BL | Setelah Bos Dari Game Horor Pensiun

4

Bab 4

"Sejak hari upacara penandatanganan, kamu telah ditutup selama tiga hari, tiga hari penuh !!"

Ada raungan Xiao Zhang dari sofa, dan dia mendekatkan wajahnya ke arahnya, "Tiga hari! Cukup untuk melaporkan orang hilang, dan kaca jendela mobilmu pecah semua, benar-benar terlihat seperti tempat pembunuhan. !"

Yu Ziyu sepertinya tidak mendengar gonggongan manajer, tetapi malah berbaring di sofa seperti kucing hitam menonton TV, dengan postur malas.

Dia dikelilingi oleh bantal-bantal berbentuk berbagai binatang kecil, yang mengelilinginya, dan Xiao Zhang yang berdiri di sampingnya tampak seperti orang idiot.

Xiao Zhang marah dari hatinya, dan dengan berani berjalan ke arahnya, mengambil remote control, dan mematikan TV untuknya. Yu Ziyu memberinya pandangan ringan, dan tatapan inilah yang membuat Xiao Zhang menggigil, dan akal sehat langsung berubah Setelah kembali ke kandang, dia tiba-tiba berkata dengan malu, "Aku tidak mengkhawatirkanmu."

Tidak peduli berapa lama keduanya bersama, Xiao Zhang masih sedikit takut padanya secara tidak sadar.

Seorang fotografer yang tidak memiliki kebiasaan abnormal atau buruk di ambang kematian, tidak peduli bagaimana dia berpikir, dia berpikir bahwa itu karena dia menyembunyikan kegilaannya begitu dalam sehingga Yu Ziyu perlu melepaskan tekanan ini, jika tidak dia akan diam jika dia menyimpannya. berpegangan seperti ini.

Berapa banyak seniman yang rusak secara psikologis, sehingga mereka akan dihancurkan.

"Aku pergi menemui psikiater tempo hari."

Xiao Zhang terkejut, karena Yu Ziyu tidak sering membicarakan hal ini, menunjukkan bahwa pasti ada yang tidak beres: "Apa? Apa yang dia katakan?"

"Aku memecahkan jendela."

Mendengar ini, Xiao Zhang tidak bisa menahan nafas lega: "Oh, kamu akhirnya sakit, itu tidak buruk."

Yu Ziyu: "...?"

Xiao Zhang bingung: "Namun, akankah menandatangani penjualan benar-benar memberi banyak tekanan pada Anda? Saya tidak berpikir Anda perlu khawatir tentang penampilan Anda sama sekali ..."

Sebelum dia selesai berbicara, Yu Ziyu sudah mengambil bantal di sofa dan melemparkannya, dengan wajah muram: "Kamu telah dipecat."

Xiao Zhang nyaris lolos dari serangan bantal, mengingat pemboman agresif oleh media, dan berkata dengan ketakutan yang tersisa: "Saya pikir saya akan ditekan oleh Anda, tampaknya jika kita berdua terus bekerja sama, cepat atau lambat. kita akan menjadi Gila. Tapi jangan khawatir, kita berteman dan aku akan mengurusnya."

teman……?

“Kupikir itu karena gajiku cukup tinggi.” Yu Ziyu berkata dengan dingin.

Xiao Zhang dengan halus: "Ada juga alasan ini."

Orang-orang adalah keberuntungan dan burung-burung dibunuh untuk dimakan.Meskipun Yu Ziyu adalah raja iblis yang luar biasa, Xiao Zhang benar-benar tidak dapat dipisahkan darinya. Tanpa dia, gajinya saja lebih dari sepuluh kali lebih tinggi daripada fotografer di pasar.Di depan uang, kecuali cinta untuk melempar, kesalahan kecil lainnya tidak berbahaya bagi Xiao Zhang.

Selama ini dia tidak tahu dari mana fotografernya berasal dari keluarga kaya. Peralatan fotografinya selalu yang terbaru. Dia tinggal di sebuah vila di pinggiran ibu kota. Garasinya penuh dengan mobil mewah. Dua tahun lalu di Lingkaran Beijing, tidak ada orang seperti itu, dan tidak ada kerabat dan teman yang terlihat.

Tapi bermain fotografi adalah hak paten orang kaya, Xiao Zhang menduga keluarga Yu Ziyu seharusnya berada di luar negeri.

“Sudahkah kamu mengatakan cukup?” Yu Ziyu berkata dengan wajah tanpa ekspresi, “Ayo pergi setelah kamu mengatakan cukup, jangan ganggu tidurku.”