CHAPTER 4

7 5 1
                                    

HAI HAI 👋
APA KABAR KLEAN
MAT MEMBACA DI CHAPTER 4 YA MOGA SUKA 😍

SEBELUM BACA🤚🤚, SPAM KOMEN YANG BANYAK DULU YA READERS MELODYRAMA 😉✌️

***
"mau berharap kayak gimana pun, dia udah bukan milik kamu lagi"
~MELODY ANDROMEDA~

***

04. Antara senang dan kecewa

Sebelum pulang Dito mengajak melody ke Cafe yang biasa. Disana Melody hanya memesan Capuccino, sedangkan Dito Kopi latte.

"Gimana kuliah tadi?" Tanya Dito, memulai pembicaraan.

"Happy. Malah tadi juga dapat temen baru" jawab melody.

"Siapa?" Tanya Dito

"Namanya Tiffany" jawab melody.

Dito pun mengangguk. "Rama disini."

Deg!!

Melody sedikit terkejut dengan ucapan Dito. Sebenarnya dia juga sudah tahu. Namun apa maksud Dito berbicara seperti itu.

"I–iya." Jawab melody gugup.

"Kuliah disana juga. Kamu udah tau?" Tanya Dito.

"Iya, tadi ketemu" Jawab melody.

"Oyy, boleh gabung gak?"

Tiba-tiba Asep menepuk pundak Dito, yang entah kenapa dia bisa tahu kita disini.

"Ga–"

"Silahkan. Gak papa kan To?" Potong Melody.

Melody tahu Dito tidak suka, karena terlihat dari wajahnya. Namun kemudian dia pun membolehkan nya.

"Oke thanks you. Tapi gue gak sendiri!" Ucap Asep.

Melody dan Dito mengerutkan dahinya, lalu tak lama seseorang ikut duduk di bangku mereka. Ternyata orang itu adalah Rama.

Dan itu membuat Melody dan Dito saling menatap. "Wes, slow dong. Kita cuman numpang meja. Soalnya semua meja penuh" ujar Asep.

Kemudian melody pun melihat sekitar ternyata benar bangkunya sudah terisi penuh.

Kemudian Suasana pun kembali seperti semula, tidak terlalu tegang. Asep dan  Rama lalu memesan makanan.

"Oy, ngobrol Napa? Disini kita udah kayak manekin" ucap Asep.

Rasanya Tidak ada obrolan yang harus dibicarakan saat ini. Dito, melody serta Rama hanya saling terdiam dengan sesekali menatap walau hanya sekilas saja.

"Ram, katanya Lo......Arghhh!"

Rama segera menginjak kaki Asep dengan keras, membuat sang empu meringis.

"Kapan kalian menikah?" Tanya Rama.

Dam!!

Pertanyaan itu membuat Melody dan Dito tercengang termasuk Asep. Melody merasa pertanyaan itu seharusnya tidak diucapkan Rama.

MELODYRAMA2 [END]Where stories live. Discover now