🔪Arabella||31🔪

4K 264 15
                                    

Haii plend, i'm come back!!

Sebelum baca wajib vote and follow yang belum ikutin akun aku yak!!

Maaf up nya agak telat, sibuk plend akhir-akhir ini:(

COMENT DI SETIAP PARAGRAF!!⚠

Happy Reading All ♡

"Lo yakin mau pergi sendiri Bell?, " tanya Tasya untuk ke sekian kalinya membuat Bella jengah sendiri.

Bella menghembuskan nafan kecil, "Iya, lo tenang aja. Gue gak bakalan kenapa-napa, " ujar Bella meyakinkan sahabatnya itu.

"Lo percaya sama gue, " sela Bella saat Tasya hendak mengeluarkan protes, membuat Tasya mengangguk pasrah.

"Tapi lo harus hati-hati Bell, " Bella mengangguk menanggapi ucapan Vania yang sama menghawatirkan nya seperti Tasya.

"Jam berapa Bell?, " tanya Lea yang sedari tadi diam, namun juga khawatir pada Bella.

"Sekarang, " Bella bangkit dari sofa dan berjalan keluar mansion dengan sahabatnya yang mengekorinya.

>>>•<<<

Kini Bella berada di jalan yang gelap dan sepi, hanya ada suara angin yang menerpa pepohonan.

Sambil menunggu orang yang mengajaknya ketemuan di jalan ini, Bella membuka ponselnya untuk menghilangkan bosen.

Ting

+62813987*****
online

| lo msk aj ke gedng yg udh ga kpakai,
gw tnggu  lo di dlm.

Setelah membaca pesan singkat dari orang itu, Bella memasukan ponselnya dalam saku jaketnya dan melangkahkan kakinya menuju bangunan yang sudah tidak terpakai di depannya.

Gedung itu terlihat menyeramkan, dengan tumbuhan rumput yang menjalar pada tembok, dan beberapa tembok yang sudah mulai retak, ditambah cahaya dari sinar rembulan yang remang-remang menambah kesan mengerikan pada bangunan terbengkalai itu.

Bella sudah berada di dalam gedung tersebut, kosong, tidak ada orang di dalamnya. Benda-benda nya pun sudah banyak yang rusak dan berdebu.

Langkah kakinya membawa Bella masuk lebih kedalam gedung tersebut, sambil mengedarkan pandangannya menatap sekeliling, "Sepi, " ujarnya.

"Keluar lo!, " seru Bella dengan menatap sekelilingnya, namun hanya suara angin malam yang menerpa pepohonan yang ia dengar.

"Keluar sekarang lo brengs*k, " desis Bella.

"SIALAN!, GUE HITUNG SAMPE TIGA KALO LO NGGAK KELUAR JUGA, GUE PERGI!!, " ancam Bella dengan berteriak, siapa tau orangnya tidak dengar saat memanggilnya tadi.

"SATU!, " ucap Bella mulai menghitung seraya berjalan dan menatap sekelilingnya.

"DUA!, " Bella menghela nafasnya kasar, percuma ia datang ke gedung ini malam-malam namun tidak ada orangnya. Buang-buang waktu saja.

Couple Devil's | END |Where stories live. Discover now