👻CHAP 1👻

30 17 29
                                    

Sekarang, disinilah mereka semua berada.Berdiri dihadapan pagar besar berwarna coklat gelap, sedang menunggu si pemilik rumah untuk keluar setelah menekan butang putih di sebelah pagar memanggilnya.

"HELLOOOO!! ADA ORANG TAK!! "

" YUHUUUU!!"

"PAKETTT"

Jerit mereka memanggil, namun tiada sahutan yang mereka dapat. "mungkin kita salah rumah kot..." ucap seorang cewe yang sedang melihat sekeliling rumahnya.Nama dia adalah Mizukaze Racky.

"tak mungkinlah, kan kita sudah ikut lokasi yang betul."

"kan kawasan rumah ini semua bercat warna yang sama... cuma nombor rumah dan pagar saja yang berbeza,jadi mungkin kita salah rumah. "terang seorang cowo yang bernama Nathaniel Gio Alvaro.Semua rakannya memandang Nathan tidak berkelip.

" A-apa? aku ada salah cakap ke? "tanya Nathan panik melihat rakan2nya tidak merespon.

Akhirnya salah satu dari mereka membuka suara." Nathan..tak sangka kau bisa jadi pintar juga ya... "ucapnya dengan wajah tidak percaya.

"JADI KAU MAU KATA YANG AKU INI TIDAK PINTARLAH!?!?" jerit Nathan setelah memproses ucapan rakannya.

"sudah2! jangan gaduh depan rumah orang!"ucap Ryun cuba meleraikan dua ekor monyet daripada bergaduh dihadapan rumah orang.Malu woi orang tengok.

"AHAHA gaduh! gaduh! saya suka keributan-"jerit Yuli diikuti oleh Reyza dan Ayzan yang merupakan kembarnya Reyza.

"eh korang? apa yang korang buat tu? "panggil satu suara yang tak lain tak bukan si Jaz yang berada dibelakang pagar rumahnya yang berwarna putih.

Rakan2nya yang perasan akan suara Jaz memandang kebelakang.Siapa sangka rupanya rumah Jaz berhadapan dengan rumah yang mereka semua berdiri tadi.

"kenapa kalian didepan rumah bang Jamal? "tanya Jaz lagi memandang mereka pelik.

" tapi-ni bukan ke rumah kau? "tanya Sou diangguki oleh yang lain." eh bukan! itu rumah bang Jamal... ini baru rumahku!"

"tapi inikan warna pagar kau? "

" memanglah aku kata yang pagar rumah aku warna putih, tapi aku juga ada kata yang nombor rumahku adalah no.34!no. rumah bang Jamal pula adalah 43..."terang Jaz. Yang lain hanya meng oh ria.

"sudahlah, ayo masuk ke rumahku! "

Baru saja Rishh mahu berjalan mengikuti rakan2nya yang sudah kehadapan, secara tiba2 dia merasakan ada hawa gelap dihadapan pagar rumah Jaz.Namun dia hiraukan.

Setelah mereka semua ke dalam rumah Jaz,Jaz membawa mereka ke ruang tamu.mereka semua terus melihat sekeliling(para mahluk monyet saja) sedangkan yang lain hanya berdiri didepan pintu.

"silakan duduk, buat macam rumah sendiri^^"ucap Jaz sambil berjalan kearah dapur lalu kembali membawa dulang yang berisikan cawan kaca jus oren.

“jemputlah minum,aku akan ambilkan korang biskut yang baru aku buat tadi"

Mereka hanya mengangguk, ada yang langsung minum, melihat sekeliling ruang tamu, bermain fon, berborak dan lagi.

"nah, makan lah, ini masih panas jadi tolong berhati2"kata Jaz meletakkan sepinggan penuh pelbagai jenis biskut

Tanpa membuang masa, mereka semua memakan biskut sambil menonton tv.Lalu ada yang membuka suara.

"Jaz, nanti kita akan tidur dimana? "tanya seorang cewe bernama Mint Kesshō, kita bisa panggil dia Minty.Mulutnya tidak berhenti mengunyah biskut.

" oh itu kalian jangan risau, aku telah menyuruh para maid untuk membersihkan semua bilik tetamu untuk kalian tinggali selama 2 minggu ini sebelum kalian sampai."jelas Jaz pada Minty.

Mereka semua ber oh ria sekali lagi.

"Jadi...apa kalian mahu mengadakan BBQ? "
























Next or Stop?

Sleepover [SU] Where stories live. Discover now