Bab 02- 2 Kesialan 1 Kebahagiaan (part 1)

201 25 21
                                    

Hari perekrutan mahasiswa Universitas MYD National telah tiba, banyak calon mahasiswa baru yang tengah menunggu giliran untuk interview.

Terlihat seorang gadis cantik yang tengah berlari terburu-buru, membuat sang gadis tidak terlalu fokus terhadap sekitar. Saat gadis itu hendak berbelok, dia tidak menyadari bahwa didepannya ada seorang pria yang juga tengah sibuk dengan iPad ditangannya, matanya begitu serius hingga tidak menyadari banyak tatapan mata disekitarnya.

Bugh....

"Ah.. Shit!!"

Gadis itu mengumpat setelah melakukan kesalahan yang cukup dianggap fatal, bahwasanya gadis itu menabrak seorang pria yang memegang iPad ditangannya, dan membuat iPad pria itu terjatuh kelantai bawah.

Anggap saja mereka sedang didekat pagar kaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anggap saja mereka sedang didekat pagar kaca.

Mata elang pria itu memperlihatkan gadis yang tengah sibuk dengan map coklat yang berserakan. Saat gadis itu mendongak menatap ke arah sang pria, dia terpaku sejenak dan menyadari kesalahannya.

"Ya ampun, m.. maaf pak, saya bener bener gak sengaja. S.. Saya lagi buru buru, saya permisi dulu ya pak."

Gadis itu hendak melenggang pergi, namun lengannya di tahan oleh si pria dan membuat tubuhnya hampir terjatuh.

"Mau kemana kamu?" Ucap sang pria dengan nada yang super dingin, dan tatapan mata yang menusuk.

"Aduh pak, maaf ya. Saya lagi buru buru ni, maaf ya pak." Kata gadis itu dengan cepat menghempaskan lengannya dari genggaman pria itu, dan langsung berlari menuju tujuannya.

Sedangkan sang pria mematung, mata elangnya menatap punggung yang sudah menghilang dengan penuh kemarahan.

"Shit!! Yoon Jiwoo, akan gue ingat nama itu. Awas saja kalau ketemu, gue gak akan ngelepasin tu cewek." Ucap pria itu.

Mungkin kalian bertanya bagaimana pria itu mengetahui nama sang gadis? Karena saat map gadis itu terjatuh, isi dari map itu juga keluar dan disana terdapat dokumen identitas gadis itu.

Si pria dengan cepat menuju ke arah lift untuk menuju kelantai bawah, dia mencari iPad nya yang terjatuh. Saat pria itu menemukannya, iPad miliknya sudah hancur.

"Ah iPad gue!!" Meskipun dia hanya bergumam namun nadanya begitu berat dan penuh penekanan.

Dia meraih iPad nya yang hancur, dan sepertinya dia mencari sesuatu. Dia fokus dengan iPad nya tanpa mempedulikan, pria disampingnya yang sedari tadi memanggil namanya.

"Choi Mujin? Mujin Hyung. Mujin? Ya!! Choi Mujin!"

"Apaan sih lu Donghoon!!" Teriak Mujin.

Dosen DevilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang