My coworker vs My sunbaenim🔞

1.4K 46 16
                                    

{AFTER PREGNANT}

OH SEHUN POV

Aku langsung menolak panggilan tersebut tentu saja, lalu mematikan ponsel Baekhyun. Untungnya saja Baekhyun tidak menyadari kalau ponselnya berdering, ia sibuk tidur sambil mengendus bau ketiakku, dan si tua bangka Yoon berusaha untuk mengganggu quality time kami.

Aku mengusap wajahnya lembut, lihatlah ia tertidur begitu tenang dengan lenganku sebagai alas kepalanya. Aku mencium pipi berisinya berkali-kali, aku sungguh gemas, bahkan aku ingin menggigit pipi tersebut. Aku tentu saja tidak bisa tidur. Kalau tidur, aku akan melewatkan kesempatan emas untuk melihat wajah Baekhyun yang tertidur di lenganku, di dalam kamarku, dan di atas ranjangku pula.

Aku melihat beberapa potret Baekhyun yang menempel di langit-langit kamarku, lihatlah, sekarang ia sudah berbaring di sebelahku secara nyata. Tidur dengan begitu nyamannya setelah melakukan aksi bercinta kami yang hebat.

Today is the best day ever,

Walaupun tidak sesuai dengan rencana yang kususun, tapi tak apa. Sepertinya bercinta sepanjang hari, lalu tertidur bersama adalah kegiatan yang paling menyenangkan dibandingkan dinner di restoran semahal apa pun.

Baekhyun juga terlihat tidak terpaksa melakukannya bersamaku, jadi tidak ada alasan untuk tak bahagia bagiku sekarang. Aku bisa mendengar Baekhyun mendengkur halus, sepertinya ia benar-benar lelah. Sejujurnya aku belum terlalu puas dengan sex hari ini, aku masih menginginkannya lagi, tapi berhubung Baekhyun sudah lelah, aku tidak boleh egois.

Lagi pula, ia juga sedang hamil tua, kasihan bayi di dalamnya jika harus terus terbangun karena rumahnya terguncang hebat akibat penis ayahnya.

Tapi aku masih ingin melakukan sex sekarang, aku belum puas, dan akhirnya aku memutuskan untuk mengocok penisku sendiri, well tidak benar-benar menggunakan tanganku. Aku mengambil tangan Baekhyun, lalu kubuat tangan itu seakan sedang mengocok penisku,

"ssssh aah Baekk"

Aku terus mengocok sambil melihat tubuh telanjang Baekhyun, lalu berganti menatap posternya di hadapanku. Miris memang, aku sudah bersama Baekhyun yang asli, tapi poster tersebut seolah tersenyum lalu mengejek dengan mengatakan aku masih membutuhkannya.

Tubuhku kembali memanas, dan gerakan tanganku semakin cepat. Aku memang terlihat seperti pria brengsek sekarang, tapi aku benar-benar tidak tahan, birahiku baru setengah yang tersalurkan, aku butuh lebih, dan aku tau mau dengan yang lain selain Baekhyunku.

"sshh aah aah Baekhyun-sssh"

"yang kuat, isap yang dalam sayangg"

Rancauku tidak jelas sambil membayangkan Baekhyun yang sedang melakukan deep throat padaku. Aku bisa merasakan tubuh Baekhyun menggeliat, pasti ia tidak tenang karena aku membuat ranjang kami bergoyang. Terkadang aku juga menyesali birahiku yang mirip dengan kuda. Akan tetapi, kata orang, kita tak bisa mencintai orang lain, kalau kita belum bisa menerima dan mencintai diri kita sendiri.

Hal itu telah kulakukan, mencintai diriku sendiri, dan sekarang aku mencintai carrier cantik ini.

Karena aku sudah sangat tidak tahan, aku menyingkirkan kepala Baekhyun dari lenganku, menaiki tubuhnya, membuka lebar kedua kakinya, memposisikan kepala penisku, dan

Blusss jlebb

"Ahh"

Aku mendesah puas saat berhasil memasukkan penisku lagi ke dalam tubuhnya. Begitu dalam, sangat sangat dalam, bahkan bulu halus di sekitar kemaluanku menempel di pinggiran lubangnya.

(END)[NC21++]P*RN STARWhere stories live. Discover now