The Glory Jeon's Dynasty (Kookv Version) [END]

#31. End Game

Votement ya biar yang baca berkah dan yang nulis bahagia.

*Awas Typo*

***

Hari peresmian benteng timur telah tiba. Baginda Jeon Jungkook ditemani sang Permaisuri Jeon Taehyung serta beberapa pejabat istana sudah tiba di lokasi sejak pagi tadi. Baginda Jeon Jungkook sendiri yang telah meresmikan bangunan megah nan kokoh ini, yang berfungsi melindungi setiap sudut perbatasan wilayah kerajaan.

Kini para pekerja benteng sedang menikmati berbagai macam makanan yang khusus dihidangkan oleh pihak kerajaan sebagai salah satu bentuk terima kasih atas kerja keras mereka.

Sementara dari dalam benteng terlihat para pejabat istana juga melakukan hal serupa, hanya sang raja Baginda Jeon Jungkook yang tidak terlihat dalam jamuan itu. Hal ini pun mengundang kernyitan heran dari sang permaisuri. Taehyung terlihat memindai bersama sang Hoseok Agga yang selalu setia menemaninya.

"Permaisuri Anda mau kemana?" Hoseok Agga bertanya ketika melihat Taehyung berjalan ke luar area perjamuan.

"Mencari Baginda," jawab Taehyung sambil menoleh. "Oh, iya...Hoseok Agga kau tidak usah mengikuti ku. Nikmati saja jamuan makanannya, hari ini kau libur."

"Bagaimana bisa begitu? Tugasku adalah selalu di sampingmu, Permaisuri," ucap Hoseok Agga merengut.

Taehyung terlihat bercak pinggang sambil menaikan dagu, berusaha terlihat seram di depan pelayan kepercayaannya ini. "Kau sudah berani mendebat Permaisuri?"

Hoseok Agga mengerjap, dengan senyum terpaksa pria itu kemudian menggeleng pelan.

"Bagus, sekarang masuk saja ke dalam. Jangan khawatir, di setiap sudut benteng ini sudah ada penjaga, aku akan baik-baik saja. Sudah ya...aku merasa Baginda sedang menungguku."

"Bagaimana bisa dia seyakin itu? Dasar bucin," cicit Hoseok Agga."

"Kau bilang apa? Apa itu bucin?" Taehyung bertanya sambil menodongkan jarinya ke arah sang pelayan.

Pria itu lantas tersenyum lebar, "Aku hanya bercanda, Permaisuri. Aku akan menjalankan titah Anda. Aku akan masuk ke dalam perjamuan, salam permaisuri," ucapnya sambil memberikan hormat.

Taehyung yang awalnya terlihat bingung kemudian mengendikkan bahu, dia kemudian berjalan untuk mencari sosok pria yang merupakan suaminya itu.

Beruntungnya tidak jauh dari sana Taehyung menemukan figure sang raja--yang sedang berdiri di tepi balkon, terlihat sedang memperhatikan perjamuan para pekerja di bawah sana.

Apa yang membuat Baginda Jeon Jungkook begitu fokus memperhatikan jamuan para pekerja-- yang di adakan di halaman benteng itu?

Taehyung pun berjalan mendekati sang raja yang hanya ditemani kepercayaannya yaitu Prajurit Kim Yeonjun.

"Salam Hormat Baginda." Taehyung memberikan salam, yang langsung ditanggapi salam hormat dari Yeonjun.

Baginda Jungkook menoleh, kemudian menampilkan senyum untuk sosok menawan di belakangnya itu. Yeonjun yang mengerti pun lantas undur diri, guna memberikan keduanya privasi.

Setelah melihat sang prajurit pergi, Taehyung pun berjalan mendekati sang raja. Lalu berdiri di samping pria yang merupakan ayah dari anak-anaknya itu. Jemari Taehyung terlihat berpegangan pada balkon di depan mereka, di depannya telah tersaji pemandangan indah yang membuatnya takjub.

Deretan pegunungan hijau yang berpadu dengan birunya langit kini tersaji di depannya. Dan ketika melihat ke bawah netranya diberkati dengan pemandangan para pekerja yang terlihat bahagia menyantap berbagai macam hidangan--dengan kantung upah dari kerajaan di tangan mereka masing-masing.