BAB VII - Rahasia Kelinci

422 106 9
                                    

Very short chapter ahead.
nsfw-ish.

Taeyong menyandarkan punggung dengan mata kosong yang menatap langit-langit. Pikirannya melayang, mencoba untuk meresapi apa yang baru saja tanpa sengaja ia ketahui. Dia ingin sekali berteriak, tetapi saat ini, menegapkan diri saja dia tidak sanggup. Ini semua terlalu banyak, keterlaluan banyaknya.

2022...

Selama ini dia hidup di tahun 2022...

Itu artinya dia dan Jaehyun hidup di tahun yang sama.

Tunggu.

Jaehyun.

Dia pasti tahu sesuatu tentang hal ini.

Badannya langsung terkejut duduk dan segera membuka situs yang menghubungkannya dengan Jaehyun.

[Taeyong]: Jaehyun.

[Jaehyun]: Aku sudah tahu apa yang ingin kau bicarakan. Kau sudah melihat apa isi dari chip tersebut, bukan?

Lagi-lagi ia terkejut. Dia bahkan baru mengetik nama Jaehyun, tetapi Jaehyun sudah tahu apa alasan dia menghubunginya. Taeyong menghela napas. Mungkin memang baiknya dia langsung saja ke inti pembicaraan.

[Taeyong]: Benar.

[Taeyong]: Apa yang sebenarnya terjadi?

[Jaehyun]: Apa yang kau lihat dalam chip di giok merah adalah kebenaran absolut. Kau sengaja 'dibutakan' agar kau tidak melihat kaum yang mereka anggap sebagai 'inferior' sepertiku. Aku dianggap sebagai sebuah ancaman bagi mereka karena aku mampu meretas sistem. Pada awalnya aku masih belum terdeteksi, tetapi makin ke sini sepertinya mereka mulai bisa mengetahui, siapa aku sebetulnya.

[Taeyong]: Lalu, kenapa kau memilihku?

[Jaehyun]: Aku tidak dengan sengaja memilihmu.

[Jaehyun]: Hanya saja, suatu hari aku bisa merasakan keabnormalan jaringan dan setelah kutelusuri, itu terhubung ke komputer milikmu.

[Jaehyun]: Awalnya aku tidak peduli, kupikir kau adalah orang lain yang juga sama sepertiku. Sama-sama mencoba meretas sistem. Tetapi ketika aku mengetahui identitasmu sebagai simulan, aku langsung merencanakan bagaimana cara agar aku bisa membuatmu 'melihat'. Aku sengaja membuat situs yang aku tahu akan menarik perhatianmu, dan seperti yang sudah kuduga, kau terpancing. Selebihnya, adalah apa yang kau dan aku ketahui bersama.

Taeyong menggertakkan gigi. Dari jawaban Jaehyun, bukankah itu sama saja jika Jaehyun mengimplikasikan jika dia hanya sekadar memanfaatkannya? Lalu yang mereka sempat lalui kemarin, cerita tentang ibu dan lain-lain, apakah itu hanya bualan belaka?

Tidak dapat menahan diri, Taeyong pada akhirnya bertanya.

[Taeyong]: Kalau begitu...bunga mawar untuk ibumu...apakah...

[Jaehyun]: Oh, aku tidak bohong tentang hal itu. Semuanya benar adanya, yang membedakan adalah kau melihatnya dalam proyeksi tahun 2095, sedangkan aku melihatnya sesuai dengan tahun di mana kita berada. 2022.

Taeyong menghela napas. Untuk satu dan lain hal, dia merasa lega. Setidaknya masih ada kejujuran di balik semua kejadian yang menimpa dirinya dalam beberapa jam terakhir.

[Taeyong]: Ah, syukurlah.

[Jaehyun]: Jujur, aku melihatmu di hari itu. Aku ke sana dan meletakkan mawar seperti biasa. Dan karena kau bilang kau akan datang. Aku menunggu di kursi kafe yang tidak jauh dari sana. Kau mungkin tidak melihatku, tetapi aku melihatmu.

