Criminal Couple

11 | Reckless

halo!
mana nih vote komennya? yuk gaiss jangan menurun yaa, nanti aku jadi ikut males-malesan nih nulisnyaa hehee 🤗🤗🤗

yukkk ampe 30 vote dan komen baru kulanjut dehh ✌💪✌💪

[ Flashback On ]

"Kamjagiya! Apa ada pemberitahuan listrik padam?" tanya Cha young terpegun. Ia langsung beranjak diri dari duduknya untuk pergi mengambil lilin yang berada di lemari ruang tv dengan bantuan senter ponselnya.

"Aku akan melihat keluar" sahut Vincenzo juga beranjak dari duduknya.

Belum tangan Cha young menggapai pintu nakas, dapat ia dengar bahwa pintu rumahnya terbuka. Detik itu juga Cha young menahan tangannya dan tubuhnya di posisi itu, melirik kebelakang lewat elang matanya, tapi ia tetap tak dapat mengetahui siapa orang itu karena rumahnya sangat gelap gulita kecuali di area yang terkena sinar senter pada ponselnya.

Cha young langsung mengetikkan sesuatu di ponselnya, perlahan lahan ia menurunkan ponselnya dengan posisi terbalik ke meja supaya Vincenzo dapat menemukannya.

Dari belakang, seseorang yang mencurigakan itu semakin mendekat padanya dan posisinya Vincenzo masih berada di balkon.

Cha young memberanikan kepalanya tuk menoleh ke belakang, di detik yang sama pria mencurigakan itu langsung mendepap mulut Cha young dengan sebuah sapu tangan yang telah diberikan cairan bius sehingga membuat gadis itu langsung tak sadarkan diri. Cha young yang sebelumnya memberikan perlawanan langsung terdiam pingsan di dekapan pria itu.

"Dapat!" lirihnya senang. Kemudian ia menggendong Cha young di punggung dengan cepat dan langsung keluar dari rumah.

Hanya berjarak 2 detik, Vincenzo baru masuk ke dalam rumah dan disaat yang bersamaan listrik kembali menyala.

Setelah Vincenzo melihat tulisan yang dibuat Cha young di ponselnya, pikirannya mulai kacau. Dan isinya adalah pikiran negatif semua.

"Apa jangan jangan.. Dia diculik!?"

Vincenzo langsung berlari keluar rumah dengan kencangnya, menyusuri lorong yang terasa amat sepi. Tak tahu ingin kemana. Ia benar benar kebingungan saat ini. Sampai akhirnya langkahnya terhenti di depam pintu lift. Berpikir apakah ia harus menekan tombol naik atau turun. Kacau! Ini benar benar kacau.

"Apa yang harus kulakukan?" ia meracau sembari merutuki dirinya yang kurang peka sampai sampai tak tahu bahwa Cha young menghilang begitu saja di dalam rumahnya sendiri.

Setelah beberapa saat, pikirannya kembali stabil. Vincenzo menekan tombol naik dan menunggu kedatangan lift ke lantainya.

Padahal lift yang ada disamping kirinya adalah lift yang dipakai Ha joon tuk membawa Cha young ke atas. Namun Vincenzo tak sadar akan hal itu saking ia panik dan tergesa gesa.

[ Flashback Off ]

Cha young duduk terikat di sebuah kursi, dihadapannya terdapat Yein, Ha joon dan beberapa orang dengan pakaian rapih serba hitam, masing masing di tangan mereka membawa tongkat bisbol dan ada dua orang yang senjata api.

"Cepat telepon dia! Kau mau mati sekarang, huh!?"

"Apa kubiarkan saja Vincenzo kemari?" batinnya berpikir keras.