MF-1

175 0 0
                                    



1. Rival mulai mengintai

Beberap waktu lalu mereka alias Kyler dan Levana resmi menjadi suami istri mereka tinggal Di sebuah penthouse entah kenapa mereka tidak ingin membangun mansion . Mungkin nanti ia akan memiliki rencana seperti itu, tapi untuk sekarang mungkin mereka lebih nyaman tinggal di penthouse .

Tempat tinggal mereka lumayan private walaupun identitas mereka sudah di ketahui banyak orang maupun Rival. Tapi banyak Rival yang mengintai mereka dan terus mencari tau tentang mereka .

Setelah melangsungkan Resepsi mereka langsung pulang ke Penthouse milik Kyler barang barang Levana sudah di pindahkan kemarin .

Saat ini Levana duduk di sofa dalam kamar nya menonton TV ia baru saja selesai mandi , dan sekarang giliran Kyler yang mandi .

Tak lama suara pintu kamar mandi terbuka, mengalihkan pandangan Levana yang tadinya menonton Tv ke arah Kyler yang hanya menggunakan handuk di pinggang nya sedangkan tubuh nya polos tanpa pakaian.

"Aaaaaa" teriak Levana karena ia kaget, baru kali ini ia melihat seperti itu , walaupun ia sering di ajak mengeksekusi para musuh Daddy nya tapi ia tidak pernah melihat para eksekusi di buka pakaiannya dan juga kebanyakan mengeksekusi perempuan.

"Apa si gausa teriak bisa ga " kesal Kyler kemudian langsung menuju ke Walk-in-closet .

"Ya kan kaget, makannya kalau keluar dari toilet tu pakai pakaiannya " kesal Levana melanjutkan menonton TV nya

" terserah gue kamar kamar gue " ujar Kyler keluar dari Walk-In-Closet dengan memakai pakaiannya dengan lengkap.

Kyler langsung merebahkan tubuh nya di kasur sembari membuka ponsel nya, sedangkan Levana masuk ke dalam kamar mandi untuk menyikat gigi nya seperti biasa sebelum tidur .

"Kylerrrrrrr!!! Ini kenapa pakaian kotor kamu berserakan" teriak Levana dari dalam kamar mandi karena di kamar mandi sudah di sediakan keranjang kotor tapi Kyler malah menaruh nya di segala arah .

Dengan terpaksa Levana memunguti nya dan menaruh nya di kerenjang kotor setelah selesai menggosoj gigi ia keluar dan melihat Kyler dengan pakaian rapi serba hitam, padahal tadi sudah memakai piyama.

Kyler mengambil kunci mobil lalu mendekat ke arah Levana dengan cepat entah apa yang akan Kyler lakukan .

"Levana, kunci semua jendela dan pintu Penthouse, aku ada urusan lo di rumah saja gue ga lama inget perintah gue " ujar Kyler kemudian memakai jaket kulit nya . Levana hanya mengangguk menurut.

Setelah Kyler keluar Levana langsung mengunci pintu Penthouse dan ia berlari mengunci semua pintu dan jendela, yang terahkir ia mengunci pintu kamar ia mendekam di kamar .

Dengan wajah khawatir Levana mengambil ponsel nya dan menelepon mertua nya alias Mommy Kyler, tak lama sambungan tersambung.

'Mommm.. kyler tiba tiba terburu buru kelur menyuruh aku mengunci semua rumah'

'Tenanglah daddy juga sedang menyusul Kylerr'

'Oh jadi daddy tau ya kalau daddy Nyx tau ga ya ?'

'Seharus nya tau lebih baik kamu turuti saja perintah suami kamu '

'Iya mon thankyou kalau begitu Levana matiin ya telepon nya '

'Iya sayang kalau ada apa apa langsung telepon Mommy ya '

'Okey momm'

Pip

Sambungan telepon terputus Tapi tiba tiba suara dobrakan membuat Levana terkejut dan melempar ponsel nya jauh ke bawah kasur . Dengan susah payah iya mengambil tapi hasil nya nihil. Berakhir pintu kamar terbuka lebar menampilkan banyak orang pakaian hitam.

Mafia Family Where stories live. Discover now