Jadi mereka pernah bertemu...

[Taeyong]: Ah, sayang sekali aku tidak bisa melihatmu.

[Jaehyun]: Aku juga melihatmu saat kau mengunjungi Lapangan Lepus. Kau tahu, aku yang sengaja memberimu kelinci. Kau lucu sekali ketika kau terlihat kebingungan.

Kedua mata Taeyong langsung membeliak.

[Taeyong]: Jadi Jung juga hadiah darimu?!

[Jaehyun]: Haha, benar. Aku memang sengaja. Bagaimana, kau suka?

[Taeyong]: Sangat suka. Tetapi akhir-akhir ini Jung sedikit gelisah. Aku benar-benar bingung, jadinya aku hanya mengurungnya di kandang.

[Jaehyun]: Dia hanya ingin kawin.

Pipi Taeyong memerah.

[Jaehyun]: Taeyong, kau tahu tidak kenapa kelinci sengaja 'dimusnahkan' oleh Marcius Vin di tahun di mana kau disimulasikan untuk tinggal? Karena Marcius Vin tidak menghendaki adanya kelahiran alami. Baginya, kelahiran alami hanya akan menurunkan kecacatan yang tidak bisa disembuhkan. Kelinci adalah hewan yang paling suka kawin. Jika orang-orang di masa depan tidak tahu kelinci, maka mereka tidak akan tahu apa itu seks. Lama-lama, orang-orang akan kehilangan hasrat dan sama sekali tidak memikirkan perkawinan. Secara singkat; tidak akan ada lagi yang namanya kelahiran. Aku yakin kau juga bahkan tidak tahu fungsi penismu sebelum aku menuntunmu tempo hari lalu.

Benar. Taeyong sama sekali tidak tahu. Dia bahkan baru merasakan hasrat untuk melegakan diri ketika Jaehyun terus berusaha menggodanya. Dia tahu kata terangsang saja setelah dia kebingungan mencari di situs pencarian tentang gejala yang dia alami. Sejujurnya, dia sempat khawatir, takut jika dia sakit karena ini benar-benar pertama kalinya dia mengalami. Tetapi setelah mencari tahu dan menemukan bahwasannya itu adalah hasrat paling dasar manusia, dia lega. Dia hanya heran, kenapa selama puluhan tahun dia hidup, tidak pernah dia sekalipun mengetahui hal ini? Dia hanya tahu penis digunakan untuk buang air kecil. Tidak lebih.

Renungannya terbuyarkan oleh notifikasi Jaehyun yang kembali muncul. Dia menatap kata-kata yang tertulis di dalamnya dengan lekat.

[Jaehyun]: Semua harus berasal dari laboratorium miliknya. Kudengar, saat ini dia bahkan tengah menyusun kloning untuk dirinya sendiri agar dia bisa mengganti organ-organnya yang rusak. Dengan begitu dia bisa hidup lebih lama. Jika kau pikir presiden memiliki kekuasaan absolut terhadap negeri, maka kau salah. Marcius Vin, bajingan itu, dia adalah penguasa yang sebenarnya.

Taeyong menghela napas berat. Jujur saja, Taeyong tidak tahu bagaimana harus menanggapi. Pada titik ini, bisakah dia lebih terkejut lagi? Sekali lagi dia menghela napas panjang, lantas kemudian mengetik beberapa kata di sana tanpa kesadaran yang penuh.

[Taeyong]: Bisakah aku bertemu denganmu?

Rasanya terlambat untuk panik ketika dia sadar bahwa apa yang dia tuliskan sudah terkirim. Dia bahkan melihat Jaehyun yang sedang mengetik balasan untuknya.

[Jaehyun]: Jika akhir minggumu tidak ada kegiatan, kau bisa datang ke Danau Continor.

bersambung.

Simulasi || JaeYongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang