Part 27

49 4 0
                                    

Hari ini merupakan pertandingan Quidditch.  Para penonton bersorak menantikan pertandingan ini.  Bahkan Lucius Malfoy hadir, sepertinya karena hari ini Draco ikut bertanding. Saat pertandingan sudah sampai pertengahan, tiba-tiba saja bola bludger mengejar Harry. Sepertinya bola itu tengah dimantrai oleh seseorang

"Oh tidak!  Harry dikejar bludger. Pasti ada orang yang tengah menjahili Harry! " seru Hagrid.

"Aku akan hentikan bola liar itu" Ron mengeluarkan tongkat barunya yang diberikan oleh Fedora kemaren.  Namun karena bola itu sangat liar, membuat Ron kesusahan menempatkan posisi tongkatnya.  Ron pun segera menurunkan tongkat sihirnya.

"Argg...  Kenapa bola itu lincah sekali?! " rutuk Ron.

"Ron,  sebaiknya jangan.  Kau hanya akan salah sasaran dan itu bisa melukai Harry dan yang lainnya" kata Hermonie menahan tangan Ron yang tengah memegang tongkat sihirnya.

Harry terus menghindari bola itu. Bahkan pada saat ia dan Draco memperebutkan bola Golden Snitch bola itu membuat sapu Oliver patah, Draco terjatuh hebat dari sapunya, dan membuat pergelangan tangan Harry patah karena ditabrak oleh bola itu.  Itu tak membuat Harry menyerah,  ia terus berusaha mengejar bola kecil itu dan berhasil menangkapnya. Namun ia terjatuh dari sapunya dengan posisi terlentang.

"Ayo kita hampiri dia"  Fedora,  Hagrid, Ron dan Hermonie segera turun dan menghampiri Harry.

"Harry Potter mendapat Golden Snitch.  Gryffindor menang! "

Seluruh penonton bersorak atas kemenangan Gryffindor kali ini.  Namun bludger tak berhenti di situ untuk tidak mencelakakan Harry.  Bola itu menghantamkan dirinya ke tanah hendak mencelakakan Harry yang terbaring di tanah.  Beruntungnya Harry dapat menghindar.  Tak tega melihat Harry yang semakin kewalahan menghindari bola itu,  Fedora segera mengeluarkan tongkat sihirnya ke arah bola itu dan mengucapkan mantra.

Finite Incantatem

Bola itu meledak hancur berkeping-keping.  Fedora dan yang lain berlarian mendatangi Harry. 

"Terima kasih" kata Harry. Fedora hanya mengangguk.

"Kau tidak apa-apa, Harry? " tanya Hermonie khawatir.

"Tidak.  Sepertinya tanganku patah" jelas Harry. 

Banyak murid yang mendatangi Harry,  bahkan anak-anak dari Hufflepuff dan Ravenclaw juga datang melihat keadaan Harry.

"Jangan khawatir, Harry.  Aku akan memperbaiki tanganmu dengan segera" tiba-tiba saja Lockhart datang entah darimana.

"Tidak.  Jangan kau,  Profesor" tolak Harry.

"Anak ini tidak tahu dia bicara apa" Lockhart menaikkan lengan baju Harry. Fedora,  Ron dan Hagrid saling berpandangan melihat Lockhart.

"Ini akan sedikit sakit" ia mengeluarkan tongkat sihirnya dan mengarahkannya ke lengan Harry,  kemudian mulai mengucapkan mantra.

Brackium Emendo

Bukannya sembuh tangan Harry malah terlihat lunak dan sangat fleksibel.  Seperti tidak ada tulang di sana.  Semua murid yang melihat itu merasa ngilu saat melihat tangan Harry yang terlalu lentur itu.

"Ewhhh"

"Yah..  Kadang memang begini
Tapi yang terpenting adalah kau tidak merasa sakit lagi dan tidak ada lagi tulang yang patah" kata Lockhart dengan percaya diri.

"Tidak ada tulang di pergelangan Harry! Bagaimana mungkin kau membuatnya seperti itu?! " kata Hagrid geram.

Sementara Hagrid berdebat dengan Lockhart tengah berdebat, pandangan Fedora teralih kepada Draco yang tersungkur tak jauh dari lokasi Harry terjatuh. Fedora merasa kasihan dengan Draco yang meringis menahan kesakitannya yang dikelilingi oleh Grabbe, Goyle dan para pemain Quidditch Slytherin lainnya. Walaupun Fedora sering merasa kesal dengan Draco karena sering menjahili dan merendahkan anak-anak lain, namun tetap saja ia tak tega melihat orang lain terluka. Fedora segera melihat ke arah Lucius yang berada di tempat duduk penonton. Ia tampak tak terlalu peduli dengan kondisi anaknya sendiri.

'Anakmu tengah kesakitan,  mengapa kau tidak peduli?' kata Fedora dalam hati. Ia melihat Lucius dengan tatapan geram.

###

Fedora,  Ron, Hermonie bahkan anak-anak Gryffindor lain tengah menuju ranjang tempat Harry dirawat.  Mereka khawatir dengan keadaan Harry yang semakin parah karena tulang di pergelangan tangannya telah hilang akibat Lockhart. Saat hendak mendatangi Harry,  Fedora melewati Draco yang juga terbaring lemah di ranjang pasien. Tak sebanyak anak-anak Gryffindor, sepertinya memang sedikit yang peduli pada Draco. Terlihat hanya 4 orang yang menjenguk Draco saat ini.  Fedora berhenti tepat di depan ranjang Draco, dan melihat iba si Draco yang tengah meringis kesakitan itu. Bagaimanapun,  Draco terjatuh cukup hebat tadi,  wajar saja dia kesakitan. Merasa diperhatikan,  Draco dan anak Slytherin lain juga melihat ke arah Fedora.

"Semoga cepat pulih" kata Fedora sangat pelan, namun masih dapat dimengerti oleh Draco yang melihat dari gerakan bibir Fedora.  Melihat hal itu Draco dan anak-anak Slytherin lainnya melongo tak percaya dengan Fedora yang tiba-tiba saja bersimpati dengan Draco.  Fedora yang melihat itu merasa canggung dan langsung pergi dari hadapan Draco dan bergabung dengan yang lain yang tengah menjenguk Harry. Mereka masih melongo sampai kedatangan Madam Pomfrey tak disadari oleh mereka.

"Semuanya minggir,  beri aku jalan" kata Madam Promfrey kepada kerumunan anak-anak Gryffindor yang mengelilingi Harry. 

"Harusnya kalian langsung membawanya kesini"

"Aku bisa saja menyembuhkan tulang yang patah.  Tapi untuk menumbuhkan tulang kembali... "

"Tapi anda bisa kan? " tanya Hermonie memotong kalimat Madam Pomfrey.

"Tentu saja, tapi ini akan sangat sakit"

"Kau akan merasa tidak nyaman malam ini, Potter.  Menumbuhkan tulang itu bukan hal yang mudah" Madam Pomfrey menuangkan obat ke dalam gelas dan memberikannya kepada Harry. Harry menerima dan mulai meminum obat itu namun dengan segera ia menyemburkan obat pahit itu dari dalam mulutnya.

"Ewhh" anak-anak lain terkejut melihat Harry yang menyemburkan obat itu dan memasang ekspresi kecut membayangkan pahitnya obat itu. 

"Kau pikir ini apa? Jus labu?  Ini obat! " kata Madam Promfrey.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hai hai hai :3

CHANGE (Fedora Rodriguez, Draco Malfoy)Where stories live. Discover now