panass~

14K 486 4
                                    

Makaci banget yang udah bantu support Lani  <3
Disini aku cuma ngehibur kalian doang, gak ada pembayaran atau apapun disemua cerita Lani..

Maaf yahh baru sedikit eps disemua cerita juga, ini soalnya akun baru hehehe,  happy reading jagiyaa

"Ish kenapa lama sekali?!" Ucap jungkook kesal dan turun dari ranjangnya kearah kamar mandi

Dug

Dug

Dug

"Heo!! Cepatlah.. aku tidak sabar, kenapa lama sekali kau sedang apa ha??"

"Sebentar."

"Cepat sedikit."

"Iyah, kenapa kau sangat rewel sekali hm?"

"Terserah ku saja."

Terdengar suara kekehan dari dalam kamar mandi

Srekkkk, ckleekkk..

"Menunggu lama?"

"Kau harus membayarku karna ini."

"Wae?" Taehyung mencodongkan tubuhnya agar sejajar dengan jungkook

"Ahk cepatlah."

"Kau tidak sabaran sekali, apa ada yang kau sembunyikan?"

"T tidak! Jangan sok tau." Ucap jungkook gugup

"Baiklah ayo."

Jungkook jalan terlebih dahulu di depan dan diikuti oleh taehyung dibelakang

Taehyung menatap tajam gerak gerik jungkook dari belakang

Srraaakkk brukkhhh

Taehyung menarik tubuh jungkook kasar dan mendorongnya ke tembok, lalu mendekapnya kuat sampai si empu mendongak melihat taehyung yang sedang menahan emosionya

"Ahk! "

"A apa yang k kau lakukan, a ayo pergi." Ucap jungkook gugup

"Aku tahu maksudmu jeon jungkook." Ucap taehyung memicing tajam

Mendekatkan wajahnya pada telinga Jungkook dan berbisik

"Aku. Tidak. Akan. Membiarkanmu. Bisa. Lolos. Dari. Sini." Ucap taehyung penuh penekanan di telinga Jungkook yang kini memerah

Dijilatnya sexy telinga putih gradasi merah jungkook dengan sensual

Membuat si emput memegang kuat otot tangan Taehyung

"T tapi tae- ummhhh

Belum selesai bicara bibir jungkook di sumpal dengan ciuman panas taehyung

Menekan kepala jungkook agar mendongak, menelusupkan lidahnya kedalam dengan kasar seperti terobsesi

Kaki taehyung yang masuk pada selangkangan jungkook mengunci pergerakan jungkook

Jungkook kewalahan dan hampir mati kekurangan oksigen, ia menepuk bahu kekar taehyung kuat

Berusaha menarik kepalanya agar keluar tapi ia malah berakhir tersedak air liurnya karna berusaha bernafas di dalam ciuman panas itu

Taehyung menyudahinya dengan berakhir menarik bibir bawah jungkook seperti tak ingin dilepaskan

Dilihatnya jungkook

Mata sayu
Dengan alis yang seperti memelas
Mata yang berair ingin menangis
Pipi merah merona sampai telinga
Bibir yang menganga dengan liur di bibir bawahnya

Sangat sexi sekali

Tubuh taehyung sangat tak bisa dikontrol sekarang, tapi ia ingat ini adalah hari setelahnya ketika kemarin, ia harus membiarkan jungkook lebih baik terlebih dulu

"Kajja." Ucap taehyung menarik pinggang jungkook pelan keluar

Yang digandeng hanya patuh dan menurut, yang ia pikirkan saat ini adalah kabur dari istana besar ini

"Sebelum itu makan dulu."

"Aku tidak lapar tae-

"Panggil aku hyung jeon jungkook."

"N ne, aku tidak lapar hyung."

"Tidak tidak, jeon kookie harus makan dulu ne."

Jeon kookie? Hihihi kiyowo sekali, nama panggilan baru -batin jungkook yang terlihat biasa saja diluar

.
.
.
.

"Bagaimana aku sudah mengabulkan permintaan mu kan? Sekarang apa??"

"Emmm ne, ghamsamnida hyung."

Ahhhkkk waeyo kiyowo da!! -batin taehyung geram seakan ingin menerkamnya

"Kau mau apa hm? Ada yang kau butuhkan jika diistana?"

"Sepertinya tidak, aku selalu berkebutuhan, m maksudku barang dan makanan bukan dirimu, jangan terlalu percaya diri"

"Hahahah jika memang benar, mungkin aku akan melumpuhkan mu jeon."

"Jaga bicaramu hyung."

Mereka berjalan jalan disetiap jalan dan tempat

Sangat banyak mata tertuju pada mereka, kenapa tidak? Raja nya.. pemimpin mereka sedang berjalan dengan pria cantik didepannya

"Hyung ikan." Ucap jungkook mendongak pada taehyung
"Eoh? Untuk apa?"

"Aku mau ikan."

"Kita cari dulu ne, Kajja kookie." Mereka lanjut berjalan sambil menengok kanan kiri

Entah apa yang ada dipikiran jungkook sampai lupa tujuannya untuk kabur

Hari mulai siang, mereka semakin jauh mendalami pasar di desa itu

Jungkook mulai lelah.. sangat panas dengan dia yang hanya menggunakan topi jubahnya

Perlahan lahan berjalan dengan lambat

Taehyung sering berhenti untuk membeli sesuatu yang ia lihat, dan mampir

Jungkook melihat ke atas, dilihatnya matahari yang berada tepat diatas kepalanya, ia bernafas rakus seperti berada di gurun

Ia berbalik dan mencari taehyung

Dengan wajah yang memerah tomat dengan nafas yang menderu ia berjalan mendekati taehyung yang sekarang mendekat jungkook agak berlari

Karna takut jungkook akan pingsan

Setelah dekat, taehyung berhenti dan membiarkan jungkook yang mendekatinya

Jungkook sampai..

Kepala dan tubuh mungilnya menyandar di dada bidang taehyung yang sedang mengusap punggung nya

"Aku... lelahhh.." ucap jungkook yang dimengerti taehyung yang langsung menggendong tubuh jungkook di peluknya agar tidak jatuh dengan satu tangan

Satu tangan ang lainnya membayar apa yang ia beli tadi
.
.
.
.

Tbc.. kasih vote biar Lani mangat nulisnya, karna emng Lani mau bikin hiburan buat kalian ^ ^

Jadi.. kapan kapan lagi yaww, daaah lop yu

DEMON HARD🔞🍷Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang