THE TRUTH || Ni-Ki [END]

[22] Beauty and the Beast

Typo koreksi ya^^

Malam hari itu Ona, Riki beserta kedua orang tua Riki tengah berada di satu meja makan yang terletak di rumah Riki eh ralat rumah bapakny.

Sedari tadi siang gadis itu telah berada di rumah tersebut setelah datang dari panti.

Kalo lupa baca eps 21.

Semua orang yang ada di meja tersebut tengah sibuk menikmati makannya.

Jujur Ona sedikit takut dengan ayah Riki yang sedari pulang tadi tidak pernah menyapanya.

Riki juga terlihat seperti sedang mengantuk atau mungkin tidak mood karena dia hanya diam sedari tadi.

Sementara mama Riki? wanita tersebut sedang sibuk makan dan sesekali bertanya pada gadis tersebut.

Tanpa dirasa makanan yang mereka makan pun telah habis.

Ke empat orang itu pun masih dalam posisi duduk di meja makan dengan posisi yang masih sunyi.

Tak lama kemudian dady Riki pun memulai pembicaraan.

"Jadi ini Ona pacarnya Riki ya?" Tanya pria itu sembari menatap Ona.

Ona pun menjawab dengan gugup.

"Eh-em iya om" ucap Ona sembari tersenyum canggung.

Melihat Ona yang gugup ketiga orang lainnya pun tertawa.

Ona pun merasa kebingungan karena orang tua Riki dan juga Riki tertawa seperti itu.

"Hahahaa, udah lah dad kasian Ona dia takut tuh" ucap Riki sembari menggenggam tangan Ona.

Ona pun tertunduk malu.

"Hahaha, iya sayang kasian Onanya, Ona maafin dad's ya dia tuh memang gitu kamu cuma di becandain kok" ucap mama Riki sembari tersenyum.

"Iya iya Ona jangan panggil om ya panggil dad's aja biar sama kayak Riki" ucap dady Riki.

Ona pun tersenyum dan mengangguk kecil.

"Iya om eh dad's" ucap Ona.

Setelah itu mama Riki pun beranjak berdiri dari tempat duduknya.

"Aa yaudah sayang nanti kamu sama aku belanja bulanan ya biarin Ona ama Riki dirumah, aku mau beresin ini dulu" ucap Mama Riki.

Melihat mama Riki yang hendak membersihkan meja makan Ona pun ikut beranjak berdiri dari tempat duduknya ingin membantu mamanya Riki kan biar jadi calon mayat yang rajin.

Eh typo calon mantu deh.

"Mam's biar Ona bantuin ya hehe" ucap Ona.

Mama Riki pun mengangguk sembari tersenyum.

Dady dan Riki pun beranjak pergi ke ruang tamu.

Pasti mau curhat masalah cowo cowo itu mah.

•THE TRUTH•

Kali ini Ona sedang naik ke lantai atas untuk mencari Riki yang ada di kamarnya.

Ona baru saja selesai mengantar orang tua Riki sampai depan rumah untuk membantu membawakan tas belanja yang akan dipakai oleh mama Riki.

Gadis itu pun melangkahkan kakinya menuju ujung lantai tersebut yang terdapat sebuah ruangan dengan pintu berwarna hitam dengan stiker dinosaurus orange.

Ia pun berhenti di depan pintu tersebut lalu mengetuk pintunya.

"Tok tok tok" suara pintu yang diketuk oleh gadis tersebut.