sore hari ini, para orang tua yang ada di komplek NEO sedang berbondong-bondong untuk datang ke halaman belakang sekolah lama mereka, atau lebih tepat nya sekolah anak-anak mereka sekarang.

Sesuai rencana kemarin, mereka akan mengambil motor mereka di ruko milik mereka yang pernah mereka beli sewaktu mereka masih sekolah. Motor mereka tidak pernah dibawa pulang, namun masih ada yang merawat motor mereka, seperti di servis, diganti ban nya, dan dicuci sebulan sekali.

Alasan mereka tidak membawa motor tersebut bermacam-macam, mereka takut anak-anak mereka mengikuti jejak mereka yang menjadi anak motor, mengacau, dan sering keluar masuk ruang BK, walaupun mereka sudah tahu anak mereka seperti itu.

Namun, dibalik sifat orang-orang komplek NEO yang nakal disekolah, nilai mereka tidak pernah jelek sekali pun, paling buruk ya 80-85, tidak pernah dibawah angka itu, begitupun para anak-anak nya, meski sering membolos, pelajaran yang dipelajari sewaktu ulangan ataupun latihan, mereka pasti bisa.

Kembali lagi kepada mereka yang sedang mencoba membuka pagar ruko mereka yang tergembok, Taeil yang melakukan nya.

"Bisa gak Il? Kalo gak bisa sini gue aja" Ucap Johnny sambil mengintip tangan Taeil yang dengan lincah membuka gembok ruko mereka, "Udah bisa, duluan deh, gue tunggu dimobil" Balas Taeil sambil menggenggam tangan Doyoung.

Doyoung yang di genggam hendak melepas tangan nya dari genggangam Taeil, "Sabar apa kak, gue mau liat si Santoso sebentar, kangen berat nih!" Doyoung melepas genggaman tangan itu dan ikut bersama teman-teman nya kedalam.

Taeil menggelengkan kepala, "Masih heran gue, bisa-bisa nya dia dulu namain motor nya pake nama bokap gue" Ucap nya lalu berjalan kedalam mengikuti suami nya.

"Asekk, akhirnya denger suara Sopia lagi setelah sekian lama, gue kangen lu Tong.. Tong.." Taeyong berucap sembari mengelus jok motor nya yang ia beri nama Sopia itu.

Omong-omong, motor mereka memang punya nama masing-masing. Seperti Chitta yang memberi nama motor nya 'Een, 'Een itu perempuan kata nya, sering ia jodohkan dengan Komar, motor nya Johnny.

Kita beralih lagi, sekarang mereka tengah memanaskan motor masing-masing, Doyoung dan Taeil pun ikut memanaskan nya walaupun tidak dipakai. Packing mereka telah selesai semua, hanya tinggal menunggu jam berangkat mereka nanti malam.

"Udah ah, ayo balik, gue pengen nata barang dulu ini, nanti ribet lagi" Ucap Jungwoo yang sudah mengeluarkan motor nya, di ikuti dengan Winwin juga, "Iya udah, belum nata kardus makanan nanti di motor" Winwin berbicara.

NCT ANAK MOTOR ' NCT ot23Where stories live. Discover now