LOVE SECRET CHAPTER 9

87 14 5
                                    

Keesokan harinya ospek di lakukan disore hari. Seperti biasa mahasiswa baru sudah berkumpul di Aula dan mengatur posisi mereka dengan tertib. Seluruh MABA menundukan kepala. Di depan mereka sudah berdiri fildan, Reza, irwan dan cahu. Ospek kali ini di pimpin langsung oleh pawangnya alias leader ospek Fildan Rahayu.

Fildan berjalan kedepan mendekat pada MABA.

"Gue memutar bola mata gue, menatap para MABA yang sekarang duduk menundukkan kepala mereka di hadapan gue. Gue lihat mereka dari seluruh sudut. Ternyata sore ini banyak MABA yang tidak hadir mengikuti kegiatan ospek ini. Shiiiit gue benar-benar frustasi. "

" Gue menatap teman-teman gue yang berada di belakang gue dengan tatapan nanar, layaknya seorang anak yang belum di kasih uang jajan sama emaknya. Ini benar-benar membuat gue pusing. "

" Sore ini ternyata banyak dari teman-teman kalian yang tidak hadir untuk mengikuti kegiatan ini. Aku ingin tau alasannya. Bisakah salah satu dari kalian memberikanku jawaban?? " Ucap fildan setengah berteriak memecah suasana yang begitu hening dan tegang

Aulia dan selfi saling bertatapan menelan ludah berat . Begitu juga dengan beberapa MABA lainya. Sementara yang lain lebih memilih diam dan terus menunduk.

Fildan berjalan maju mengitari tempat duduk para MABA. Wajahnya begitu serius dan dingin. Sementara reza dengan lainnya hanya melihat dari kejauhan. Fildan berhenti di salah satu tempat duduk MABA dan ternyata itu Aulia.

" Kamu berdiri" Suruh fildan

Aulia pun berdiri dengan wajah yang masih menunduk, tak berani menatap wajah fildan.

" Di mana name tagmu?? " Tanya fildan

" Maaf kak aku melupakannya " Jawab Aulia

" Kamu melupakannya??. Apa kamu pikir aku memberikanmu name tag itu hanya sebagai hiasan?. Aku sudah perna mengatakan........"

Fildan menjeda ucapannya, dan menatap seluruh MABA dengan sinis .

" Bahwa name tag itu sangat penting bagi kalian semua. Name tag itu akan membuat teman-teman kalian dan juga senior bisa mengenali kalian, tapi kamu tidak membawanya" fildan melanjutkan kata-katanya dengan nada tinggi membuat ruangan aula mengema.

Fildan kembali menatap tajam Aulia.

" Apa itu artinya kamu tidak mau kami mengenalimu??? " Tanya fildan membuat Aulia semakin gugup

" Tidak begitu kak" Jawab Aulia takut

" Ooh, mungkin semua teman-temanmu sudah mengenalmu, sehingga kamu memutuskan untuk tidak membawa name tagmu?? "

" Okey, biar aku buktikan dan kita lihat apakah ada teman-temanmu yang sangat mengenalmu"

" Kalian semua angkat kepala kalian. Lihat teman kalian ini SEKARANG. "  Teriak fildan

"Adakah dari kalian yang mengenalnya?? "  Tanya fildan dengan nada tinggi

Semua MABA diam melirik aulia yang masih menundukan kepalanya.

" Aku tanya sekali lagi. Apakah ada yang mengenal dia??, apakah kalian tidak bergaul dengannya atau apa??? " Tanya fildan lagi.

" Namanya Aulia kak" Jawab lesti

" Siapa yang menjawab itu" Tanya fildan

Lesti mengangkat tangannya dan berdiri.

" Aku kak"

" 0066 LESTI ANDRIYANI" ucap fildan membaca name tag lesti

" Apa kamu benar-benar  mengenal dia?? " Tanya fildan

SECRET LOVEWhere stories live. Discover now