JANGAN LUPA VOTE,KOMEN DAN FOLLOW! KARNA SUMPAH ITU SEMUA GRATIS!!
Pertemuan ini bisa disebut takdir. Pertemuan antara kamu dan aku, benang cinta yang mengikat hati kita untuk bersatu.
Tapi, cinta ini begitu penuh obsesi dan kekhawatiran. Antara gad...
Hari ini Zenith di ajak ke acara makan siang antara para gadis. Di acara itu ada Athanasia, Reena, Alyshea dan Roxanna.
Dia sebenarnya tidak ingin mengikuti acara itu, karna mau bagaimana pun dia merasa tidak pantas.
Tapi dia juga tidak enak karna sudah di ajak oleh teman masa kecilnya, Alyshea.
• Pemberitahuan kecil, Zenith dan Alyshea pernah bertemu beberapa kali. Kapan? ketika Anas dan Zenith belum pindah. (ff sebelah)
"Kau gugup?"Tanya gadis di sebelahnya. Zenith menggeleng kan kepalanya, "Tidak, aku hanya sedikit.. merasa tidak enak"Balas Zenith.
Mereka kembali berjalan menuju ke tempat pertemuan, di dalam ruangan terlihat ada tiga gadis lain didalam sana.
Gadis itu memiliki rambut ungu tua senada dengan warna matanya. Zenith merasakan aura yang berkharisma serta bermartabat dari gadis itu.
Di sebelah gadis itu, ada seorang gadis lain.. dia memiliki perawakan lembut, warna rambutnya pirang dan warna matanya hijau.
"Lama tidak berjumpa lady Beliard dan Lady Poli"Ujar Roxanna sambil memberikan hormat.
Tak lupa Zenith juga memberika hormat, takut-takut keduanya adalah orang penting.
"Lama tidak berjumpa juga lady Agriche"Balas keduanya. Keduanya di persilahkan duduk di tempat yang sudah di sediakan.
Mereka pun memulai pembicaraan, pembicaraan pertama di mulai dari gadis berambut pirang dengan mata pink tua.
"Mari kita mulai pembicaraan ini dengan sebuah perkenalan, dimulai dari saya lalu memutar.. mengerti?"Tanyanya yang diangguki.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Nama ku adalah Anaisya Elina Zenoen, kalian bisa memanggilku dengan sebutan Anais saja"Lanjutnya yang membuat beberapa orang terdiam.
'Berarti dia sang Kaisarina?!'Pikir beberapa orang termasuk Zenith. Zenith melihat kanan kiri, sepertinya dia tau bahwa perkumpulan ini di hadiri oleh orang-orang penting.
"Selanjutnya"Ucap Anaisya yang membuyarkan lamunan Zenith. Terlihat gadis kemarin sempat bertemu dengan Zenith berdiri.
"Namaku Reena Castheo Belgoat, seperti yang kalian tau.. aku adalah istri dari kasiar Belgoat"Ujar Reena sambil duduk kembali.
"Namaku Alyshea Hamiza Crüger, jika kalian tau butik Ackerman's.. maka kalian pasti tau aku siapa~ oh! dan juga kalian bisa memanggilku Shea"Ujar gadis lain, Alyshea.
Dia pun duduk kembali, lalu gadis dengan surai pirang dan mata permata berdiri.
"Ya.. aku Athanasia de Alger Obelia, kalian bisa memanggilku Athy"Ucapnya singkat sebelum kembali duduk.
Di lanjut dengan gadis bersurai pirang dengan mata hijau. "Namaku Psyche Poli, kalian bisa memanggilku Psyche!"
Dia pun kembali duduk, lalu gadis yang membuat Zenith terpukau berdiri. "Namaku Medeia Beliard, kalian bisa memanggilku Medeia"
