Beberapa hari kemudian, Rendy telah menyiapkan diri untuk menghalangi Reza dari serangan Shandi.
Ia kembali berlatih taekwondo, dia juga mengumpulkan beberapa informasi dari mata-mata yang berada di markas Shandi
Setelah berlatih di gym tempat ia berlatih dahulu saat masih aktif menjadi atlet, ia istirahat sambil mengobrol dengan pelatihnya, bernama Kusuma. Mereka ini hanya beda 2 tahun.
"apa alesan lu buat latihan taekwondo lagi, Ren? " tanya Kusuma
"ada urusan"
"urusan? Urusan apaan? Gua ngga mau ya, kalau alesan lu latihan lagi tuh cuma buat jadi gangster atau apa lah itu" ucap Kusuma
"engga... Cuma mau ngelindungin seseorang aja"
"seseorang? Siapa? " tanya Kusuma
"Reza.. Lu masih inget kan? Bocah kecil yang gua pungut dan gua rawat tapi dia pergi dari rumah gua" ucap Rendy
"ohh inget, tapi kenapa lu mau ngelindungin Reza? Dia ada masalah apa? " tanya Kusuma
"dia bukannya bikin masalah, tapi emang musuhnya Reza aja yang pendendam. " ucap Rendy
"wait, wait.. Musuh? Dia tawuran gitu sama sekolah lain? "
"bukan... Aduhh susah deh jelasin ke lu, ribet. Intinya gua mau ngelindungin dia, titik" ucap Rendy
Kusuma agak sebal dan memasang muka masamnya.
"aneh ya? Orang yang dulunya gua pungut, sekarang gua sayang kaya adek gua sendiri."
"walaupun dia pergi dari gua, gua tetep sayang sama dia" ucap Rendy
"yaa.. Dari dulu lu kan emang pengen banget punya adek cowo" ucap Kusuma
"hehe, iyaa. Jadi udah tanggung jawab gua sebagai kakak harus lindungi Reza"
*
Shandi yang sedang bersama beberapa komplotannya sedang berkumpul dimarkas untuk melancarkan serangan cepat ke Reza.
"jadi, kita akan membawa serta pacarnya Reza, untuk dijadikan sandera?" tanya Shandi
"hehehe... Yaa, bisa dibilang begitu, untuk urusan menculik cewenya itu urusan gua. " ucap Enggar
"urus perempuan itu dengan cepat yaa, senjata terakhir kita untuk melawan Reza adalah lu." ucap Shandi
"tapi... Apa yakin kita bakalan berhasil? Terakhir gua ngelawan Reza 3 tahun yang lalu, dan saat itu kekuatan dia luar biasa hebat" ucap Davin yang ragu
Enggar kesal karena Davin meragukan kemampuannya.
"lu ragu sama gua, vin?! Mau kita buktiin sekarang!? " tanya Enggar
Davin menghampiri Enggar dan berkata.. "ha? Buktiin? 6 tahun lalu ingat siapa yang babak belur saat kita duel "
Enggar makin geram dan langsung melepaskan pukulannya ke arah Davin.
Namun Kevin langsung menghentikan perkelahian itu.
"stop!.. Kita ini beraliansi, kenapa malah harus ribut, sih!? " ucap Kevin
"yaaa.. Ngga ada salahnya kita ngetes orang yang beraliansi sama kita kan?" ucap Davin sambil meledek Enggar
"udahh.. Kita fokus ke rencana dulu" ucap Shandi
*
Reza sendiri sedang makan siang bersama dirumah Geby bersama keluarganya.
"mumpung akhir pekan, papa mau istirahat ah. Cape banget papa akhir-akhir ini" ucap papa Geby
YOU ARE READING
The Rude
Action(sinopsis) Reza seorang anak laki laki yang dibuang oleh orangtua kandungnya, kini merubah dirinya menjadi orang yang dingin, dan kejam sehingga membuatnya menjadi ketua gangster THE RUDE yang sangat ditakuti oleh semua orang. Dia menjadi ketua ga...
