Chungha jaga-jaga pegang sapu di tangannya karena dia yang lebih deket sama pintu, yang lain sembunyi di bawah kolong sambil ngintip ngintip dikit
Ketika pintu udah kebuka, ternyata rowoon dan temen mereka yang lain.
"Anjir ternyata lo pada, gue kira maling atau penyusup mau masuk sini" omel ten yang udah keluar dari kolong tempat dia sembunyi
"Lo semua kok disini? Ngapain?" Tanya jaehwan basa-basi
"Ya neduh lah bego, lo sendiri ngapain kesini?"
"Ya sama, neduh"
"Kok lo lama sih nyet, di tunggu dari tadi juga. Untung aja ketemu lagi di sini" kini giliran yerin yang mengomel
"Kita tersesat bodoh, maklumin kek"
Hayoung si pecinta kedamaian sangat tidak suka situasi seperti ini, jadi ia memutuskan untuk menyudahi acara adu mulut ini
"Teman-temanku, sekarang bukan waktunya kita berantem. Diem aja bisa gak sih, sehari aja gak usah ribut gak tenang ya idup lo!!?"
Karena kalau ngamuk serem, mereka pun diam
Karena bosan, manusia manusia yang tidak bisa diam seperti daniel, hanbin, dan hoshi memutuskan untuk menelusuri rumah ini sampai ke ujungnya
"Rumahnya gede, sayang banget gak ada penghuninya" komentar daniel
"Liat dapur ah, barangkali nemu makanan"
Dengan semangat hanbin langsung berlari kearah dapur meninggalkan Hoshi dan daniel di belakang
Udah semangat tuh nemu dapur pas mau buka kulkas malah nemu sesuatu yang bikin dia panas dingin
"K-kenapa gue harus ke dapur sih", ia melangkah mundur tak jadi membuka kulkas
"Loh kenapa gak jadi bin? Gak ada makanan ya?"
Hoshi liat kearah yang ditunjuk sama hanbin, dia liat mayat yang tinggal tulang
"Gue mau pingsan, gendong dong"
Karena takut, hanbin lari duluan ninggalin daniel dan hoshi lagi
"Kampret, gue di tinggalin. Heh daniel, lo ngapain sih megangin gue kek gini. Gue mau lari setann!"
Hoshi berusaha melepaskan genggaman tangan daniel
"Tiba-tiba gue gak bisa lari huhu, tolongin gue hosh"
Dilain sisi, hanbin udah sampai di tempat teman-temannya. Dengan nafas yang terengah-engah, ia berusaha menceritakan apa yang dia lihat tadi
"T-tadi gue ketemu mayat!!"
Mereka semua serentak menoleh dengan ekspresi datar
"Dimana? Jangan bercanda deh bin"
"Di dapur, sumpah gue gak bohong. Mayat nya tinggal tulang tapi serem banget gilaa!"
"iya, gue tad—"
"AAAAAA MAYAT!!"
Suara teriakan hoshi membuat mereka menoleh ke lelaki itu, "jadi beneran ada mayat hosh?"
"Hooh, di dapur"
"Daniel mana?"
Hoshi lupa, daniel tertinggal di belakang karena sangking takutnya dia ninggalin daniel
"Gatau, pingsan di tempat kali"
"Goblok, malah ditinggalin. Gak setia kawan lo, susulin yuk sama sekalian gue mau liat ada mayat beneran gak" ajak wonwoo yang tidak takut sama sekali
