VARELEON-1

55 44 24
                                    

𝙈𝘼𝙎𝙄𝙃 𝙉𝙂𝙄𝙆𝙐𝙏𝙄𝙉 𝘾𝙀𝙍𝙄𝙏𝘼 𝙂𝙐𝙀!
𝙏𝙃𝘼𝙉𝙆𝙎 𝘽𝙐𝘼𝙏 𝙆𝘼𝙇𝙄𝘼𝙉 𝙎𝙀𝙈𝙐𝘼 𝙔𝙉𝙂 𝙐𝘿𝘼𝙃 𝘽𝘼𝘾𝘼 𝘾𝙀𝙍𝙄𝙏𝘼 𝙂𝙐𝙀, 𝙂𝙐𝙀 𝘿𝙊'𝘼𝙄𝙉 𝘿𝙀𝙃 𝘿𝙊𝙎𝘼 𝙇𝙊 𝙋𝘼𝘿𝘼 𝘽𝙀𝙍𝙆𝙐𝙍𝘼𝙉𝙂🔚

𝙏𝙔𝙋𝙊 𝘿𝙊𝘼𝙉𝙂 𝙂𝙐𝙀 𝙉𝙔𝘼✔

𝘾𝙀𝙍𝙄𝙏𝘼 𝙄𝙉𝙄 𝙈𝙀𝙉𝙂𝘼𝙉𝘿𝙐𝙉𝙂 𝙆𝙀𝙆𝙀𝙍𝘼𝙎𝘼𝙉 𝘿𝘼𝙉 𝙆𝘼𝙏𝘼-𝙆𝘼𝙏𝘼 𝙆𝘼𝙎𝘼𝙍⚠️

𝙁𝙊𝙇𝙇𝙊𝙒 𝘿𝙐𝙇𝙐 𝘽𝘼𝙍𝙐 𝘽𝘼𝘾𝘼 𝘾𝙀𝙍𝙄𝙏𝘼 𝙂𝙐𝙀:^

***

"Pagi bos kenapa lo lama banget datangnya?"tanya Tama.

" ya elah palingan si Varel kesiangan, bos varel kan ngebo dulu gitu," omongan Zidan yang langsung mendapatkan tatapan tajam dari Varel.

"Mulut lo Zidan kalau ngomong suka kagak direm! lihat tuh si varel,hati-hati aja takutnya lo bentar lagi jadi perkedel" kata Tama sambil tertawa.

"Hehehe sorry ketua gue cuma bercanda kok Rel" mulai deh si Zidan cengar cengir kek kodok.

"Udah deh diem lo berdua mendingan kita masuk kelas sekarang,"Zergan langsung berjalan pergi sambil menyusul Varel yang berjalan ke kelasnya.

Lalu Di ikuti Vier,Arven dan Bagas. Tinggal lah dua manusia gesrek dan bobrok yang malah bengong kek mikirin anak dirumah.

" ehhh kok kita malah ditinggal sih?"kata Tama.

"Bangke lo pada malah tinggalin gue sama anak setan" Zidan.

"Salah apa gue dapat teman bentukan kek gini, untung gue cakep"kata Tama.

" udah deh sekarang mendingan kita nyusulin mereka ke kelas aja"

"Kuyy lah" ucap Tama.

Disepanjang koridor SMA SATURNUS
Geng DarkLeon yang berisikan tujuh anggota inti, yah termasuk sang ketua siapa lagi kalau bukan Varel dan teman-temannya.

Pekikikan histeris di sepanjang koridor sekolah oleh siswi-siwi Yang melihat most wanted SMA SATURNUS membuat Varel tidak merasa suka dengan itu semua. Tapi berbeda bagi Zidan dan Tama mereka malah keluarin jurus buaya dan segala gombal mautnya.

"Ngerasa jadi artis gue kalau kek gini, ternyata gue cakep juga ya" Tama.

"Ckckckck pede banget lo Tama, di mana-mana mh masih cakepan gue dari lo" kata Zidan

"Cakep darimana lo! Wajah lo aja mirip mayat di kuburan tuh" kata Tama sambil menertawai Zidan yang menampilkan wajah sedihnya.

"Untung aja stok sabar gue masih banyak" jawab Zidan yang terus mengelus dadanya dengan pasrah.

Ouh ya pasti kalian penasaran kenapa cuma Zergan,Tama dan Zidan doang yang muncul terus ya kan?

Sabar-sabar ya bentar lagi bakalan nongol tuh lima most wanted kita, hehehe.

Typo doang mh gue🔚

Skipp! sampai dikelas XI IPA 1 yang pasti nya di isi oleh siswa siswi pintar.

Varel dan teman-temannya mulai masuk kelas, kelas yang awalnya berisik karena suara murid yang ada di dalamnya jadi hening setelah varel masuk ke kelas itu.

Mereka lalu duduk di meja masing-masing, ralat di bangku masing-masing ya maksud gue.

