✓ Reborn in the Last Days of Farming [Terjemahan Indonesia]

Bab 54

Bab 54 Semuanya hilang akhirnya

　Wei Xuan tertidur di raungan dua zombie, dan juga terbangun di raungan zombie.

　Menggosok pelipis yang sedikit bengkak dan menyakitkan, Wei Xuan, yang hampir tidak bangun, menghela nafas—itu benar-benar berisik...

　Di masa lalu, meskipun dia terkadang tertidur di dalam atau di dekat zombie, zombie pada waktu itu Kebanyakan dari mereka hanya membuat raungan bernada rendah, tetapi suaranya tidak begitu menusuk dan mengancam seperti sekarang, jadi suara dari jarak dekat saat ini sangat mengganggu.

　Pertama melihat Du Hang, yang masih memeluknya, um, sangat bagus, Du Hang menatapnya karena dia bangun dari orang yang ada di pelukannya, dan meskipun ekspresinya sangat sembelit, tetapi karena Wei Sebelum pergi tidur, Xuan menggunakan bahasa tubuhnya untuk menunjukkan bahwa dia tidak diizinkan mengaum, anak ini benar-benar tidak mengaum!

　Hanya saja sekelompok orang di luar sepertinya melakukan sesuatu saat ini, dan suara tembakan yang samar menyebabkan Du Hang sesekali mengeluarkan suara yang dalam dari tenggorokannya, menunjukkan bahwa dia sangat prihatin dengan situasi di luar.

　Memutar kepalanya untuk melihat ke sisi lain, dia berpikir bahwa dia akan melihat dua air liur berdiri di jendela, dan Wei Xuan, yang bahkan telah memecahkan jendela dan setengah digantung di udara dengan tali, tertegun dan menggosok matanya. lagi - kedua ujungnya. Zombie itu duduk di sebelah dinding yang lain, sama seperti ketika dia pergi tidur. Saat itu, saya takut mereka akan pergi ke jendela untuk menemukan pertemuan jangka pendek, dan kemudian menerobos jendela, apa yang harus saya lakukan? Itu sebabnya mereka mengikat tali ke pegangan pintu setelah memasuki pintu, mereka hanya bisa berjalan di sekitar dinding karena jarak tali, dan kemudian mereka dengan enggan duduk karena melihat Du Hang duduk di sisi dinding. samping.

　Tapi setelah itu, mereka jelas-jelas telah melepaskan tali dan mengikatnya kembali ke pergelangan tangan mereka, tetapi mereka tidak berdiri dan mencoba berjalan ke jendela. Duduk di sana dalam bentuk yang aneh... Itu

　pasti kegembiraan Du Hang dan Wei Xuan menunjukkan kasih sayang mereka, menyebabkan dua zombie di sana duduk lagi dalam postur aneh itu, satu berbaring di kaki yang lain untuk menunjukkan kedekatan hubungan mereka.

　Tapi sekarang, mereka bersemangat lagi karena gerakan di luar, tetapi yang satu tidak mau bangun dan membiarkan yang berbaring di pangkuannya berguling. Yang lain dipeluk oleh pihak lain dan tidak ingin bangun sendiri, jadi dia mempertahankan postur yang aneh dan penuh kasih sambil secara bersamaan memutar kepalanya dan mengaum ke jendela ...

　Dan Wei Xuan, yang ditahan oleh mereka sekarang Raungan yang tiba-tiba meningkat dan suara tembakan di luar membangunkanku.

　Dengan desahan tak berdaya, dia menggosok pelipisnya yang bengkak dan sakit lagi, dan Wei Xuan bangkit dan berjalan ke jendela untuk memeriksa situasinya.

　Pada saat ini, sekitar pukul dua siang, dan enam atau tujuh mobil dari berbagai model yang diparkir di luar kota asal pada dasarnya penuh. Orang-orang itu, saat ini, sedang bertarung melawan lusinan zombie yang merangkak masuk.

　Wei Xuan jauh dari sana, tetapi meskipun demikian, dia masih dapat dengan jelas melihat senjata panas di tangan itu, kekuatan mematikan dari kemampuan yang mereka aktifkan pada zombie, dan zombie yang penuh dengan kegembiraan dan kengerian. bergegas menuju para penyintas...

　Sejujurnya, bahkan jika dia melihat perang antara para penyintas dan zombie sebelumnya, dia tidak memiliki banyak perasaan atau perasaan. Tentu saja tidak bisa dikatakan tidak ada sama sekali, apalagi melihat gambaran mengerikan manusia yang jatuh ke dalam kelompok zombie dan cepat terbelah, walaupun dia keras hati, gambarnya masih sangat berdampak