ALSTARAN [END]

27-Mati

Waduh, siapa tu yang bakal mati? Alstar? Atau Lintang? Atau mungkin.... Catlea?

Dari pada nebak-nebak mending
Langsung baca aja ceritanya yah,
Vote dan comment nya jangan kendorrrr!!!

-

-

-

Ini adalah hari ketiga ujian sekolah Alstar. Laki-laki itu sama sekali tidak merasa kesulitan walaupun ia tidak belajar. Sebentar lagi ujian akan selesai, itu artinya ia harus mempersiapkan diri untuk bertemu orang tua Lintang, dan melamar gadis pujaannya.

"Mau langsung balik apa ke basecamp dulu?" Tanya Brian.

"Gue boring di rumah, kayaknya gue mau ke basecamp dulu dah. Kalau buru-buru pulang gue di rumah suka di suruh-suruh anjir sama emak gue," balas Zero.

"Gue juga kayaknya ke basecamp dah." Sahut Geo.

"Yaudah, lo pada ke basecamp duluan aja, ntar gue nyusul." Ucap Alstar sambil menggenggam tangan Lintang

"Lintang ikut kan?" Tanya Catlea yang berdiri di samping Brian.

"Gak, Lintang mau gue anter pulang," balas Alstar.

Catlea memajukan bibirnya. Kenapa Lintang tidak boleh ikut ke basecamp Alagars? Kan kalau Lintang ikut, Catlea jadi ada temennya. Memang setiap ketujuh anak Alagars itu pergi ke basecamp, Catlea selalu ikut bersama mereka. Walaupun di sana dia cewe sendiri.

Tapi dia sangat di jaga. Definisi di jadikan ratu yang sesungguhnya.

"Alstar gue ikut ya?" Pinta Lintang dengan puppy eyesnya.

"Gak, lo gue anter pulang aja."

"Tapi gue pengen Alstar. Masa Catlea doang yang di ajak? Lintang juga mau." Gadis itu menekuk wajahnya kesal.

"Udah sih Star, ajak aja. Biar Lintang juga tau gimana Basecamp Alagars." Timpal Marshel.

"Lintang mau ikut," ucap gadis itu sambil memainkan jari-jarinya. Berharap Alstar mengizinkan ia untuk ikut.

Entahlah, bersama Lintang Alstar menjadi lemah. Ia memperbolehkan gadis itu untuk ikut bersamanya.

Mereka bersembilan itu tiba di depan Basecamp Alagars. Tempat ini tidak terlalu buruk di bagian depan, tapi bagimana di bagian dalamnya?

Di sana juga ada anggota Alagars yang lain, baik dari kelas 11 maupun kelas 12. Ada yang sedang tidur, ada yang sedang bermain kartu, ada yang sedang bermain catur dan ada pula yang tengah merokok.

"Wih bawa gandengan bang?" Tanya Rayyan anggota Alagars kelas 11. Alstar mengangguk sebagai jawaban.

"Woi itu puntung rokok sapuin apa, ini juga nih kulit kacang berserakan di mana-mana." Ucap Zero seperti emak-emak yang tengah mengomeli anak-anaknya.