"Rel gimn jadi nggak malam ini?" tanya Vier.

"Hmmm, nanti malam kumpul ditempat biasa" ucap varel yang langsung mendapat anggukan kepala dari enam orang itu.

"Ehhh bentar deh emang nanti malam kita mau ngapain kumpul di tempat biasa?" tanya Tama.

"Lo lupa Tama nanti malam Varel mau balapan sama Tian" jawab Bagas.

"Ouh iya gue baru ingat" Tama.

"Y udah nanti malam jangan lupa datang ke markas" kata Arven yang langsung diberi acungan jempol oleh Zidan dan Tama.

bel yang menandakan akan dimulainya pembelajaran dikelas pun telah berbunyi. Semua siswa siswi bergegas masuk ke kelas masing-masing termasuk juga kelas XI IPA 1.

Pak Bima guru matematika yang memang mengajar dikelas Varel pun masuk untuk memberi pembelajaran.

"Selamat pagi anak-anak,gimana tugas yang bapak berikan minggu lalu sudah selesai? Tanya pak Bima.

" 𝙎𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙥𝙖𝙠"dijawab secara serentak oleh siswa siswi XI IPA 1 .Tapi tidak dengan Varel dkk.

"Oke sekarang kumpulkan tugas yang minggu lalu ke meja bapak".

Semua siswa siswi mulai mengumpulkan tugas mereka ke meja pak Bima termasuk Varel, Zergan, Vier dan Arven.

" hmm,kenapa yang ngumpul tugas cuma segini!Mana yang tiga orang lagi,? Tanya pak Bima

"Sekarang! maju ke depan bagi yang tidak mengerjakan tugas"Kata pak bima dengan tegas.

"Mampus gue, gue belum ngerjain tugas dari pak bima" kata Bagas.

"Udah deh kita kedepan aja daripada nanti bikin pak bima tambah marah" ucap Tama. Tumben otak si tama lagi baik nih.

"Y udah yuk kedepan aja langsung" kata Zidan sambil berjalan kedepan kelas di ikutin Tama dan Bagas.

Pak bima yang melihat bahwa siswa yang tidak mengerjakan tugas lagi-lagi adalah Tama dan Zidan hanya bisa geleng-geleng kepala.

"Kenapa kalian bertiga tidak mengerjakan tugas yang saya berikan minggu lalu?" tanya Pak Bima pada Tama,Zidan dan Bagas.

"Hmm, bagas kenapa tugas yang saya berikan tidak kamu kerjakan,? Tumben sekali kamu tidak mengerjakan tugas yang saya berikan" tanya pak bima dengan binggung.

"Maaf Pak, saya lupa kalau ada tugas yang bapak berikan minggu lalu" ucap Bagas kepada Pak Bima.

"Ouh karena itu ya,! Y sudah Bagas, Tama dan Zidan keliling lapangan sepuluh putaran". Kata pak bima.

" 𝘽𝙖𝙞𝙠 𝙋𝙖𝙠"ucap Bagas,Tama dan Zidan secara bersamaan.

Mulai lah Bagas,Tama dan Zidan kelapangan sekolah melakukan hukuman yang diberikan Pak Bima kepada mereka.

"Nanti kita langsung ke kantin aja ya, gue udah mau selesai nih keliling lapangan nya" kata Tama sambil berlari Mengegelilingi lapangan sekolah yang luas itu.

Sedangkan kedua manusia lain nya, yh pasti kalian tau dong siapa lagi klau bukan Zidan dan Bagas.

Zidan memberikan acungan jempolnya dan Bagas hanya menjawab"hmm,"kalian tau sendiri lah Bagas irit bicara.

Zidan, Tama dan Bagas telah selesai melakukan hukuman dari Pak Bima guru matematika. Mereka lalu berjalan ke dalam kelas, karena sekarang sudah bel istirahat dari sepuluh menit yang lalu.

***

𝙂𝙞𝙢𝙖𝙣𝙖-𝙜𝙞𝙢𝙖𝙣𝙖 𝙢𝙖𝙨𝙞𝙝 𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙥𝙚𝙣𝙜𝙚𝙣 𝙩𝙖𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙡𝙖𝙣𝙟𝙪𝙩𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖❔

𝙄𝙠𝙪𝙩𝙞𝙣 𝙩𝙚𝙧𝙪𝙨 𝙘𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙜𝙪𝙚 𝙮𝙖, 𝙗𝙞𝙖𝙧 𝙡𝙤 𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙚𝙣𝙜𝙜𝙖𝙠 𝙠𝙚𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖𝙡𝙖𝙣.

𝙇𝙤𝙫𝙚 𝙮𝙤𝙪 𝙙𝙚𝙝 𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙡𝙤 𝙨𝙚𝙢𝙪𝙖❤

♡'・ᴗ・'♡

𝐕𝐀𝐑𝐄𝐋𝐄𝐎𝐍 (On Going) जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें