Putri Kaya Yang Mahakuasa sangat keren

Bab 137: Penghinaan Sepenuhnya!

Ye Fan didorong ke atas panggung dengan tercengang. Bahkan sebelum dia mengetahui apa yang terjadi, dia melihat seorang pria yang tampak agak keji berdiri dari kursinya dan berjalan ke arahnya.

"Kamu adalah Ye Fan, pemuda Go dari Kota Brisk?"

Ye Fan menggaruk kepalanya, "Saya Ye Fan. Yang lain memanggil saya pemuda Go."

Lu Jiahao jelas tidak tertarik dengan ini. Sebaliknya, dia bertanya dengan ekspresi serius, "Kudengar kaulah yang memecahkan Penentuan Posisi Tak Tertandingi yang Indah?"

Sebelum Ye Fan bisa menjawab, seorang paman di bawah sana dengan bangga berteriak, "Itu benar! Ada apa, apa kamu takut sekarang?"

Lu Jiahao tertawa terbahak-bahak, "Tidak pasti apakah dia adalah Dewa Go atau bukan. Mengapa saya harus takut? Saya tidak percaya sedikit pun bahwa Dewa Go berasal dari Kota Brisk. "

Kemudian, dia mencibir, "Apakah dia keledai atau kuda, kita akan mengetahuinya setelah kita mencobanya. Zhang Liang, beri tahu dia aturannya."

Zhang Liang mengangguk dan kemudian membacakan aturan Kompetisi Go kepada Ye Fan.

Ye Fan mengangguk. "Kalau begitu, mari kita mulai."

Zhang Liang tidak bisa menahan diri untuk tidak melirik Ye Fan. Tidak masalah apakah dia akan menang atau tidak, penampilan dan aura pemuda ini saja sudah layak mendapat pujian.

Semua orang di bawah tidak bisa tidak merasa penuh harapan.

Ye Fan dan Zhang Liang bermain selama satu jam penuh. Saat semua orang mulai pusing karena kelaparan, mereka mendengar suara malu Ye Fan dari atas, "Kamu bermain bagus."

Seseorang dari kerumunan menyadari apa artinya ini dan melebarkan matanya, "Kami menang?"

"Ya, kami menang!"

"Ya Tuhan, kami akhirnya menang!"

"Ye Fan adalah pemuda Go! Dia benar-benar cucu dari Tuan Ye! Dia membawa kehormatan ke Kota Brisk!"

Semua orang di bawah bersorak gembira. Seluruh tempat itu lebih riuh daripada Hari Tahun Baru.

Setelah penindasan yang begitu lama, semua orang akhirnya mendapatkan kepercayaan diri kembali dan sangat bersemangat.

Lu Jiahao tidak bisa menahan diri untuk tidak berjalan ke sana. Dia melihat ke posisi rumit papan Go dan cara dia memandang Ye Fan tidak lagi begitu tenang. Namun, itu juga tidak terlalu berhati-hati.

"Kalian hanya menang melawan satu orang dan kalian sebahagia ini? Saya melihat bahwa kalian sangat mudah puas. Dong Rui, kemarilah."

Dong Rui kemudian berjalan ke tempat duduk Zhang Liang.

Semua orang di bawah masih sangat senang dan tidak peduli dengan ejekan Lu Jiahao.

Selama pertandingan antara Ye Fan dan Dong Rui, semua orang menonton lebih dekat. Meskipun perut mereka kosong, mereka tidak berani pergi.

Mereka yang tidak tahan lagi mendapat pengiriman.

Ini karena Ye Fan memenangkan putaran pertama, dan itu karena dia adalah pemenang kompetisi tahun lalu.

Semua orang berharap dia akan mengalahkan ketiganya dan menang dengan indah. Karena itu, harapan mereka juga tinggi.

Tetapi setelah dua jam, yang akhirnya terjadi adalah Dong Rui berkata kepada Ye Fan, "Kamu kalah. Tapi kamu jenius. Jika Anda masuk ke UCC, Anda dapat bergabung dengan klub kami."

"..."

Tidak ada yang menginginkan pujian ini, semua orang hanya menginginkan kemenangan!

Pujian yang mereka dapatkan saat ini sama dengan penghinaan!

Pada saat yang sama, seorang lelaki tua yang sedang menonton siaran langsung sebelum TV-nya memecahkan mangkuk dan mendesis marah.

Kepala pelayan, yang baru saja masuk, dengan cepat mengambil peralatan makan dan menenangkan lelaki tua itu seperti sedang bercanda dengan seorang anak, "Tuan Ye, ada apa?"

Ye Hong menepuk dadanya dan menarik napas dalam-dalam, "Bajingan itu telah kehilangan seluruh wajahku! Tidak masalah bagiku jika dia kalah dari Qingqing, tetapi kalah dari kedua bajingan itu adalah penghinaan total!"

Kepala pelayan menatap TV dan cemberut, "Tuan Ye, Anda terlalu keras pada tuan muda. Dia lebih remaja daripada dewasa. Tentu saja, dia memiliki beberapa cara untuk bermain melawan mesin-mesin yang diminyaki dengan baik dari Capital City Go Club! "