49-S2

1.2K 88 4
                                    

n.) saya agak percepat alurnya karna ngejar target juga.

Sunoo sedang membangunkan anak sulungnya ini karena sudah pagi dan waktunya sekolah.

"Aduh astaga adek jangan nendang dulu ya mama lagi bangunin abangnya adek." Ujar Sunoo sembari mengelus perut buncitnya.

Reynald mendengar ringisan sang mama pun bangun dari tidurnya lalu memeluk sang mama.

"Pagi mama cantik, pagi dedek."

"Pagi abang mandi yuk, udah ditungguin kakak twins."

Reynald mengangguk lalu berjalan ke kamar mandi dan Sunoo menyiapkan baju sang anak yang akan dipakai.

"Mama unuuu mama!"

Sunoo yang mendengar panggilan dari ponakkannya pun menghampiri dan mengendongnya, Cia merasakan tendangan dari dalam perut.

"Kakak bayi nendangin cia ma!" Adunya membuat Sunoo tertawa lalu mengelus perutnya.

Sunoo meminta Cia izin dulu kepada anaknya kalo mamanya mau gendong cia, "Kakak bayi dedek cia mau digendong mama unu bentar yaa!"

Lalu Sunoo menggendong Cia untuk turun kebawah menunggu sang suami dan Rey untuk makan bersama.

"HEH BABE ASTAGA!" Teriak Sunghoon saat melihat Sunoo menggendong Cia menurunni tangga.

"Biar kakak yang gendong cia, cia sama papa ya."

Sunghoon pagi ini sudah dibuat jantungan oleh Sunoo, Sedangkan Sunoo hanya menatap Sunghoon dengan tatap polos.

Dan diruang makan pun lengkap dipenuhi dengan semua orang dirumah itu, serasa keluarga tanpa batas dimansion Sunghoon dan Heeseung.

"Kakak kembar sama abang hari ini ada try out bukan?" Tanya Heeseung kepada ketiga remaja tersebut.

"Iya, dad."

"Good luck buat nanti gak masalah gak bagus nilainya yang terpenting kalian sudah berusaha."

Ketiganya ngangguk dan melanjutkan makan untuk segera berangkat sekolah, Seperti inilah pagi harinya ketiga keluarga bahagia ini.

Sekarang semuanya sudah berangkat tapi tidak dengan bapak CEO satu ini yang sedang memanjakan sang istri.

"Masih sakit perutnya?" Tanya Sunghoon yang sibuk mengelus perut sang istri.

"Lumayan kak, kakak gak berangkat kerja?"

"Kamu kayak gini sayang, kalo gitu kamu ikut kakak dikantor gimana?"

"Gak ngerepottin kakak emang?"

Sunghoon menggelengkan kepalanya dan menyuruh Sunoo bersiap siap sedangkan dirinya masuk kedalam kamar sang anak mengambil pakain boar nanti kalo si abang ke kantor bisa langsung ganti.

Keduanya berangkat ke kantor dengan bapak sopir Sunghoon sibuk dengan sang istri.

"Pak, nanti tolong anterin abang kekantor langsung ya setelah pulang sekolah." Pinta Sunoo kepada Sopir.

"Baik nyonya."

Sesampai di kantor para karyawan dengan senang hati membantu Sunoo berjalan karena jujur saja mereka rindu dengan Nyonya liandra ini.

"IBUUU BOSS SAYA KANGEN HUHU." Teriak mereka membuat Sunoo tersenyum lalu menyuruh mereka memeluknya.

Dengan hati hati dan atas perintah Sunoo mereka pun memeluk istri dari boss mereka.

"Kakak ke ruangan aja aku mau ngobrol sama yang lain bentar ya." Sunghoon meminta para karyawan untuk menjaga Sunoo.

"Si kakaknya kemana bun?" Tanya resepsionis kepada Sunoo.

First love | Sunghoon x SunooWhere stories live. Discover now