Min

238 40 3
                                    

Ext. Kediaman Kim Taehyung - 12.30 KST - Hannam dong

Sebuah mobil masuk ke area perumahan mewah Hannam. Rumah yang benar - benar dalam pengawasan ketat saat ini. Mobil berhenti kemudian.

Yoongi melirik ke belakang, menggunakan spion depan. Ia melihat raut wajah Dita yang tak seperti biasanya. Lalu Yoongi melirik Seokjin yang berekspresi biasa saja.

Yoongi berfikir sejenak, sebelum menatap Jinny yang duduk di sampingnya.

Yoongi : "Keluarlah, kita sudah sampai."

Jinny mengangguk dengan kikuk. Lalu membuka pintu mobil.
Seokjin melakukan hal yang sama.

Dita : (Berbisik) "Tidak apa - apa Dita. Anggap saja dia batu, saat tinggal satu rumah nanti"

Dita memberi sugesti pada diri sendiri, sebelum akhirnya ia membuka pintu mobil, dan menyusul yang lain.

Seokjin : (Tabjub) "Wahh!!! Daebak! Ini keren. Rumah yang sangat besar."

Seokjin mengedarkan pandangannya ke setiap sudut halaman. Sedang Dita, lebih memilih menjaga jarak dari Seokjin.

Jinny menangkap gerak gerik dan raut wajah Dita.

Jinny : (Berbisik) "Kenapa dengan Puspa? Dia tidak seperti biasanya."

Jinny berbisik ke arah Yoongi, namun tatapannya tetap ada pada Dita.

Yoongi memalingkan wajah ke arah Jinny. Ia diam sesaat, posisi Jinny sangat dekat dengannya. Yoongi bahkan dapat mencium aroma rambut Jinny.

Yoongi : (Tersenyum) "Aku tidak tau. Wajahnya sudah begitu sejak melihat Seokjin"

Jinny terkejut merasakan nafas Yoongi di area rambutnya. Ia melirik dan ia menyadari posisinya begitu dekat.

Perlahan Jinny menjauh, dengan raut wajah tak suka. Namun tubuhnya tak berbohong. Pipinya mulai merona. Dan Yoongi menyadari itu.

Yoongi : "Ayo, Masuklah! Kita akan berbicara pada tuan Kim"

Dita dan Seokjin melangkah bersamaan, sehingga membuat mereka tak sengaja saling senggol.

Seokjin : (Berbisik) "Mianhae, untuk kejadian di kantor tadi"

Dita langsung melirik tajam, tidak membalas. Sedang Seokjin memasang wajah polosnya, kemudian tersenyum.

Cut to
Int. Ruang depan Kediaman Kim Taehyung

Taehyung : "Ah, kalian sudah tiba?"

Taehyung berdiri menyambut Yoongi, dan yang lainnya. Terlihat lengan kirinya masih diperban.
Yoongi, Jinny dan Dita membungkuk sekilas. Sedang Seokjin, ia memperhatikan seisi rumah Taehyung.

Taehyung :(Menatap Seokjin) "Nugu ya?"

Seokjin : (Membungkuk) "Anyeongaseo, nanuen Kim Seokjin nimida. Mulai hari ini, aku menggantikan posisi Park Jimin."

Taehyung : (Menatap Yoongi) "Kemana Park Jimin? Apa dia berhenti?"

Yoongi : "Tidak, tuan Kim. Jimin - ssi, akan membantu ku dalam menhandle pengamanan mu."

Taehyung mengangguk. Dan mempersilahkan mereka duduk.

Puspa/Dita : "Bagaimana keadaan mu sekarang, tuan Kim?"

Taehyung : (Tersenyum manis) "Aku baik - baik saja, Puspa - ssi. Oh ya, siapa ini?"

Nada bicara Taehyung langsung berubah. Suaranya amat lembut saat berbicara pada Dita, dan bertanya pada Jinny.
Yoongi dan Seokjin, saling menatap.

Black FireOù les histoires vivent. Découvrez maintenant