seorang sean xiao zhan jatuh cinta pada seorang pria mapan kaya raya yg terpaut usia 10 tahun lebih tua darinya.
tapi pria kaku yg menjadi incarannya seolah tak pernah mau membalas perasaannya. ekspresinya yg cenderung datar-datar saja membuat xiao...
Sebuah perjamuan makan sedang di adakan di sebuah hall mewah di salah satu hotel di sanghai.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pria manis yg bosan dengan suasana perjamuan makan itu menarik diri dari kerumunan orang yg sedang membicarakan bisnis. Jika bukan karena menemani sang kakek yg sudah tua tapi loyal kepadanya, dia akan lebih memilih berada di club untuk bersenang" dengan teman sebayanya. Siapa lagi kalau bukan sean xiao zhan cucu dari sean zhou liang pengusaha tambang yg terkenal seantero china.
Selain terkenal kaya raya kakek zhou sangat terkenal dengan kedermawanannya, terbukti dari ratusan yayasan yg dia bangun untuk membantu para anak-anak kurang beruntung yg membutuhkan uluran tangannya.
Kakek zhou juga sangat menyayangi cucunya yg manis, meskipun dia sedikit nakal, tapi merupakan orang yg penurut. Ya, menurutnya xiao zhan adalah cucu yg sangat patuh kepadanya.
Buktinya seperti hari ini, xiao zhan mau saja menemani kakeknya ke acara yg membosankan seperti ini. Karena dia juga tak mau kalau sampai terjadi sesuatu pada kakeknya. Karena semenjak kedua orang tuanya pergi, xiao zhan hanya bersama dengan kakeknya.
Xiao zhan sekarang berada di balkon sebelah ruangan tempat para kolega kakeknya berkumpul, dia akhirnya bisa bernafas lega setelah hampir 1 jam yg lalu berada di ruangan itu, ya meskipun ruangannya luas, tapi berada di antara krumunan orang2 berjas rapi tersebut kurang di minatinya. Dia akan lebih memilih berada di kerumunan gadis" seksi di club langganannya. Haha siapa yg menyangka jika sosok melankolis yg manis sepertinya menyukai gemerlapnya dunia malam.
Orang2 terdekatnya hanya melihat xiao zhan seperti malaikat yg manis, namun di balik sifat manis itu dia menyimpan banyak rahasia hidupnya. Salah satunya orientasi seksualnya. Dia adalah seorang gay.
Bahkan teman2 yg sangat dekat dengannya pun tak mengetahui hal tabu tersebut. Karena saat dia berada di club, dia hanya mau memepet pada gadis" seksi di bar itu. Hanya seorang sahabat dari masa kecilnya yg tau, dia adalah zhoucheng. Tapi zhoucheng tak mempermasalahkan hal tersebut, buktinya sampai masa kini pun zhoucheng masih setia bersahabat dengan xiao zhan.
Xiao zhan bersandar di salah satu pilar lampu besar di balkon itu, kepalanya mendongak ke atas memperhatikan bulan yg seolah memberi lampu di malam hari. Di tangannya mengapit segelas orange jus yg telah dia tegak hampir setengahnya. Dia tidak minum-minuman beralkohol karena saat ini sedang bersama kakeknya, kakeknya akan mengomel jika dia di ketahui meminum minuman haram tersebut.
Yah meskipun 19th adalah usia yg legal baginya, tapi bagi kakeknya dia tetap masih anak-anak.
Tapi xiao zhan tak hilang akal begitu saja, jika dia ingin minum, dia akan menegaknya bersama teman-temannya di club.
"Aku tidak mau tau, kau harus segera mendapatkan kontraknya besok atau ku potong gajimu haoxuan"
Suara seseorang yg berteriak dari jarak beberapa meter dari tempat xiao zhan berdiri seolah menginstruksi xiao zhan untuk menoleh.
