Orange ; Haruhwan ✔

12

Sorry for typo

.

.

.

.

Sore ini Junghwan baru saja menyelesaikan tugas sekolahnya,mengingat jika besok adalah hari Valentine maka pemuda manis itu berinisatif membuatkan sesuatu untuk Haruto sebagai hadiah valentine pertama mereka setelah menjalin hubungan pertemanan.Pemuda manis itu pun mengambil ponselnya dan mulai membuka -buka internet untuk mencari ide hadiah apa yang bisa ia berikan untuk Haruto dan setelah beberapa saat mencari Junghwan pun memutuskan untuk membuat brownis coklat.

"Hmmm sebaiknya aku membeli bahannya-bahannya dulu saja".Gumam Junghwan seraya beranjak dari kursi meja belajarnya untuk berganti pakaian dan melangkah keluar kamar setelah mengambil dompet juga ponselnya menuju pintu depan rumah sewanya dan mengunci pintunya dengan rapat.

Skip~

Setelah membeli bahan-bahan yang ia perlukan untuk membuat brownis,Junghwan pun melangkah menuju dapur rumahnya lalu menaruh kantong plastik yang ia bawa ke atas meja dan mengeluarkan isinya,merasa tidak ada yang kurang ,pemuda manis itu pun mulai menyiapkan bahan-bahan juga peralatan yang akan ia gunakan untuk membuat brownis setelah melihat bagaimana mana cara pembuataanya di internet.

Beberapa saat kemudian...

"Akhirnya brownisnya jadi,semoga saja ruto hyung menyukainya".Gumam Junghwan setelah mengeluarkan brownis yang di buatnya itu dari oven dan menaruhnya ke atas meja makan.Pemuda manis itu pun memotong-motong brownis buatannya hingga menjadi bagian-bagian kecil dan menyimpannya di kulkas.

Drrtt~

Drtt~

Merasa ponsel di saku celananya bergetar ,Junghwan pun merogoh ponselnya dan melihat nama Haruto yang terpampang di layar ponselnya.Pemuda manis itu pun segera menggeser icon telepon berwarna hijau dan merima panggilan dari sang kekasih.

"Halo hyung".

(Halo sayang,sedang apa hm?Hyung rindu)

Ucapan Haruto di seberang sana tentu saja membuat Junghwan terkekeh kecil karenannya.

"Yang benar saja hyung,bukankah kita baru bertemu siang tadi".Ucap Junghwan dan mengundang tawa kecil dari seberang sana.

(Ya mau bagaimana lagi,hyung selalu merindukanmu meskipun kita setiap hari bertemu ,sayang)

"Cih gombal ".Cibir Junghwan yang di balas kekehan dari Haruto.

(Hyung serius sayang)

"Yayaya terserah hyung saja".Ucap Junghwan seraya melangkah keluar dari dapur menuju kamarnya .

(Apa kau sibuk sayang?Hyung tidak menganggumu kan?)

"Tidak hyung,tenang saja".

"Hyung sendiri sedang apa?".Tanya Junghwan seraya membuka pintu kamarnya dengan sebelah tangannya yang bebas lalu melangkah masuk ke dalam dan menutup kembali pintunya .